
LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyambut kunjungan kerja (Kunker) Pj Gubernur Kalbar, Harisson serta rombongannya di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (13/10/2023).
Pada kesempatan tersebut, Bupati Jarot yang didampingi Sekda Sintang, Kartiyus menyampaikan bahwa situasi dan kondisi Sintang saat ini dalam keadaan aman dan kondusif.
“Sintang aman-aman saja, jelang Pilpres dan Pileg semuanya aman dan tidak ada masalah, adapun permasalahan, masih bisa diatasi,” kata Bupati Jarot.
Berkaitan dengan kondisi perekonomian di Kabupaten Sintang, Bupati Jarot menyampaikan situasi ekonomi di Kabupaten Sintang juga dalam kondisi baik.
“Situasi ekonomi bagus, inflasi kita 1,86 persen Kabupaten terendah nomor 6 se-Indonesia, kita punya kampung sayur, kita punya pasar tani, banyak sekali kegiatan kita untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Sintang,” ucap Bupati Jarot.
Terkait persoalan stunting di Kabupaten Sintang itu 18,67 persen terendah se-Kalimantan Barat, “Target kita berusaha agar stunting bisa dibawah 14 persen,” Bupati Jarot.
“Nah, kalau untuk kemiskinan ekstrim di Sintang masih cukup tinggi. Jadi masalah saat ini adalah kemiskinan ekstrim di Sintang masih ada, terbanyak nomor 2 setelah Ketapang, kemiskinan ekstrim ini harus diberantas, untuk Pemdes, Camat sudah kami intruksikan untuk bekerja keras dalam menekan angka kemiskinan ekstrim di Sintang, tapi kami yakin semua masalah bisa kita selesaikan dan kita atasi bersama,” pungkas Bupati Jarot.
Sementara itu, Pj Gubernur Kalbar, Harisson mengingatkan kembali kepada pemerintah daerah akan 8 pesan Presiden RI, Joko Widodo. Pertama adalah kendalikan inflasi. Kedua adalah menurunkan kemiskinan ekstrem. Ketiga adalah penurunan stunting. Keempat adalah proses perizinan yang tidak berbelot-belit. Kelima adalah APBD mesti dibelanjakan pada produk-produk dalam negeri. Keenam adalah mendasain kota dengan baik. Ketujuh adalah jaga stabilitas politik dan keamanan menuju Pemilu 2024. Dan yang terakhir adalah jaga kebebasan beragama, jangan sampai konsitusi kalah dengan kesepakatan.
“Saya rasa kita ini sudah bisa menjaganya, kalau ada gejolak-gejolak, keributan-keributan, mari sama-sama turun untuk menyesaikannya,” pungkas Pj Gubernur Kalbar, Harisson. (Dex)