
LensaKalbar – Sebanyak 11 anak bergaya punk yang diamankan Satpol PP Sintang dipulangkan ke daerah asal masing-masing. Mereka dipulangkan setelah dilakukan pembinaan oleh petugas Satpol PP dan Dinas Sosial.
Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Sosial, Perlindungan, dan Jaminan Sosial, Erniati Sinaga mengatakan bahwa belasan anak punk yang dipulangkan ini terjaring razia Satpol PP Sintang pada Sabtu (11/5/2019) malam.
Untuk 4 anak punk yang berasal dari Kaltim dan 1 dari Palembang (Sumsel), pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Kalbar untuk dipulangkan ke daerahnya masing-masing. Sementara yang masih di wilayah Kalbar seperti, Sanggau, Landak, dan Sekadau langsung dipulangkan ke daerahnya.
“Untuk yang berasal dari Kaltim dan Palembang kita kirim ke Dinas Sosial Provinsi Kalbar. Di sana mereka akan diurus dan dipulangkan ke daerahnya masing -masing,” katanya.
Sejauh ini, kata Erniati Sinaga, pihaknya tidak ada melakukan razia terhadap anak-anak punk. Yang melakukannya adalah Satpol PP Sintang.
“Untuk tahun 2019, baru 11 anak punk ini yang ditangani dan dipulangkan. Sebelumnya tidak ada,” ungkapnya.
Erniati menilai mereka (anak punk,red) lebih suka ditangkap oleh petugas, sehingga mereka dapat pulang ke daerah asalnya masing-masing.
“Sepertinya mereka suka ditangkap,” pungkasnya.
Sementara itu, Icha (16) satu di antara ana punk yang terjaring razia Satpol PP Sintang mengaku bahwa dirinya berasal dari Kalimantan Timur (Kaltim). Datang ke Kabupaten Sintang untuk bersilaturahmi dengan sesama komunitas anak punk yang ada di Sintang.
“Di sini (Sintang,red) kami mengamen bersama anak punk lainnya. Kami tidak memaksa minta uang,” ucapnya.
Icha mengaku tidak sendirian datang ke Kabupaten Sintang. Tapi ditemani tiga rekannya. “Saya tidak sendirian, tapi ada 4 orang semuanya kami yang berasal dari Kaltim,” akunya.
Selain itu, Icha mengatakan bahwa keberadaannya di Kabupaten Sintang saat ini sudah diketahui oleh orangtuanya. “Orangtua sudah tahu, saya juga sudah minta izin dengan orangtua pergi ke Sintang. Kalau dipulangkan ya, kita mau saja,” pungkasnya. (Dex)