Breaking News
light_mode

Gelar Penyuluhan Bahasa Indonesia di Mempawah

  • calendar_month Sen, 23 Sep 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Balai Bahasa Kalimantan Barat menggelar kegiatan Penyuluhan Bahasa Indonesia bagi Badan Publik, Media Massa, dan Media Luar Ruang se-Kabupaten Mempawah, Senin (23/9/2019) di Wisma Chandramidi Mempawah.

Kegiatan dibuka oleh Asisten Administrasi dan Umum, Suwanda, untuk hari pertama kegiatan adalah penyuluhan bahasa Indonesia bagi Badan Publik yang diikuti 39 peserta yang berasal dari perwakilan OPD, Kecamatan, dan Kelurahan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

Suwanda menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini penting dalam rangka untuk meningkatkan pemahaman para abdi negara dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

“Terima kasih kepada Balai Bahasa Kalimantan Barat yang telah mengadakan kegiatan ini untuk para aparatur pemerintahan di Kabupaten Mempawah. Kegiatan ini sangat penting bagi kami,” ujar Suwanda.

Menurutnya, dari hasil pengkajian yang dilakukan di Kabupaten Mempawah ini, masih ada ditemukan beberapa penggunaan bahasa Indonesia yang mungkin belum tepat.

“Bisa kita ambil contoh dari beberapa surat yang masuk di Asisten Administrasi dan Umum, misalnya penggunaan kata di, pada kalimat ditinggalkan. Penulisannya saya lihat masih dipisah, padahal klo di itu menunjukan awalan atau yang mengikutinya kata sifat, maka penulisan yang benar itu harus digabung,” jelasnya.

Disamping itu, berkaitan penggunaan Bahasa Indonesia di dalam media sosial, Suwanda mengatakan masih sering kita temukan dalam penggunaan bahasa Indonesia yang mengubah kata baku atau kata aslinya, misalnya kata sayang ditulis “Chayank”.

“Karena, bahasa inikan merupakan suatu kesepakatan yang kita lakukan penggunaannya setiap hari dalam berkomunikasi dengan seseorang. Nanti di khawatirkan dengan kebiasaan seperti itu menjadi sesuatu yang disepakati untuk digunakan, padahal itu salah,” ujar Suwanda.

Karena itu, kata dia, kegiatan Penyuluhan Bahasa Indonesia ini sangat penting dilakukan. Diharapkan kepada para peserta untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik.

“Kita harap  peserta bisa mengaplikasikan pemahaman dan tambahan ilmu tersebut saat bekerja sehari-hari di OPD dan bidang masing-masing,” katanya.

Penyuluh Balai Bahasa Kalimantan Barat, Harianto, mengatakan, Bahasa Indonesia ini menjadi sesuatu yang penting dalam kehidupan kita, karena berbagai fungsi yang dimilikinya, seperti untuk menyebarluaskan informasi, hal-hal yang berkaitan dengan pendapat, termasuklah sebagai identitas diri itu adalah dari bahasa.

Ia menjelaskan, pihaknya mempunyai tanggungjawab moral dalam ikut meningkatkan pemahaman dan pengetahuan berbahasa Indonesia yang baik dan benar di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Sangat disayangkan, seandainya kita tidak dapat memanfaatkan bahasa didalam kehidupan kita, terutama yang berkaitan dengan tugas kita,” katanya.

Selain itu, penyuluhan ini sesuai dengan UU Nomor 24 Tahun 2009 yaitu tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.

Latar belakang penyuluhan bahasa bagi Badan Publik ini perlu dimunculkan kembali, karena berkaitan dengan penyampaian informasi dan kegiatan yang ada di setiap SKPD.

“Biasanya, ada seperti pemberitahuan atau tulisan di website, media sosial yang digunakan atau biasanya ada konstruksi pengumuman, dan masalahnya bahasa yang kita gunakan itu sudah benar atau tidak,” ungkapnya.

Jadi, tambah dia, dengan adanya penyuluhan bahasa Indonesia ini diharapkan dapat membantu masyarakat dan pemerintah agar bahasa Indonesia bisa dipraktikan dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari, baik lisan maupun tulisan,” pungkasnya. (Dvd/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • September, Disperindagnaker Mempawah Pastikan Harga Sembako Aman

    September, Disperindagnaker Mempawah Pastikan Harga Sembako Aman

    • calendar_month Sel, 7 Sep 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Disperindagnaker) melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap harga jual komoditi di Pasar Sebukit Rama Mempawah. Secara keseluruhan, harga jual barang terbilang normal dan tidak ada kenaikan signifikan. “Hasil pantauan pasar pada awal September ini, harga jual komoditi dan bahan pokok sembako terbilang normal dan lancar. Tidak ditemukan adanya […]

  • Perwakcaf Kalbar Komitmen Perketat Prokes

    Perwakcaf Kalbar Komitmen Perketat Prokes

    • calendar_month Sen, 21 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Perwakilan Perhimpunan Warung Kopi dan Cafe (Perwakcaf) Kalbar melakukan pertemuan dengan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan di ruang kerjanya, Senin (21/12/2020). Kedatangan mereka ingin menyampaikan keluhan terkait sanksi denda yang dijatuhkan terhadap pelaku usaha warkop dan cafe yang melanggar protokol kesehatan. Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menerangkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak bersama instansi […]

  • Polres Sintang Amankan 4 Pelaku Narkoba

    Polres Sintang Amankan 4 Pelaku Narkoba

    • calendar_month Sel, 15 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Polres Sintang menggelar press release dan pemusnahan barang bukti narkoba pada pengungkapan kasus tindak pidana narkotika di Halaman Mapolres Sintang, Selasa (15/10/2024). Press relase tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sintang AKBP I Nyoman Budi Artawan, dan dihadiri Kepala BNN Sintang hingga Kejaksaan Negeri Sintang. Dalam pengungkapan ini, Polres Sintang mengamankan 4 orang pelaku […]

  • Bupati Sebut Kondisi Jalan di Sintang Memprihatinkan, Hanya 11 Persen dalam Keadaan Mantap

    Bupati Sebut Kondisi Jalan di Sintang Memprihatinkan, Hanya 11 Persen dalam Keadaan Mantap

    • calendar_month Jum, 11 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi infrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Sintang yang dinilai masih jauh dari kata layak. Perihal inipun diungkapkannya dihadapan Wakil Gubernur Kalbar, Krisantus Kurniawan ketika membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (11/4/2025). Pada kesempatan tersebut, Bupati Sintang menyebutkan […]

  • Jarot Ajak HIPMI Tinggalkan Ekonomi Ekstraktif

    Jarot Ajak HIPMI Tinggalkan Ekonomi Ekstraktif

    • calendar_month Rab, 24 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno mengajak BPC HIPMI Sintang agar menjadi pelopor atau penggerak ekonomi kreatif dan mengurangi atau meninggalkan kegiatan ekonomi ekstraktif. Ihwal tersebut diungkapkannya ketika menjadi narasumber pada acara Musyawarah Cabang (Muscab) III Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kab. Sintang, pada sesi Talkshow, di Ballroom Hotel My Home Sintang, […]

  • 6 Perusahaan Sawit Diminta Perbaiki Jalan Sepauk Hulu

    6 Perusahaan Sawit Diminta Perbaiki Jalan Sepauk Hulu

    • calendar_month Sel, 20 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ruas jalan di Sepauk Hulu, Kecamatan Sepauk rusak parah. Sehingga mobilitas orang dan barang terhambat. Wakil Bupati Sintang, Askiman pun memanggil enam perusahaan sawit yang beroperasi di wilayah tersebut dan meminta untuk bersama-sama memperbaikinya. “Kita minta kerjasamanya, keroyokan untuk memperbaiki dan memelihara jalan tersebut,” kata Askiman, usai bertemu dengan perwakilan enam perusahaan sawit […]

expand_less