Breaking News
light_mode

FSBM XII Resmi Ditutup, Ini Pesan Wagub Kalbar dan Bupati Jarot…

  • calendar_month Ming, 11 Nov 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Festival Seni dan Budaya Melayu (FSBM) XII Provinsi Kalbar resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan, Sabtu (10/11/2018), di lapangan. E.J Lantu.

Pada kesempatan tersebut, Wagub Kalbar mengatakan Kalimantan Barat (Kalbar) memiliki banyak adat dan budaya yang beragam. Meskipun beragam, tapi tetap tidak ada perbedaan antara satu dengan yang lainya.

“Artinya, jadikan perbedaan adat dan budaya yang ada sebagai perekat silaturahmi, persatuan dan kesatauan dalam bingkai NKRI,” kata Wagub Kalbar, Ria Norsan.

Dengan kita bersatu, tambah Norsan, Insya Allah Kalbar kita semua memiliki kekuatan untuk membangun Kalbar yang jauh lebih baik. “Ayo bersama kita bangun Kalbar tanpa melihat perbedaan suku, bahasa, adat, budaya, dan agama,” ajaknya.

Untuk pelaksanaan FSBM XII Kalbar di Kabupaten Sekadau, orang nomor dua di Bumi Khatulistiwa itupun dibukanya berlangsung sukses. Tetapi, ada beberapa yang perlu diperhatikan dan dikembangkan sebagai langkah  dalam memajukan kebudayaan di Kalbar agar nilai-nilai budaya positif tidak luntur oleh perkembangan zaman seperti teknologi informasi.

“Budaya kearifan lokal yang ada di Kalimantan Barat perlu dikembangkan dengan tidak mengesampingkan nilai-nilai kearifan lokal yang ada,” katanya.

Terpisah, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengucapakan selamat dan turut bangga serta bahagia mendengar kontingen FSBM MABM Kabupaten Sintang yang telah sukses meraih peringkat ke-2 pada Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) XII Provinsi Kalbar, di Kabupaten Sekadau.

Orang nomor satu di Bumi Senang itupun menilai bahwa keberhasilan kontingen FSBM Sintang tersebut merupakan suatu energi positif dan feel to hope (Memberi Harapan) bagi Kabupaten Sintang.

“Ini energy postitif bagi kita ya. Artinya,  kontingen FSBM MABM Kabupaten Sintang pada dua tahun lalu di Singkawang tidak satu pun memperoleh medali emas. Tetapi,  Alhamdulillah wasyukurlillah FSBM XII di Sekadau kita meraih peringkat ke-2 dengan membawa 4 medali emas atau 4 piala juara pertama dibawah Kota Pontianak yang membawa 5 medali emas atau 5 piala sebegai juara pertama,” ungkap Jarot.

Bupati Jarot  berpesan  kepada seluruh kontingen FSBM MABM Sintang untuk tidak larut dalam prestasi yang diraih. Sebab masih banyak tantangan kedepan yang harus dilalui.

“Selain di syukuri, prestasi yang diraih juga dijadikan motivasi agar dapat dipertahankan pada event FSBM ke-XIII. Saya bangga dengan keberhasilan kontingen Sintang tersebut,  tidak terlepas dari kebersamaan yang ada di Kabupaten Sintang,” tuturnya.

Seperti diketahui, masing-masing 14 Kabupaten/Kota telah mengirim kontingennya pada Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) XII Provinsi Kalbar yang digelar di Kabupaten Sekadau. Nah, berdasarkan hasil penilaian dewan juri Kota Pontianak keluar sebagai juara umum FSBM XII. (Dex)

Berikut daftar juara Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) XII tingkat Provinsi Kalbar:

  • Peringkat 1 atau Juara Umum MABM Kota Pontianak
  • Peringkat 2 MABM Sintang
  • Peringkat 3 MABM Kayong Utara
  • Peringkat 4 MABM Sekadau
  • Peringkat 5 MABM Kapuas Hulu
  • Peringkat 6 MABM Kota Singkawang
  • Peringkat 7 MABM Melawi
  • Peringkat 8 MABM Sanggau
  • Peringkat 9 MABM Kubu Raya
  • Peringkat 10 MABM Sambas
  • Peringkat 11 MABM Bengkayang
  • Peringkat 12 MABM Mempawah
  • Peringkat 13 MABM Landak
  • Peringkat 14 MABM Ketapang
  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Skenario Ancaman Banjir Rob

    Skenario Ancaman Banjir Rob

    • calendar_month Sel, 23 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Pontianak menjalin kerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala untuk meneliti pengembangan skenario ancaman banjir rob. Riset tersebut merupakan program pendanaan dari Dampak Banjir, Penetapan Harga Karbon, dan Keberlanjutan Ekosistem atau Proyek FINCAPES. Sekretaris BAPPEDA Pontianak Syamsul Akbar mengatakan saat ini dampak perubahan iklim terasa di […]

  • Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    Edhy Prabowo dan Ria Norsan Panen Udang Vaname di Mempawah

    • calendar_month Kam, 9 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo mendatangi Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalbar, Kamis (9/1/2020). Edhy disambut hangat oleh Forkopimda Provinsi Kalbar dan Kabupaten Mempawah. Kedatangannya tidak lain ingin melihat hasil panen ‘Udang Vaname’ yang di kelola langsung oleh pembididaya Desa Kuala Secapah, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah. Dalam kesempatan tersebut, Edhy mengatakan bahwa […]

  • Jarot Akui Peran Besar Media Massa untuk Keterbukaan Informasi Publik

    Jarot Akui Peran Besar Media Massa untuk Keterbukaan Informasi Publik

    • calendar_month Rab, 7 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang Kurniawan menghadiri Focus Group Disscussion (FGD) Daerah dalam rangka penyusunan Indeks Keterbukaan Informasi Publik 2021 di Aston Hotel & Convention Center Pontianak, Rabu (7/4/2021). Focus Group Disscussion (FGD) tersebut dilaksanakan oleh Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Barat sesuai dengan Peraturan Presiden Republik […]

  • Pererat Tali Silaturahmi, Kodim 1203/Ktp Gelar Lomba Menyumpit

    Pererat Tali Silaturahmi, Kodim 1203/Ktp Gelar Lomba Menyumpit

    • calendar_month Sen, 26 Nov 2018
    • 0Komentar

     LensaKalbar – Dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika.  Kodim 1203/Ktp menggelar  Kejuaraan Menyumpit Dandim 1203/Ktp Cup,  Minggu (25/11/2018), di arena Pentas Seni Budaya Dayak dan Pameran ke VI Dewan Adat Dayak Ketapang. Lomba menyumpit Dandim Cup ini dibagi menjadi dua tim. Pertama, tim beregu dan perorangan putra. Kemudian, tim beregu dan perorangan putri. Tim beregu […]

  • Mempawah Komitmen Tekan Kasus Covid-19

    Mempawah Komitmen Tekan Kasus Covid-19

    • calendar_month Kam, 3 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah bersama Satgas Covid-19 terus berkomitmen menekan laju kasus konfirmasi positif Covid-19 di Bumi Galaherang. Berdasarkan data kasus Covid-19 di Kabupaten Mempawah, Rabu (2/12/2020) terjadi lonjakan kasus. Ada 248 orang terkonfirmasi positif. 189 orang lainnya telah dinyatakan sembuh, sedangkan meninggal dunia ada 6 orang. “Jadi, saat ini ada 53 orang positif […]

  • Camat Kayan Hulu Minta Tingkatkan Infrastruktur Jalan Desa
    OPD

    Camat Kayan Hulu Minta Tingkatkan Infrastruktur Jalan Desa

    • calendar_month Sen, 20 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pembangunan infrastruktur jalan desa memegang peran penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat di Kecamatan Kayan Hulu. Menurut Camat Kayan Hulu, Yudius, infrastruktur jalan menjadi kebutuhan vital yang harus dipenuhi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa. “Jalan merupakan salah satu sarana transportasi yang sangat berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat. Kami berharap dengan dibangunnya infrastruktur jalan […]

expand_less