Breaking News
light_mode

Ingat! ASN Tak Boleh Gunakan Elpiji Melon

  • calendar_month Rab, 24 Apr 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tak henti-hentinya mengimbau kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya untuk tidak lagi menggunakan gas elpiji tiga kilogram (kg) bersubsidi. Mereka diarahkan mulai menggunakan elpiji non subsidi seperti Bright Gas 5,5 kg atau 12 kg.

“Kami minta ASN tidak lagi menggunakan elpiji subsidi, apalagi sudah jelas ditabung elpiji tiga kilogram itu tertulis hanya untuk masyarakat miskin,” kata Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Iwan Amriady saat membuka sosialisasi Bright Gas bagi pengusaha hotel, restoran, cafe dan ASN di wilayah Kota Pontianak di Aula Sultan Syarif Abdurrahman Kantor Wali Kota, Selasa (23/4/2019).

Bahkan, menurut Iwan, hal itu juga ditegaskan dalam Surat Edaran Wali Kota Pontianak yang intinya menghimbau dan melarang para ASN Pemkot Pontianak menggunakan gas elpiji tiga kilogram yang notabene bersubsidi.

“Saya keberatan kalau masih ada PNS di lingkungan Pemkot yang masih gunakan elpiji subsidi. Kalau memang tidak mampu, silakan ajukan ke bansos agar dicarikan solusinya,” ungkapnya.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada para pengusaha, mulai dari hotel, restoran, cafe serta rumah makan juga tidak boleh menggunakan elpiji subsidi, dan diimbau segera beralih ke elpiji nonsubsidi tersebut.

“Elpiji subsidi tersebut, memang diperuntukkan bagi masyarakat miskin, di luar itu tidak berhak lagi menggunakan elpiji subsidi, sehingga disiapkanlah elpiji nonsubsidi, mulai dari ukuran 5,5 kilogram, 12 kilogram dan lainnya,” katanya.

Sementara itu, Sales Axecutive Elpiji Pertamina Pontianak, Yodha Galih mengatakan, pihaknya hari ini mensosialisasikan terkait penggunaan Bright Gas kepada pada pengusaha hotel, restoran, rumah makan dan lainnya.

“Saat ini memang sudah terjadi peningkatan pemakaian elpiji nonsubsidi, salah satunya Bright Gas 5,5 kilogram sekitar 15 persen apabila dibandingkan dengan pemakaian tahun 2018 sebelumnya,” katanya.

Menurut dia, terjadinya peningkatan tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak, dan salah satunya kalangan PNS yang sudah menyadari dengan beralih menggunakan elpiji nonsubsidi sesuai dengan aturan yang memang mengatur kalangan PNS agar menggunakan elpiji nonsubsidi.

Ia menambahkan, pihaknya bekerjasama dengan instansi terkait di jajaran Pemkot Pontianak dalam melakukan edukasi kepada masyarakat terkait, bahwa elpiji subsidi hanya boleh digunakan oleh masyarakat miskin, di luar itu tidak berhak.

“Salah satunya sidak (inspeksi mendadak) kerja sama dengan Satpol PP dan Diskumdag (Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan) Kota Pontianak, di sejumlah rumah makan yang masih saja menggunakan elpiji subsidi tersebut,” pungkasnya. (Nrt/Hms)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Empat Pimpinan OPD di Sintang Dilantik, Jarot Minta Segera Bangun Koordinasi yang Baik!

    Empat Pimpinan OPD di Sintang Dilantik, Jarot Minta Segera Bangun Koordinasi yang Baik!

    • calendar_month Jum, 2 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus membangun koordinasi dan memupuk kerja sama yang baik dengan bawahan di lingkungannya masing-masing. Ihwal tersebut ditegaskan Bupati Sintang, Jarot Winarno saat melantik empat pimpinan OPD, Jumat (2/7/2021) di Pendopo Bupati Sintang. “Sehingga tugas dan amanah organisasi dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” kata Bupati. Empat pimpinan […]

  • Memasyarakatkan untuk Melek Teknologi

    Memasyarakatkan untuk Melek Teknologi

    • calendar_month Ming, 13 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Indonesia kembali menggelar acara tahunan, Festival TIK. Kali ini dengan tema ‘Transformasi Digital Untuk Mempercepat Pemulihan Ekonomi Dan Pariwisata’. Festival TIK yang ke-11 ini digelar di Kota Pontianak pada tanggal 16-17 November 2022 di Politeknik Negeri Pontianak. Ninget Teknologi Nune’ Jratn Relawan TIK adalah sebuah tagline yang […]

  • Ditetapkan Sebagai Tersangka, Syahroni: Ada Tendensi dan Intervensi atas Kasusnya

    Ditetapkan Sebagai Tersangka, Syahroni: Ada Tendensi dan Intervensi atas Kasusnya

    • calendar_month Sen, 1 Okt 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepolisian Resor (Polres) Sintang, Sabtu (29/09/2018) lalu, menetapkan status tersangka kepada Ketua Komisi A DPRD Sintang, Syahroni. Penetapan tersangka tersebut berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP/196/IX/RES.1.6./2018/Kalbar/Res Stg/SPKT Tanggal 02 September 2018 Tentang dugaan perkara tindak pidana penganiayaan dan dengan sengaja merusak kesopanan di muka umum sebagaimana dimaksud dalam rumusan pasal 351 KUHP dan […]

  • Launching Posyandu ILP di Desa Peniti Dalam I

    Launching Posyandu ILP di Desa Peniti Dalam I

    • calendar_month Rab, 12 Jun 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah kembali melakukan Launching Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) Cempaka putih di Desa Peniti Dalam I, Kecamatan Segedong, Rabu (12/6/2024). Kegiatan tersebut dibuka Pj Bupati Mempawah, Ismail dalam rangka menekan angka stunting serta meningkatkan kesehatan masyarakat. Pj Bupati Ismail mengatakan, launching Posyandu ILP ini sebagai upaya untuk mendekatkan kemudahan pelayanan kesehatan […]

  • Apel Senin di Kelurahan Sungai Pinyuh, Bupati Erlina Minta ASN Disiplin

    Apel Senin di Kelurahan Sungai Pinyuh, Bupati Erlina Minta ASN Disiplin

    • calendar_month Sen, 13 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Senin (13/1/2020) pukul 07.00 WIB, Bupati Mempawah, Hj Erlina didampingi Sekda, H Ismail memimpin apel pagi di Halaman Kantor Lurah Sungai Pinyuh, Kecamatan Pinyuh. Apel pagi dihari Senin merupakan rutinitas yang harus diikuti oleh semua Aparatur Sipil Negara (ASN). Apel merupakan bagian dari Kewajiban bagi setiap PNS. Berdasarkan PP No. 53 Tahun 2010 […]

  • Soal Pangkalan Elpiji Bodong, Subendi: Masih Menunggu Laporan Lengkap 14 Kecamatan

    Soal Pangkalan Elpiji Bodong, Subendi: Masih Menunggu Laporan Lengkap 14 Kecamatan

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Subendi msngatakan bahwa sampai hari ini, Rabu (23/10/2024), pihaknya belum menerima laporan terkait pangkalan gas elpiji 3 kilogram yang masih aktif atau tidaknya. “Soal gas elipiji ini, kemarin kan sudah melalui rapat Disperindagkop UKM dan mengirim surat ke 14 kecamatan untuk melakukan pendataan […]

expand_less