Breaking News
light_mode

DPKAD Kumpulkan Bendahara di Sintang

  • calendar_month Kam, 18 Jan 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) mengumpulkan seluruh Bendahara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemercintah Kabupaten Sintang. Mereka dikumpulkan setelah memenuhi panggilan Bupati Sintang dan Wakilnya, Jarot Winarno dan Askiman,

Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD Sintang, Ramli Andoi menjelaskan, pemanggilan ini untuk memberikan pemahaman kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas memegang dan mengurus keuangan.

Pemahaman dimaksud terkait implementasi transaksi nontunai. “Seharusnya per 1 Januari 2018, Kita sudah mengimplementasikan transaksi nontunai,” kata Ramli, Rabu (17/1).

Keharusan ini, lanjut dia, sesuai Peraturan Bupati Nomor 70 tahun 2017 (Perbup 70/2017) tentang Sistem Pembayaran Nontunai dalam Pelaksanaan APBD Sintang.

Perbup Sintang tersebut merupakan tindaklanjut Intruksi Presiden Nomor 10 Tahun 2015 (Inpres 10/2015) dan Surat Edaran Mendagri Nomor 910 bahwa per 1 Januari 2018, setiap daerah diwajibkan melaksanakan transaksi nontunai.

Ramli mengunkapkan, pada tahap awal ini, Pemkab Sintang hanya bisa mengerjakan proses transaksi nontunai dalam hal pembayaran. “Kita belum bisa melakukan transaksi nontunai pada penerimaan,” akunya.

Pemerintah Pusat (Pempus) memang memerintahkan untuk melaksanakan ini secara bertahap. “Sepertinya masyarakat kita pun belum siap jika tidak diterapkan secara bertahap,” kata Ramli.

Menurut Ramli, semua bendahara dipanggil, karena hingga pertengahan bulan ini, belum ada transaksi.

“Sosialisasi ini sebagai persiapan implementasi peraturan ini,” ucapnya.

Supaya secara struktural di masing-masing OPD, jelas Ramli, sudah siap dan mereka mengetahui apa yang harus dilakukan dalam melaksanakan APBD 2018.

“Kita harap mereka sudah bisa menindaklanjuti apa yang harus disiapkan dan apa yang harus dilakukan. Memang ini baru tahun pertama, ada banyak pertanyaan yang mereka sampaikan,” tambah Ramli.

Sejauh ini, kata Ramli, program ini akan tetap berjalan. Segala kendala yang muncul, akan dievaluasi dan carikan solusinya secara bersama-sama.

Sementara itu, Bendahara BPMPTSP Sintang, Nanang mengaku optimis pelaksanaan transaksi nontunai ini akan berjalan dengan baik dan benar.

“Sebenarnya kita tahun lalu sudah dapat informasi juga soal transaksi nontunai ini. Jadi kita sudah berkoordinasi dengan pimpinan mengenai hal ini,” kata Nanang.

Menurutnya, program transaksi nontunai ini untuk meminimalisir hal-hal yang kurang bagus, seperti pembayaran kurang jelas, peredaran uang palsu, dan dapat mengurangi peredaran uang tunai. (Dex)

 

Baca Juga :

Kompak, Jarot – Askiman Kumpulkan Seluruh Pejabat Sintang

Masyarakat Kayan, Perhatikan Pesan Askiman Ini…

Jarot :  Jempol untuk Merti Guna

Program Satu Harga Ringankan Beban Masyarakat

Dilantik di Rumah Radakng, Denia Sebut Ketum BPP HIPMI Bakal Hadir

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Masih Misteri, Polisi Kesulitan Ungkap Mayat Wanita di Pemakaman Tionghua Wajok Hulu

    Masih Misteri, Polisi Kesulitan Ungkap Mayat Wanita di Pemakaman Tionghua Wajok Hulu

    • calendar_month Kam, 23 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Jasad wanita misterius yang ditemukan di lokasi Pemakaman Tionghua, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah hingga kini masih jadi teka-teki. Sebab sampai kini, polisi belum dapat mengungkap identitas korban itu. Kasat Reskrim Polres Mempawah, AKP Muhammad Resky Rizal mengatakan, sejauh ini belum ada dari keluarga atau pihak lain yang melapor ke polisi. Hal […]

  • Mulyadi Harap Peserta Kafilah Pontianak Tampil Maksimal

    Mulyadi Harap Peserta Kafilah Pontianak Tampil Maksimal

    • calendar_month Kam, 24 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 50 peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) yang akan mewakili Kafilah Kota Pontianak di Kabupaten Sanggau dilepas keberangkatannya oleh Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Pontianak Mulyadi. Kepada seluruh peserta Kafilah Kota Pontianak dan para pendamping, Mulyadi berpesan supaya menjaga kesehatan dan kekompakkan satu dengan yang […]

  • Total Tunggakan Peserta BPJS Mandiri Kelas I,II, dan III Capai Rp16 Miliar

    Total Tunggakan Peserta BPJS Mandiri Kelas I,II, dan III Capai Rp16 Miliar

    • calendar_month Sen, 19 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala BPJS Cabang Sintang, Eka Susilamijaya mengatakan bahwa berdasarkan datanya, jumlah peserta mandiri BPJS Kesehatan di tahun 2020 mencapai 61,6 persen dari jumlah penduduk. Sementara, untuk jumlah peserta yang menunggak iuran untuk kelas III itu sebanyak 15 ribu jiwa di tahun 2020. “Ini baru kelas III, belum lagi kelas I dan II. Tapi […]

  • Jelang Idul Adha, DPRD Minta Wabah PMK jadi Perhatian Serius

    Jelang Idul Adha, DPRD Minta Wabah PMK jadi Perhatian Serius

    • calendar_month Jum, 24 Jun 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Markus Jembari meminta pemerintah melalui dinas terkait agar memastikan kondisi hewan ternak sapi bebas dari wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) jelang Hari Raya Idul Adha tahun ini. Permintaan tersebut bukan tanpa alasan, lantaran, Sintang ada tiga hewan ternak sapi yang dicurigai (suspek) terinfeksi penyakit […]

  • Enam Peladang Sintang Divonis “BEBAS”

    Enam Peladang Sintang Divonis “BEBAS”

    • calendar_month Sen, 9 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah melalui proses hukum panjang, keenam peladang asal Sintang kini bisa lega dan kembali ke tengah keluarga. Senin (9/3/2020), Majelis Hakim Pengadilan Negeri Sintang membacakan hasil putusan sidang terhadap keenam peladang atau terdakwa atas kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Sintang. Putusan sidang dibacakan langsung oleh Majelis Hakim yang dipimlpin Hendro Wicaksono. […]

  • Filipina Tertarik Aloevera Pontianak

    Filipina Tertarik Aloevera Pontianak

    • calendar_month Jum, 21 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dorecita Delima, Regional Director, DTI Region 12, delegasi Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Phillipines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA) asal Filipina, mengaku tertarik dengan aloevera atau lidah buaya. Rombongan delegasi asal Mindanao, Filipina ini juga berkunjung ke Aloevera Center milik Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. “Kami tertarik untuk melihat langsung Aloevera Center sebab kami tidak memiliki industri aloevera […]

expand_less