Bocah 10 Tahun Ditemukan Mengapung dan Tersangkut di Lanting Warga Sungai Putih
- calendar_month Kam, 27 Jun 2019
- comment 0 komentar

Anggota Satpolair Polres Sintang beserta Tim SAR Sintang melakukan evakuasi mayat bocah 10 tahun berinisial KR yang meninggal tenggelam dan ditemukan di Sungai Kapuas, Desa Sungai Putih, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kamis (27/6/2019) pukul 06.30 WIB.
LensaKalbar – Selang dua hari dikabarkan tenggelam dan menghilang di sekitar Lanting Penginapan Famili, Kabupaten Sintang, akhirnya mayat bocah lelaki bernisial KR (10), warga Dusun Lamboyu, Desa Sawang Seniang, Kecamatan Serawai ditemukan mengapung oleh warga Desa Sungai Putih, Kamis (27/6/2019) pukul 06.30 WIB.
Peristiwa histeris ini terjadi pada Selasa (25/6/2019) lalu, di Lanting Penginapan Famili, Kabupaten Sintang. Kala itu korban sedang bermain dan mandi di aliran Sungai Kapuas.
Kasat Polair Polres Sintang, Iptu Zulfikar Koto membenarkan informasi penemuan mayat seorang bocah di Desa Sungai Putih sekitar pukul 06.30 WIB.
“Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan mengapung dan tidak bernyawa,” kata Kasat Polair Polres Sintang.
Informasi penemuan sesosok mayat laki-laki inipun, kata Kasat, setelah mendapat informasi dari warga Desa Sungai Putih, bahwasanya ada sekarang anak mengapung dan tersangkut di salah satu lanting milik warga Desa Sungai Putih, Kecamatan Sintang.
“Hilangnya sudah dua hari. Penemuan ini adalah hari ketiga pencarian,” ujarnya.
Selanjutnya, mayat korban dievakuasi dan dibawa oleh petugas menuju ke RSUD Ade M Djoen Sintang untuk dilakukan Visum Et Repertum (VER) mayat, dengan disaksikan oleh orang tua kandung korban. (Dex)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar