Breaking News
light_mode

Jarot Buka FGD Kepatuhan Jamsos Ketenagakerjaan di Sektor Jasa Kontruksi

  • calendar_month Rab, 4 Mar 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri acara Focus Group Discussion (FGD) Kepatuhan Pelaksanaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Sektor Jasa Konstruksi di Wilayah Kabupaten Sintang.

Kegiatan tersebut berlangsung  di Kedai Kopi Aming Kompleks Golden Square Kabupaten Sintang, Rabu (4/3/2020) pagi.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, jajaran Forkopimda dan para pimpinan OPD yang ada di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Sintang.

Pada kesempatan itu, Bupati Sintang mengatakan bahwa BPJS Ketenagakerjaan adalah lembaga perlindungan yang memiliki program asuransi tenaga kerja.

“Guru harian lepas termasuk kaum yang harus kita lindungi, kepala desa, perangkat desa, maupun yang nonformal. Ada perlindungan kematian, ada perlindungan kecelakaan, maupun pensiun,” ungkapnya.

Kemudian, Jarot mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Sintang sudah membuat peraturan Bupati agar hal ini berjalan dengan baik adanya terutama pada kontraktor.

“Sosialisasi kita kepada tenaga kerja non formal juga diselenggarakan. Dan kita baru buat Perbup-nya di tahun 2019, namun belum tersosialisasi dengan baik. Untuk memulai tahun anggaran baru ini mari kita terapkan Perbup tersebut dengan baik dan benar. Semoga FGD ini dapat  berjalan dengan baik serta mencapai medium yang dimaksud,” jelas Jarot.

Kepala Kejaksaan Negeri sintang, Imran menjelaskan terkait BPJS sangat penting untuk kita semua, karena ini masalah keselamatan manusia.

“Di sini sudah diterbitkan Peraturan Bupati Sintang, Provinsi Kalimantan Barat NO 34 tahun 2019 tentang pelaksanaan program jaminan sosial bagi pekerja harian bebas golongan dan perjanjian kerja waktu tertentu pada sektor usaha konstruksi . Di sini sudah diatur khusus tentang  jasa konstruksi yang pekerjaannya sudah dirancang,” kata Imran.

Kepala Kejaksaan Negeri Sintang juga menambahkan tentang pesan moral, ketika sudah terjadi sesuatu barulah kita mencari segala solusinya. “Saya sebagai Kejari Sintang memiliki filosfi yaitu bukan seberapa banyak orang yang kita tahan, bukan seberapa banyak orang yang bersalah, tetapi sejauh mana kita mampu memulihkan keuangan Negara dan  sehebat apapun permasalahan yang ada kalau kita berkomunikasi pasti ada solusi,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gelar Anev Mingguan, Kapolsek Minta Jajarannya Tingkatkan Kinerja

    Gelar Anev Mingguan, Kapolsek Minta Jajarannya Tingkatkan Kinerja

    • calendar_month Sen, 1 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Kapolsek Kelam Permai, Iptu Hariyanto memimpin Anev (Analisa dan Evaluasi) capaian Kinerja Anggota di Aula Polsek Kelam Permai. Senin (1/4/2019). Kegiatan anev mingguan ini rutin dilakukan yaitu dalam rangka mengevaluasi kinerja di Polsek Kelam Permai dari semua unit seperti Sium, Unit Reskrim, Unit Intelkam, Unit Sabhara, Unit Binmas dan Bhabinkamtibmas Polsek Kelam Permai […]

  • Tupoksi Dewan Bukanlah <b>‘Eksekutor’</b>

    Tupoksi Dewan Bukanlah ‘Eksekutor’

    • calendar_month Jum, 25 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Maria Magdalena menegaskan bahwa tugas dan fungsi (tupoksi) seorang wakil rakyat bukanlah sebagai “eksekutor”. Tetapi bagaimana menyampaikan dan mendorong aspirasi rakyatnya agar ditindaklanjuti oleh pemerintah. “Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dan apa yang menjadi kewenangan kita akan disuarakan sesuai tugas dan fungsi sebagai wakil rakyat. […]

  • BNNP Musnahkan 10.010 Butir Pil Happy Five dan 5 Kg Sabu-sabu, Wagub Prihatin Kalbar Marak Narkoba

    BNNP Musnahkan 10.010 Butir Pil Happy Five dan 5 Kg Sabu-sabu, Wagub Prihatin Kalbar Marak Narkoba

    • calendar_month Jum, 7 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Barat memusnahkan narkotika jenis sabu dengan berat 5 kg, pil ekstasi 5.015 butir dan pil happy five 10.010 butir, Jumat (7/2/2020). Pemusnahan dilaksanakan di halaman kantor BNN Kota Pontianak. Sebelum dimusnahkan, barang bukti narkotika dan ribuan pil ekstasi terlebih dahulu dilakukan tes. Pemusnahan juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalbar, H Ria […]

  • Harumkan Nama Sintang, Bupati Jarot Janjikan Bonus untuk Atlet Lemkari

    Harumkan Nama Sintang, Bupati Jarot Janjikan Bonus untuk Atlet Lemkari

    • calendar_month Kam, 17 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyambut atlet karate yang baru keluar sebagai juara umum di ajang Piala Ketua Lemkari Kabupaten Melawi di Pendopo Bupati Singang, Kamis (17/10/2024). Pada kesempatan tersebut, Bupati Jarot mengaku bangga dengan atlet karate yang sudah mengharumkan nama Kabupaten Sintang di tingkat Provinsi Kalbar. Olehkarenanya, Bupati Jarot memastikan pemerintah akan menyiapkan […]

  • Perisapan MTQ Sintang Sudah 90 Persen

    Perisapan MTQ Sintang Sudah 90 Persen

    • calendar_month Jum, 23 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persiapan Mushabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIII Tingkat Kabupaten Sintang yang akan dimulai pada Sabtu (24/03/2018) malam, sudah mencapai 90 persen. “Saya lihat gladi bersihnya juga cukup bagus. Hanya sedikit-sedikit saja yang perlu kita sempurnakan, seperti lighting yang agak kurang terang ketika tari klosal itu,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Sintang Yosepha Hasnah, usai meninjau […]

  • Wako Edi Harap Kerjasama Tetap Terjalin

    Wako Edi Harap Kerjasama Tetap Terjalin

    • calendar_month Rab, 9 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Widhie Kurniawan resmi jabat Kepala LPP RRI Pontianak yang baru, yang sebelumnya dijabat oleh Teguh Yuli Astuti, yang kini menjabat Kepala LPP RRI Denpasar, Bali. Widhie sebelumnya merupakan Kepala LPP RRI Semarang, Jawa Tengah. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menyampaikan terima kasihnya kepada pimpinan sebelumnya yang sudah memberikan dedikasi bagi penyebaran informasi […]

expand_less