Breaking News
light_mode

Pemkot Revisi Aturan Jam Operasional Truk Berat

  • calendar_month Sel, 7 Okt 2025
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota Pontianak bersiap merevisi Peraturan Wali Kota (Perwa) Nomor 48 Tahun 2016 terkait jam operasional kendaraan angkutan berat.

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap lonjakan volume kendaraan dan kebutuhan distribusi logistik, terutama barang pokok dan kebutuhan masyarakat di Pontianak dan Kalimantan Barat.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, menegaskan bahwa revisi aturan ini krusial demi menjamin kelancaran arus distribusi dan mencegah kemacetan, khususnya di titik-titik rawan seperti SPBU.

“Jam operasional ini berkaitan langsung dengan ekonomi daerah. Distribusi barang harus lancar, tapi keselamatan dan ketertiban lalu lintas juga harus dijaga,” tegasnya usai memimpin rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Selasa (7/10/2025).

Dalam rapat koordinasi tersebut, Pemkot menggandeng berbagai pihak seperti ALFI, ILFA, Asperindo, Aptrindo, Dirlantas Polda Kalbar, Polresta, Denpom AL-AD, serta Dinas Perhubungan tingkat kota dan provinsi.
Salah satu masalah utama yang dibahas adalah antrean kendaraan berat di SPBU yang sering memicu kemacetan. Pemkot akan segera berkoordinasi dengan Pertamina, BPH Migas, dan pengelola SPBU untuk mengatur ulang jam operasional pelayanan.

Selain itu, parkir liar juga menjadi perhatian serius. Dengan keterbatasan lahan parkir di Pontianak, kendaraan berat yang parkir di tepi jalan dinilai mengganggu arus lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan lain. Pemkot berencana melakukan penertiban tegas di titik-titik rawan parkir liar.

Dalam upaya meningkatkan keselamatan jalan, Pemkot meminta asosiasi angkutan untuk menertibkan armada mereka. Mulai dari kondisi ban, kelengkapan rambu, pengaman kolong, hingga aspek kelayakan kendaraan lainnya akan diperiksa.

“Sopir juga akan terus kami pantau. Razia akan kami lakukan secara berkala,” ujar Edi.

Ia menyoroti bahwa faktor manusia menjadi penyebab utama kecelakaan di jalan raya, bukan hanya kondisi kendaraan atau infrastruktur. Penggunaan ponsel saat berkendara disebut sebagai salah satu contoh kelalaian fatal.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kota Pontianak, Yuli Trisna Ibrahim, Perwa Nomor 48 Tahun 2016 sudah tak relevan karena tidak lagi sejalan dengan perkembangan lalu lintas kota.

“Aturan ini sudah hampir 10 tahun. Sudah saatnya dievaluasi,” katanya.

Data menunjukkan bahwa jumlah kendaraan di Pontianak mencapai 926 ribu unit, dengan pertumbuhan roda dua sekitar 3.000 unit per bulan. Ironisnya, pertumbuhan jalan tidak sebanding karena keterbatasan lahan. Sekitar 70% kendaraan di Kalimantan Barat berada di Pontianak, menjadikan kota ini sebagai pusat beban lalu lintas.

Olehkarenanya, revisi aturan ini diharapkan dapat menjadi titik temu antara kepentingan distribusi logistik dan ketertiban lalu lintas kota. Pemerintah tidak menutup mata terhadap peran vital pengusaha angkutan dalam menunjang ekonomi, namun menegaskan pentingnya kedisiplinan dan tanggung jawab di jalan raya.

“Kalau semua pihak disiplin, patuh aturan, dan kendaraan laik jalan, maka keselamatan bisa kita jaga bersama,” pungkas Edi.(prokopim/LK1)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mempawah jadi Kabupaten Pertama Aplikasikan Program Si Cerdas di Indonesia

    Mempawah jadi Kabupaten Pertama Aplikasikan Program Si Cerdas di Indonesia

    • calendar_month Jum, 27 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kabupaten Mempawah menjadi kabupaten pertama di seluruh Indonesia yang mengaplikasikan program Sistem Informasi Cepat Dari Sekolah (Si Cerdas). Si Cerdas merupakan program yang dikeluarkan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) PT Telkomsel untuk mendukung dunia pendidikan di Kabupaten Mempawah dalam penerapan sistem pembelajaran berbasis digitalisasi. “Mudah – mudahan dengan adanya aplikasi Si Cerdas yang […]

  • Buka Puasa Bersama Forkopimda Mempawah

    Buka Puasa Bersama Forkopimda Mempawah

    • calendar_month Rab, 20 Mar 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah menggelar acara Buka Puasa Bersama Forkopimda dan Stakeholder terkait kegiatan kunjungan kerja Presiden RI di Kabupaten Mempawah, Rabu (20/3/2024). Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail yang mewakili Bupati Mempawah mengucap syukur karena seluruh rangkaian kegiatan kunjungan Presiden Joko Widodo di wilayah Kabupaten Mempawah berjalan aman dan lancar. “Lancarnya […]

  • PTM Diberhentikan Sementara!

    PTM Diberhentikan Sementara!

    • calendar_month Kam, 24 Feb 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang melakukan pemberhentian sementara Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sederajat di Kecamatan Sintang selama sepuluh hari, dimulai pada 24 Februari 2022 hingga 6 Maret 2022. Keputusan tersebut diambil setelah ditemukannya kasus positif Covid-19 pada guru dan murid di sejumlah sekolah SMA/Sederajat di Kabupaten Sintang. Bupati Sintang, Jarot Winarno […]

  • Mempawah Komitmen Restorasi Gambut

    Mempawah Komitmen Restorasi Gambut

    • calendar_month Sen, 15 Jul 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail membuka kegiatan Sosialisasi dan Koordinasi Restorasi Gambut Kabupaten Mempawah Tahun 2024 di Aula Kantor Bappeda Mempawah, Senin (15/7/2024). Pj Bupati Ismail mengatakan Kabupaten Mempawah memiliki kekayaan alam yang luar biasa termasuk hutan gambut yang memiliki banyak manfaat bagi lingkungan dan masyarakat, hutan gambut membantu menyimpan air dan karbon […]

  • Respon Cepat, Wabup Mempawah Pastikan Bantuan untuk Korban Longsor Tersalurkan

    Respon Cepat, Wabup Mempawah Pastikan Bantuan untuk Korban Longsor Tersalurkan

    • calendar_month Sel, 14 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah merespons cepat bencana alam (longsor) di Gang Baiduri, Desa Peniraman, Kecamatan Sungai Pinyuh, Selasa (14/7/2020). Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi didampingi Ketua PKK Mempawah, H Julina, Kepala Desa Peniraman, dan Camat Sungai Pinyuh meninjau langsung lokasi longsor tersebut. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ucap Wabup Mempawah. Kendati demikian, Wabup […]

  • Wabup Juli Minta ASN Mempawah Perkuat Integritas Spiritual

    Wabup Juli Minta ASN Mempawah Perkuat Integritas Spiritual

    • calendar_month Jum, 21 Nov 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, menegaskan bahwa aparatur sipil negara (ASN) harus menjaga kebersihan hati, memperkuat keimanan, dan menumbuhkan rasa syukur sebagai landasan dalam menjalankan tugas pemerintahan. Pesan itu disampaikannya saat menghadiri pengajian rutin ASN Pemkab Mempawah yang digelar di Mushola Nurussalim, Kompleks Kantor Bupati Mempawah, Jumat (21/11/2025). Pengajian yang diikuti Staf Ahli […]

expand_less