Breaking News
light_mode

Polsek Serawai Didemo? Ini Penjelasan Kapolres Sintang…

  • calendar_month Jum, 31 Mei 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kepolisian Sektor (Polsek) Serawai, dikabarkan di demo oleh puluhan masyarakat di Desa Tanjung Raya, Kecamatan Serawai, Jumat (31/5/2019) pukul 09.00 WIB.

Puluhan masyarakat setempat diduga melakukan protes terhadap pihak kepolisian setempat atas penangkapan terhadap dua orang yang diduga membawa kurang lebih 200 batang kayu tanpa dokumen yang lengkap.

Berdasarkan informasi yang beredar, ratusan batang kayu yang diamankan pihak kepolisian setempat digunakan untuk pembangunan sarana dan prasarana pendidikan anak usia dini (PAUD) di desa Tanjung Raya, Kecamatan Serawai.

Berawal dari itulah masyarakat mendesak pihak kepolisian untuk melepaskan ratusan batang kayu dan dua orang yang diamankan tersebut.

“Ratusan kayu itu untuk kita gunakan bangun sekolah PAUD. Bukan untuk di jual, tapi untuk menunjang pendidikan bagi anak-anak kami di Serawai,” kata satu di antara warga Desa Tanjung Raya, yang namannya enggan di sebutkan.

Menurutnya, pada Kamis (30/5/2019) Polsek Serawai mengamankan dua orang dan ratusan batang kayu tersebut. Untuk itu, hari ini puluhan masyarakat meminta pihak kepolisian untuk mempertimbangkan kembali atas penangkapan tersebut. Lantaran kayu yang ditangkap bukan untuk ladang usaha. Tapi digunakan sebagai penunjang sarana dan prasarana pendidikan di desa ini.

“Kita minta dipertimbangkan. Hasilnya kami membuat pernyataan dan kepala desa juga sama-sama membuat pernyataan agar hal ini menjadi pertimbangan,” katanya.

Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi membernarkan bahwa jajarannya di Polsek Serawai telah berhasil mengamankan ratusan batang kayu yang diduga tanpa mengantongi dokumen lengkap.

“Benar, kita ada mengamankan ratusan kayu itu,” kata Kapolres Sintang.

Namun, Kapolres menampik bahwasanya Polsek Serawai di demo oleh warga setempat terkait ihwal penangkapan tersebut. “Tidak ada demo, hanya audiensi dengan pihak kepolisian setempat,” ungkapnya.

Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat bahwasanya ratusan batang kayu tersebut digunakan untuk pembangunan PAUD. Olehkarenanya, kata Kapolres, kemungkinan kasus tersebut tidak tidak dilanjutkan. Hanya saja, harus ada pernyataan dari pihak terkait seperti kades, masyarakat setempat, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan lain-lainnya.

“Sudah disepakati bersama dengan membuat pernyataan,” ujarnya.

Saat ini, kata Kapolres, ratusan batang kayu dan dua orang yang diamankan jajarannya di Polsek Serawai telah dikembalikan. Catatanya harus membuat pernyataan bersama tersebut.

Sementara, Kasat Reksrim Polres Sintang, AKP Indra Asrianto menegaskan bahwa dua orang yang diduga membawa ratusan kayu tanpa dokumen yang lengkap di wilayah hukum Polsek Serawai sudah dikembalikan. Alasannya dengan berbagai pertimbangan yang ada.

Bahkan, ungkap Kasat, kepala desa, tokoh agama, tokoh adat, dan masyarakat setempat juga sudah sepakat dan membuat pernyataan bersama, bahwasannya ratusan kayu yang diamankan Polsek Serawai merupakan bahan yang akan digunakan untuk pembangunan PAUD.

“Jadi, dua orang dan barang bukti ratusan kayu itu tidak kita tahan. Karena sudah ada pernyataan dari berbagai pihak bahwasanya kayu itu diperuntukan pembangunan PAUD,” tegasnya.

Kendati demikian, Kasat mengaku pihaknya tetap melakukan pendalaman atas ihwal tersebut. “Pastinya kita tetap dalami, terutama asal kayu itu di dapat,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Achmad Munandar

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Patroli Covid-19, Kapolres Imbau Masyarakat Lakukan Social Distancing

    Patroli Covid-19, Kapolres Imbau Masyarakat Lakukan Social Distancing

    • calendar_month Ming, 22 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kapolres, Dandim, dan Kasat Satpol PP Mempawah turun ke lapangan. Mereka bersama-sama melakukan patroli dan menyisir beberapa tempat yang menjadi titik kumpul masyarakat, Minggu (22/3/2020) malam. Tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, dan Satpol PP Mempawah itu dipimpin langsung Kapolres Mempawah, AKBP Tulus Sinaga. Selama patroli berlangsung, Kapolres mengajak masyarakat untuk peduli […]

  • DPRD Batang Belajar ke Kubu Raya

    DPRD Batang Belajar ke Kubu Raya

    • calendar_month Sel, 6 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Komisi C DPRD Kabupaten Batang, Jawa Tengah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kubu Raya, Selasa (6/8/2019). Kedatangan rombongan yang dipimpin Ketua Komisi Sunarto diterima langsung Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo di Ruang Rapat Pamong Praja I Kantor Bupati Kubu Raya. Kedatangan Komisi bermaksud melakukan studi banding terkait program revitalisasi pasar tradisional yang dilakukan […]

  • Mempawah Zona “Oranye”

    Mempawah Zona “Oranye”

    • calendar_month Sel, 15 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat merilis peta zona risiko penularan Covid-19. Berdasarkan update per 13 Juni 2021, ada delapan daerah termasuk Kabupaten Mempawah masuk dalam zona oranye atau risiko sedang penularan Covid-19. Selain Kabupaten Mempawah, daerah lain yang juga tercatat sebagai zona oranye yakni Kubu Raya, Kota Singkawang, Bengkayang, Landak, Sekadau, Sambas dan […]

  • Camat Sungai Tebelian Minta Program Kerja PKK dan Pemerintah Bersinergi
    OPD

    Camat Sungai Tebelian Minta Program Kerja PKK dan Pemerintah Bersinergi

    • calendar_month Sen, 9 Jan 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Berbagai yang diadakan oleh Tim Penggerak (TP) PKK diharapkan mampu bersinergi dengan bergagai program emerintah daerah. Karenanya, para kader PKK mulai dari pusat hingga desa harus mampu memahami berbagai program unggulan dan prioritas yang dimiliki pemerintah daerah. Sehingga, TP PKK dapat memetakan pelaksanaan 10 program pokoknya di tengah kehidupan masyarakat. “Saya harap 7 […]

  • Wabup Juli Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi dan Program Sekolah Rakyat

    Wabup Juli Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi dan Program Sekolah Rakyat

    • calendar_month Sen, 21 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi menyatakan dukungan penuh terhadap program nasional pengendalian inflasi dan pembentukan Sekolah Rakyat dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar secara virtual, Senin (21/4/2025). Rakor yang dipimpin Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian itu menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mengendalikan inflasi dan mempercepat pengentasan kemiskinan melalui pendidikan inklusif. Salah […]

  • Pemkab Sintang Gelar GPM Selama 3 Hari, Harga Sembako Lebih Murah!

    Pemkab Sintang Gelar GPM Selama 3 Hari, Harga Sembako Lebih Murah!

    • calendar_month Sel, 4 Mar 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang menggelar Gerakan Pangan Murah selama tiga hari, mulai 4 hingga 6 Maret 2025 di Halaman Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Sintang. Sekda Sintang, Kartiyus ketika meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah atau GPM, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan membantu masyarakat mendapatkan sembako dengan harga lebih murah, mengingat harga bahan pokok […]

expand_less