Gerakan Serentak Semprot Disinpektan di Desa Sejegi
- calendar_month Kam, 2 Apr 2020
- comment 0 komentar

Pemyemprotan cairan disinpektan di Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur, Kamis (2/4/2020)
LensaKalbar – Relawan Covid-19 Desa Sejegi yang terdiri dari aparatur desa keliling kampung untuk menyomprot cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19, Kamis (2/4/2020).
Kepala Desa Sejegi, Muhammad Idris mengatakan bahwa pihaknya komitmen mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19 di Kabupaten Mempawah, khususnya di Desa Sejegi.
Karena itu, lanjut dia, hari ini, Kamis (2/4/2020), pihaknya melakukan penyemprotan cairan disinpektan di rumah penduduk, rumah ibadah, sekolah, dan fasilitas umum lainnya.
“Mudah-mudahan dengan upaya yang kita lakukan hari ini dapat memutus mata rantai covid-19,” ujar Kades Sejegi.
Camat Mempawah Timur, Agus Isnanto mengapresiasi langkah yang diambil pemerintah desa sejegi dalam upaya mencegah penyeberan Covid-19. Namun, ada beberapa hal penting yang harus diketahui oleh semua pihak dalam menangani virus ini.
“Yang harus kita ketahui adalah bagaimana cara penularan virus ini. Kalau kita sudah tahu cara virus ini bekerja, maka dapat kita antisipasi,” katanya.
Menurut dia, wabah yang mengancam kesehatan masyarakat ini datangnya dari luar. Olehkarenanya, masyarakat diminta agar selalu waspada, terutama terhadap orang baru yang masuk ke wilayah kita.
“Apabila ada orang baru datang, saya minta RT/RW setempat melaporkan hal itu ke puskesmas atau tim gugus tugas covid-19, agar orang baru itu dilakukan pemeriksaan terlebih dulu,” pintanya.
Selain itu, dia berharap masyarakat Desa Sejegi dapat mematuhi semua himbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Baik tingkat pusat, provinsi, kabupaten, dan desa. Terutama dalam mengamalkan prilaku physical distance dan social distance. Dan tidak keluar rumah serta rutin mencuci tangan dengan sabun selama penanganan Covid-19.
“Ini harus tersosialisasikan dengan baik kepada masyarakat, karena kita tidak tahu kapan dan dimana virus ini datang,” pungkasnya. (Dex)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar