Breaking News
light_mode

Bangun Pelabuhan Internasional di Kijing, BPN Bentuk Dua Satgas

  • calendar_month Jum, 8 Sep 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar –  Tahapan pembangunan pelabuhan skala Internasional terus berjalan. Pasalnya, sebanyak 1050 patok tanah telah dipasang oleh para pemilik lahan di Kijing Kabupaten Mempawah.

Bahkan, Senin (11/9) mendatang, Tim Satuan Tugas (Satgas) yang dibentuk Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Mempawah mulai bekerja. Dimana Satgas A akan mengidentifikasi dan menginventarisasi bidang tanah. Sementara, Satgas B bertanggung jawab mendata benda yang berada di atas maupun di bawah tanah.

“Yang akan kami lakukan adalah inventarisasi dan identifikasi  mulai tanggal 11 September. Targetnya akhir bulan sudah selesai,” kata Kepala BPN Kabupaten Mempawah, Komaruddin.

Komaruddin mengatakan Satgas A  nantinya akan diisi oleh internal BPN Mempawah. Sementara, Satgas B akan melibatkan personel Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Pemukiman dan Pertanahan, termasuk Dinas Pertanian.

“Akan kita turunkan 15 petugas. Targetnya menuntaskan pengukuran dalam kurun 2 pekan hingga 20 hari. Setelah itu akan dilakukan pengumuman. Hasilnya kan peta bidang dan daftar nominatif. Kita umumkan. Silakan ada yang komplain atau tidak. Kalau tidak ada, kita verifikasi baru kita sampaikan ke appraisal atau lembaga penilai tanah,” ungkapnya.

Kemudian, tambah Komaruddin,  akan dilakukan musyawarah menindaklanjuti hasil penilaian appraisal. Musyawarah akan menetapkan bentuk dan besaran ganti kerugian. Jika belum ada kesepakatan harga, maka akan dilakukan rapat kembali.

“Rapat tidak harus sekali. Kalau semua sepakat, kita bikin berita acara yang kita sampaikan ke Pelindo. Maka (Pelindo) silakan dibayar. Selesai,” ungkapnya.

Komaruddin mengungkapkan, inventarisasi dan identifikasi akan dilakukan sekaligus di 200 hektare lahan pembangunan.

“Kita sekaligus langsung ukur 200 hektare. Dari 200 hektare kita mau lihat isinya di dalam ada apa, ada siapa. Itu namanya identifikasi. Nanti diukur tanahnya, ada bangunannya atau tidak. Suratnya apa, sertifikat atau SKT. Ada rumahnya tidak,” katanya.

Terpisah, Wakil Bupati Gusti Ramlana mengatakan pembangunan Terminal Kijing Pelabuhan Pontianak di Kabupaten Mempawah merupakan salah satu program strategis nasional. Diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional, Pelabuhan Kijing masuk dalam kategori “Proyek Pembangunan Pelabuhan Baru Dan Pengembangan Kapasitas” bersama 12 pelabuhan lainnya di seluruh Indonesia.

Terkait tahap pelaksanaan pengadaan tanah, Gusti Ramlana mengingatkan ketua pelaksana pengadaan tanah agar berhati-hati. Ia meminta pelaksana mengikuti aturan-aturan hukum yang mengatur tentang pengadaan tanah.

“Prosedur dan tahapan-tahapannya diikuti dengan benar dan cermat,” pesanya. (Syf)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Remaja Putri Disarankan Rutin Minum Tablet Tambah Darah untuk Turunkan Stunting

    Remaja Putri Disarankan Rutin Minum Tablet Tambah Darah untuk Turunkan Stunting

    • calendar_month Kam, 3 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Seiring dengan pertumbuhan tubuh di usia remaja, kebutuhan vitamin dan zat besi tentunya juga meningkat. Tidak terpenuhinya kebutuhan tersebut akan menyebabkan anemia pada remaja putri. Remaja putri memang memiliki risiko lebih tinggi mengalami anemia, salah satu penyebabnya adalah karena remaja putri mengalami siklus menstruasi setiap bulannya. Kondisi demikian yang mendasari Ketua Tim Penggerak […]

  • Penantian Suplai Listrik 24 Jam, Pemkab Jangan Lepas Tangan

    Penantian Suplai Listrik 24 Jam, Pemkab Jangan Lepas Tangan

    • calendar_month Sel, 22 Mei 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Keinginan masyarakat Kelurahan Batu Lalu dan Desa Kelansam, Kecamatan Sintang untuk menikmati suplai listrik 24 jam dari PLN, terus menjadi penantian panjang. Pasalnya, selain janji mengalirkan listrik ke daerah yang hanya jarak tempuhnya 5 Kilometer dari Ibu Kota Kabupaten itu tak kunjung terealisasi, meski sempat direncanakan pertengahan tahun, namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang […]

  • Manfaatkan Usia Emas untuk Tumbuh Kembang Anak

    Manfaatkan Usia Emas untuk Tumbuh Kembang Anak

    • calendar_month Sab, 27 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Hari Ulang Tahun Himpunan Pendidik dan Tenaga Pendidik Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) ke -17 tingkat Provinsi Kalbar, digelar di Halaman Dinas Dikporapar Kabupaten Mempawah, Sabtu (27/8/2022). Peringatan HUT Himpaudi tersebut juga dilakukan dengan berbagai perlombaan yang ikuti 14 kontingen dari kabupaten/kota se- Kalbar. Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan di usianya yang ke […]

  • Dua Tahun Berturut-turut SPP Sintang Berkutat di Zona Merah

    Dua Tahun Berturut-turut SPP Sintang Berkutat di Zona Merah

    • calendar_month Sen, 22 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang terus dipacu agar memperbaiki Standar Pelayanan Publik (SPP). Pasalnya sudah dua tahun berturut-turut masih berkutat di zona merah. Langkah utama yang harus dilakukan Pemkab Sintang adalah dengan intens melakukan koordinasi dan komunikasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada, bagaimana agar SPP tersebut dapat diperbaiki, sehingga target penilaian di 2019 […]

  • 14 September, Pengurus LPM Mempawah Dilantik

    14 September, Pengurus LPM Mempawah Dilantik

    • calendar_month Sab, 29 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebuah organisasi yang bernafaskan sendi agama dan adat budaya, kembali terbentuk. Namanya adalah Dewan Pengurus Daerah Laskar Pemuda Melayu (DPD-LPM) Kabupaten Mempawah yang direncanakan dilantik pada Senin, 14 September 2020 mendatang. Rapat pengurus DPD LPM Kabupaten Mempawah untuk membahas persiapan dan jadwal pelantikan berlangsung di Kafe K-Tamb, Jumat (29/8/2020). Mohlis Saka, Sekretaris DPD […]

  • Komisi X DPR RI Kunker ke Sintang, Jarot Sampaikan PAD dari Pariwisata Minim

    Komisi X DPR RI Kunker ke Sintang, Jarot Sampaikan PAD dari Pariwisata Minim

    • calendar_month Jum, 17 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno menegaskan bahwa Bukit Kelam adalah branding Kabupaten Sintang. Sayangnya, belum mampu meningkatkan kontribusi sektor UMKM dan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Olehkarenanya, orang nomor satu di Bumi Senentang inipun berharap festival kelam ke depannya sudah masuk ke 100 kalender pariwisata Indonesia. Ihwal tersebut disampaikannya saat menerima kunjungan kerja (Kunker) anggota […]

expand_less