Breaking News
light_mode
OPD

Kadisdikbud: Oknum Guru yang Dipecat Bertugas di SDN 04 Sintang

  • calendar_month Ming, 27 Okt 2024
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sintang, Yustinus tidak menampik ihwal yang di sebutkan Sekda Sintang, Kartiyus bahwa pemerintah daerah telah melakukan pemecetan terhadap oknum guru yang malas bekerja.

“Saya tidak Berani berkomentar lebih jauh, nanti biar sekda lah ya. Intinya kami sudah melakukan pembinaan terhadap guru yang bersangkutan,” kata Yustinus ketika ditemui Lensakalbar.co.id usai menghadiri malam penutupan Futsal Student’s League 2024 di Indoor Apang Semangai, Sabtu (26/10/2024) malam.

Kendati demikian, Yustinus menyebut bahwa oknum guru yang telah dipecat pemerintah daerah tersebut, bertugas di SDN 04 Sintang.

“Itu ada di SDN 04 Sintang ya. Tetapi kewenangan untuk pemberhentian itukan ada di pemerintah daerah, seperti sekda dan timnya, serta BKPSDM,” ungkap Yustinus.

Menurut Yustinus, pihaknya telah melakukan pembinaan, baik dari pihak sekolah maupun Disdikbud.

“Nah, kami sudah melakukan pembinaan. Kemudian, kepala sekolah memberikan pembinaan juga tidak mempan ,tidak diindahkan kemudian dilanjutkan ke kami. Ternyata hampir 2 tahun oknum tersebut tidak masuk sekolah,” kata Yustinus.

Ketika ditanya alasan oknum tersebut tidak masuk sekolah selama 2 tahun. Yustinus tidak mengungkapkan secara rinci alasan oknum guru tersebut.

“Alasanya kita tidak tahu ya, tapi sebelum dilakukan pemberhentian atu dipecat, oknum guru itu sudah dilakukan pembinaan,” jelas Yustinus.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sintang, Kartiyus menyebut bahwa belum lama ini pemerintah daerah telah memecat dua oknum pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.

Kedua pegawai tersebut, berprofesi sebagai tenaga pengajar atau guru dan seorang dokter. Keduanya dipecat, lantaran malas atau tidak pernah masuk kerja selama bertugas.

“Kemarin kami sudah memecat dua orang pegawai, satu guru dan satunya dokter. Untuk guru sudah tidak ngajar selama 2 tahun. Jadi, setelah tim kami konsultasi dengan pak bupati, ya pecat sajalah sudah dua tahun tidak mengajar dan ndak mau jadi guru lagi,” ungkap Sekda Sintang, Kartiyus ketika mendampingi Bupati Sintang, Jarot Winarno memimpin rapat evaluasi kinerja penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sintang tahun anggaran 2024 di Pendopo Bupati Sintang, Kamis (24/10/2024). (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jurnalis Malaysia Kagum dengan Suasana Tepian Sungai Kapuas

    Jurnalis Malaysia Kagum dengan Suasana Tepian Sungai Kapuas

    • calendar_month Jum, 7 Jul 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pesona Sungai Kapuas menjadi daya tarik tersendiri bagi Shikin Louis, satu di antara wartawan Sarawak Malaysia, saat menyusuri sungai terpanjang di Indonesia dengan kapal wisata. Shikin merupakan wartawan dari media DayakDaily asal Sarawak yang tergabung dalam Federation of Sarawak Journalists Association yang melakukan lawatan ke Kota Pontianak. Meski disertai hujan, namun rombongan awak […]

  • Apresiasi Kerja Keras Pemberantasan Narkotika

    Apresiasi Kerja Keras Pemberantasan Narkotika

    • calendar_month Ming, 18 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota DPRD Sintang, Kusnadi mengapresiasi kerja keras instansi terkait yang tidak kenal lelah dalam memberantas peredaran narkotika di Provinsi Kalbar maupun di Kabupaten Sintang. “Saya mengapresiasi kinerja yang sangat luar biasa dari instansi terkait dalam memberantas peredaran narkoba. Saya sangat menghargai kerja keras seluruh jajaran instansi terkait yang bekerja dengan tidak kenal lelah. […]

  • Polisi Ungkap Motif Pembunuh Mantan Kapolsek Mandor

    Polisi Ungkap Motif Pembunuh Mantan Kapolsek Mandor

    • calendar_month Kam, 9 Sep 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Satuan Reskrim Polres Mempawah telah menetapkan MS (55) warga Desa Peniti Dalam Satu, Kecamatan Segedong sebagai tersangka kasus penganiayaan yang menyebabkan korban pensiunan polisi berpangkat perwira, AKP (purn) Eduard tewas. Penetapan tersangka berdasarkan hasil penyelidikan dan olah TKP di lapangan. Atas perbuatannya, Kasat Reskrim Polres Mempawah, AKP M Resky Rizal menjelaskan tersangka MS […]

  • Dugaan Pungli Bansos Lansia, Polres Mempawah Periksa 8 Pengurus Yayasan Bustanul Ulum dan Puluhan Lansia

    Dugaan Pungli Bansos Lansia, Polres Mempawah Periksa 8 Pengurus Yayasan Bustanul Ulum dan Puluhan Lansia

    • calendar_month Sel, 19 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini, Kepolisian Resor (Polres) Mempawah telah melakukan pemeriksaan terhadap 8 orang saksi dari Yayasan Bustanul Ulum. Dan puluhan kaum lansia yang menerima bantuan sosial dari Program Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, Kementerian Sosial (Kemensos) RI. “Jadi, sampai hari ini ada 8 saksi yang kita periksa dari pengurus yayasan dan puluhan lansia juga sudah […]

  • Kesbangpol Berikan Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula
    OPD

    Kesbangpol Berikan Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula

    • calendar_month Kam, 14 Nov 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sintang melakukan Pendidikan Budaya Politik kepada Pemilih Pemula di Aula Madrasah Aliyah Negeri 1 Sintang Kamis, (14/11/2024). Hadir sebagai peserta pada kegiatan Pendidikan Budaya Politik bagi Pemilih Pemula adalah pelajar dari 5 sekolah yakni MAN 1 Sintang, SMAN 1 Sintang, SMAN 2 Sintang, SMAN 3 Sintang dan […]

  • IWAPI 9 Kecamatan di Mempawah Resmi Dilantik, Pemerintah Apresiasi Peran Perempuan dalam Ekonomi

    IWAPI 9 Kecamatan di Mempawah Resmi Dilantik, Pemerintah Apresiasi Peran Perempuan dalam Ekonomi

    • calendar_month Kam, 24 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Ekbangkesra) Setda Kabupaten Mempawah, Jamiril mewakili Bupati Mempawah menghadiri pelantikan Dewan Pimpinan (DP) Ranting Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) dari sembilan kecamatan se-Kabupaten Mempawah untuk periode 2025–2030. Acara tersebut juga dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-50 IWAPI di Wisma Chandramidi, Kamis (24/4/2025). Pada kesempatan tersebut, Jamiril menyampaikan apresiasi […]

expand_less