
LensaKalbar – Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (KKYD) terasa asing diperdengarkan secara umum. Mengapa tidak, program tersebut merupakan terobosan baru yang digagas langsung oleh Kapolsek Sepauk, Iptu Suwaris.
Tujuannya, untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepolisian menjelang pelaksanaan Pemilu Serentak 2019, khususnya di desa-desa terisolir yang ada di wilayah hukum Polsek Sepauk.
Nah, melalui program itu juga Kapolsek Sepauk yang didampingi Danramail Sepauk serta empat anggotanya berhasil mengunjungi 14 desa yang ada di hulu Kecamatan Sepauk.
Selain menyampaikan pesan – pesan Kamtibmas kepada masyarakat setempat. Kapolsek Sepauk juga bersilaturahmi dan berdiskusi langsung dengan tokoh masyarakat, dan 14 kepala desa yang ada di hulu Kecamatan Sepauk.
14 desa yang dikunjungi rombongan Kapolsek Sepauk itupun, adalah:
- Desa Manis Raya
- Desa Serang Setambang
- Desa Bedayan
- Desa Nanga Libau
- Desa Sekubang
- Desa Temanang
- Desa Bangun
- Desa Landau Panjang
- Desa Semuntai
- Desa Riam Kempadik
- Desa Peninsung
- Desa Paoh
- Desa Gernis
- Desa Lengkenat
“Alhamdullilah, kita sudah bersilaturahmi di 14 desa hulu Kecamatan Sepauk,” kata Kapolsek Sepauk, Iptu Suwaris, saat dihubungi Lensakalbar.com, melalui WhatsApp-nya, Senin (31/12/2018).
Meskipun kondisi infrastruktur jalan dan jembatan seperti bak bubur lumpur di kala musim hujan saat ini. Tidak mematahkan semangatnya untuk berkunjung dan bersilaturahmi di 14 desa tersebut.
“Medannya sangat berat. Kendaraan biasa tidak akan bisa lewat, karena kondisi jalan dari desa ke desa bersturktur tanah. Ditambah tingginya curah hujan saat ini. Pastinya seperti bubur,” ungkap Kapolsek.
Dalam kunjunganya tersebut, Kapolsek juga menyampaikan informasi kepada masyarakat yang berminat mendaftarkan diri menjadi anggota Polri, nantinya akan difasilitasi dan di bimbing langsung dari Polsek Sepauk.
“Bagi yang berminat mendaftarkan diri sebagai anggota Polri, akan kita bimbing langsung, sehingga dalam menghadapai proses seleksi sudah tidak canggung lagi,” tutupnya. (Dex)