Breaking News
light_mode

Jangan Asal Bangun Jalan! Bang Midji: Kasihan Masyarakat

  • calendar_month Jum, 25 Jan 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bang Midji adalah sapaan akrabnya Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023. Besok, Sabtu (26/1/2019) merupakan hari ketiganya berada di Kabupaten Sintang.

Selain melakukan kunjungan kerja (Kunker), orang nomor satu di Provinsi Kalbar itu menyempatkan diri untuk melihat kondisi ruas jalan yang menjadi kewenangan dan tanggungjawab Pemerintah Provinsi Kalbar. Terutama ruas jalan Sintang-Simba.

Setelah melihat dan merasakan secara langsung. Bang Midji pun mengakui ruas jalan tersebut sangat-sangat memprihatinkan. Solusi pun dijanjikannya.

Catatannya, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kalbar agar tidak asal-asalan mengerjakan ruas jalan Provinsi di Kabupaten Sintang.

“Jangan asal bangun!. Kasian masyarakat tidak bisa menikmatinya,” ucap Bang Midji saat meninjau ruas Jalan Sintang-Simba, Jumat (25/1/2019) di Desa Simba, Kecamatan Binjai Hulu.

Bang Midji menilai ruas jalan Sintang-Simba hanya masalah teknis dilapangan yakni kontruksi jalannya. Idealnya setiap ruas jalan ada turap sisi kiri dan kanannya. Tetapi ini tidak. Langsung dibeton saja.

“Kalau beton saja tanpa penahan beban jalan maka akan cepat hancur. Percuma saja kalau kita bangun tahun ini, tapi tahun depan sudah hancur. Saya minta ini diperhatikan dengan benar dan serius,” pinta Bang Midji.

Bang Midji berpendapat kontruksi ruas jalan yang benar adalah dengan melihat dan mengikuti kalsifikasi mutu beton dan kelas-kelas betonnya. “Meskipun dikerjakan dengan molen atau pakai readymix. Syaratnya harus menggunakan kalsifikasi beton dengan kelas K300 dan K350 yang dapat menampung beban hingga 25 ton. Kalau tidak sesuai. Saye pastikan tidak bakal selesai   permasalahan jalan. Korbannya adalah masyarakat. Kan kasihan,” tutur Bang Midji.

Pokoknya, tegas Bang Midji, apabila sudah di beton. Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak bakal dimintanya untuk menguji langsung kekuatan betonnya. Apakah sesuai syarat atau tidak.

“Prinsip saye, mengurus jalan itu sekali saja dilakukan. Tidak mau berulang kali. Ini sudah saya lakukan ketika menjabat sebagai Walikota Pontianak selama dua periode. Hasilnya, coba lihat sendiri ruas jalan di Pontianak,” tegasnya.

Sementara, Kepala Dinas PU Provinsi Kalbar, Bride Suryanus yang ikut dalam kunker gubernur tersebut memaparkan bahwa sudah ada perencanaan yang dilakukan Pemerintah  Provinsi  Kalbar untuk peningkatan ruas jalan Provinsi Kalbar di Kabupaten Sintang.

Untuk jalan ruas jalan Sintang-Semubuk sebesar Rp12,2 Miliar. Simpang Medang-Nanga Mau Rp12,4 Miliar. Kemudian peningkatan Jalan Balai Sebut-Balai Sepuak-Semubuk Rp13,2 Miliar.

“Jadi, banyak masuk di Sintang ini,” paparnya.

Di tempat yang sama, Bupati Sintang, Jarot Winarno berharap kepada Gubernur Kalimantan Barat untuk memasukan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp11 Miliar kedalam perencanaan pembangunan ruas jalan Sintang- Binjai Hulu.

“Sehingga dapat menangani titik kritis di Desa Pedadang dan Desa Semubuk Kecamatan Ketungau Hilir. Kalau kita bisa menjaga ruas jalan Pedadang dan Semubuk maka arus lalu lintas tiga kecamatan akan berjalan dengan baik,” harap Bupati Jarot. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • BPP Sintang Fokus Koordinasi dan Evaluasi Pembangunan di Wilayah Perbatasan
    OPD

    BPP Sintang Fokus Koordinasi dan Evaluasi Pembangunan di Wilayah Perbatasan

    • calendar_month Sel, 3 Jun 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Kabupaten Sintang, Zulkarnaen, mengungkapkan bahwa efisiensi anggaran berdampak signifikan terhadap pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi di wilayah perbatasan. Kondisi inipun memaksa lembaganya melakukan penyesuaian terhadap frekuensi kegiatan, termasuk kunjungan lapangan yang sebelumnya dilakukan empat kali setahun kini hanya dapat dilakukan dua kali. “Efisiensi memang terasa sekali dampaknya, […]

  • Curi Mesin Robin, Lima Pekerja PT Wika Ditangkap

    Curi Mesin Robin, Lima Pekerja PT Wika Ditangkap

    • calendar_month Sel, 28 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Jajaran Satreskrim Polsek Sungai Kunyit berhasil meringkus lima orang pelaku pencurian mesin robin di kawasan barak PT WIKA, Sealsa (28/4/2020). Kelima pelaku tersebut adalah: Rudi Yansyah alias Rudi Mochrizal alias Fuad Saptono alias Tono Yuriandika Lestianto alias Dika Ahmad Redho alias Redho Mereka merupakan karyawan PT WIKA dan warga Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten […]

  • Terjunkan Tim Pantau Banjir

    Terjunkan Tim Pantau Banjir

    • calendar_month Jum, 1 Des 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sintang telah menerjunkan tim untuk memantau langsung kondisi banjir di sejumlah lokasi, akibat luapan sungai. Pembangunan Posko Siaga tidak menutup kemungkinan diambil, bila curah hujan tetap tinggi. “Tim sudah turun ke Kayan Hilir,” kata Kepala BPBD Sintang, Simon Patanduk, ditemui di Gedung DPRD Sintang, Kamis (30/11). Menurut Simon, […]

  • Haji 2020 Batal, Kemenag Pastikan 177 JCH Mempawah Berangkat di 2021

    Haji 2020 Batal, Kemenag Pastikan 177 JCH Mempawah Berangkat di 2021

    • calendar_month Rab, 3 Jun 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 177 jemaah calon haji (CJH) asal Kabupaten Mempawah batal berangkat ke tanah suci tahun ini. Sebagai gantinya, jemaah haji akan diberangkatkan pada tahun 2021. “Kemenag RI telah memutuskan tidak memberangkatkan jemaah haji Indonesia pada tahun 2020. Keputusan ini sudah dituangkan dalam Keputusan Menteri Agama RI Nomor 494 tahun 2020 tentang pembatalan pemberangkatan […]

  • Pasar Inpres Terbakar, Puluhan Pasien RSUD Ade M Djoen Dievakuasi

    Pasar Inpres Terbakar, Puluhan Pasien RSUD Ade M Djoen Dievakuasi

    • calendar_month Kam, 1 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Suasana panik terlihat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade M Djoen Sintang, Kamis (1/10/2020). Petugas RSUD, pasien, dan keluarga pasien berhamburan keluar gedung RSUD dengan mengevakuasi pasien dari seluruh ruang rawat inap ke halaman Kantor Bupati Sintang dan halaman Parkir RSUD itu. Penyebabnya adalah asap tebal dan api yang terus membesar dan […]

  • Rumit Cairkan Dana PKH via Bank

    Rumit Cairkan Dana PKH via Bank

    • calendar_month Kam, 24 Agu 2017
    • 2Komentar

    LensaKalbar – Penyaluran dana Program Keluarga Harapan (PKH) 2017 melalui Bank Mandiri dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, proses administrasinya terlalu rumit. Belum lagi keharusan datang bersama Tenaga Pendamping Kecamatan. “Masih mudah melalui Kantor Pos dari pada melalui bank. Di bank administrasinya begitu rumit,” keluh Sulamin, warga Kecamatan Dedai, ditemui sedang mengantre untuk mencairkan dana PKH di Bank […]

expand_less