Breaking News
light_mode

BPJS Kesehatan Terima Sertifikat ISO 9001:2015

  • calendar_month Jum, 14 Feb 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – BPJS Kesehatan mendapatkan Sertifikasi ISO 9001:2015 pada proses pelayanan peserta di Kantor Cabang wilayah Jabodetabek dan BPJS Kesehatan Care Center 1500 400.

Sertifikasi ini diterima dari PT SGS Indonesia, selaku lembaga sertifikasi ISO.

Direktur Perluasan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Andayani Budi Lestari mengatakan pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan mutu dan kualitas layanan.

Untuk memastikan proses pelayanan peserta sesuai dengan standar yang ditetapkan, maka perlu dilakukan pengukuran yang berstandar internasional melalui sertifikasi sistem manajemen mutu (SMM) ISO 9001:2015.

“Pemberian Sertifikat ISO 9001:2015 tersebut menyatakan kualitas layanan kepesertaan di Kantor BPJS Kesehatan semakin baik, khususnya dalam memberikan kemudahan, kepastian, dan kecepatan layanan kepada peserta dan masyarakat. Targetnya pada 2020 seluruh Kantor Cabang BPJS Kesehatan di Indonesia harus mengejar pemenuhan standar tersebut,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (14/2/2020).

Andayani juga menambahkan standarisasi pelayanan dapat meningkatkan kepuasan peserta melalui penguatan komitmen layanan. Sebagai organisasi penyelenggara pelayanan publik yang kinerjanya diukur dari kemampuan melayani masyarakat dengan baik, BPJS Kesehatan selalu menempatkan elemen kepuasan peserta sebagai prioritas.

BPJS Kesehatan dinilai layak menerima sertifikat ISO 9001:2015 tersebut karena memenuhi tuntutan tujuh prinsip SMM ISO 9001:2015, yaitu CLEPIER.

Ketujuh prinsip SMM ISO 9001:2015, CLEPIER, adalah:

  • Customer Focus
  • Leadership
  • Engagement of People Process Approach
  • Improvement
  • Evidence-based Decision Making
  • Relationship Management

“Dengan telah penerapan prinsip SMM ISO 9001:2015 tersebut akan sejalan dengan fokus utama BPJS Kesehatan pada 2020, yaitu merupakan tahun pelayanan dan tahun kepuasan peserta. Peningkatan layanan kepesertaan sejauh ini terus dilakukan salah satunya dengan menerapkan metode lean six sigma,” kata Andayani.

Andayani menambahkan metode lean six sigma dilakukan melalui pendekatan sistematis dalam mengurangi atau menghilangkan aktifitas yang tidak memberikan nilai tambah pada proses bisnis layanan kepada peserta. Metode ini juga mengutamakan perbaikan proses layanan peserta untuk mengurangi kesalahan. Harapannya akan menghasilkan layanan sempurna yang berorientasi jangka panjang. (LK/Humas)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Di Kalbar, Banyak Warga Tak Punya Rumah

    Di Kalbar, Banyak Warga Tak Punya Rumah

    • calendar_month Rab, 25 Okt 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dari sekitar 5,36 juta jiwa penduduk Kalbar, sekitar 8,4 persen di antaranya masuk kategori miskin dan 5,14 persen masih pengangguran. Mereka tentunya sangat sulit membangun rumah layak huni. “Indikator ekonomi ini memberikan gambaran, tingkat kesejahteraan masyarakat Kalbar masih rendah,” terang M Zeet Hamdy Assovie , Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar, saat Sosialisasi Kebijakan dan […]

  • Inflasi di Pontianak Relatif Stabil

    Inflasi di Pontianak Relatif Stabil

    • calendar_month Sen, 12 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam sebulan sudah beberapa kali menghadiri zoom meeting membahas pencegahan inflasi menyusul penyesuaian harga BBM bersama kementerian terkait. Pada rapat virtual tersebut, seluruh kepala daerah di Indonesia hadir untuk mendengarkan instruksi pemerintah pusat. “Kami Pemkot Pontianak pada prinsipnya siap mendengar instruksi dari pusat […]

  • Vokasi untuk Pemeliharaan PSU Program KOTAKU

    Vokasi untuk Pemeliharaan PSU Program KOTAKU

    • calendar_month Sen, 19 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pengentasan kawasan kumuh menjadi fokus Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Namun tak kalah pentingnya adalah bagaimana memelihara sarana dan prasarana um yang telah dibangun di lokasi yang telah ditata. Untuk itu, Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Permukiman Wilayah I Kalbar  […]

  • Bupati Jarot Sampaikan Pendapat Akhir Raperda RDTR BWP Indistri Sungai Ringin

    Bupati Jarot Sampaikan Pendapat Akhir Raperda RDTR BWP Indistri Sungai Ringin

    • calendar_month Rab, 15 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menyampaikan pendapat akhir mengenai Raperda RDTR-BWP Idustri Sungai Ringin tahun 2020-2039 pada Rapat Paripurna ke-15 masa persidangan I tahun 2020 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sintang, Rabu, (15/4/2020). Dalam penyampaiannya, Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan bahwa penataan ruang memiliki arti penting dalam rangka mewujudkan ruang wilayah yang nyaman, […]

  • Lima Nama Rebutan Kursi Direktur PDAM Tirta Senentang

    Lima Nama Rebutan Kursi Direktur PDAM Tirta Senentang

    • calendar_month Rab, 15 Nov 2017
    • 1Komentar

    LensaKalbar – Selain Susanti yang ingin mempertahankan kursi Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Senentang, masih terdapat empa nama lainnya bersaing merebut, yakni A.M Tahir, Hadrianus Gana Suka, Jane Elisabeth Wuysang, dan Yusuf Soufi . “Para kandidat bersaing terbuka. Visi, misi, inovasi dan konsep yang dibutuhkan,” kata Kurniawan, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler, […]

  • Pj Bupati Vicon Pendirian BUMD Bersama Dirjen Kuangan Daerah

    Pj Bupati Vicon Pendirian BUMD Bersama Dirjen Kuangan Daerah

    • calendar_month Jum, 13 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail mengikuti Video Conference pendirian BUMD bersama Dirjen Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri di Mempawah Command Center, Jumat (13/9/2024). Pj Bupati Ismail mengatakan, bahwa pembentukan BUMD telah direncanakan sejak tahun 2022 dan mendapatkan dorongan dari pemerintah provinsi dan Kemendagri dengan melakukan komunikasi terkait pembentukan BUMD, selain itu masih mempelajari […]

expand_less