Breaking News
light_mode
OPD

Infrastruktur Kunci Kesejahteraan Petani Karet di Sintang

  • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang menilai perbaikan infrastruktur, khususnya akses jalan ke wilayah pedalaman, merupakan kunci untuk meningkatkan pendapatan petani, khususnya petani karet.

Ihwal inipun disampaikan oleh Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun)  Kabupaten Sintang, Gunardi Sudarmanto saat ditemui LensaKalbar.co.id pada kegiatan Lokakarya Inisiasi Peraturan Bupati (Perbup) Kemitraan Pengelolaan Kelapa Sawit Swadaya di Aula CU Keling Kumang, Senin (19/5/2025).

Menurut Gunardi, harga karet saat ini sudah mulai mengalami peningkatan, yakni mencapai Rp8.000 hingga Rp9.000 per kilogram. Namun, kondisi berbeda terjadi di daerah pedalaman, di mana harga jual karet masih berada di kisaran Rp4.000 hingga Rp5.000 per kilogram.

Selisih harga ini, kata dia, terutama disebabkan oleh buruknya infrastruktur yang menyebabkan tingginya biaya transportasi.

“Di daerah pedalaman, harga bisa hanya Rp4.000 sampai Rp5.000. Itu karena infrastruktur yang berat. Biaya transportasi mahal, alat angkut rusak, dan itu semua mempengaruhi harga jual di tingkat petani,” ujar Gunardi.

Gunardi menjelaskan bahwa tata niaga karet melibatkan banyak pihak, mulai dari tengkulak di tingkat kecamatan dan kabupaten, hingga pengusaha-pengusaha besar. Setiap pihak tentu mengambil margin keuntungan. Namun tingginya biaya logistik, terutama akibat rusaknya akses jalan, membuat efisiensi distribusi karet menjadi rendah dan berdampak langsung pada rendahnya harga di tingkat petani.

“Kalau infrastruktur kita bagus, maka secara langsung itu akan memperbaiki tingkat pendapatan petani. Biaya angkut lebih murah, harga jual bisa lebih tinggi,” kata Gunardi.

Lebih lanjut, Gunardi mendorong agar pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan duduk bersama untuk merumuskan solusi konkret.

Untuk itu, diperlukannya perencanaan terpadu dalam membangun jaringan transportasi di sentra-sentra produksi pertanian seperti kelapa sawit, karet, padi, lada, dan cabai.

“Maunya kami ini duduk bersama. Dimana ada sentra kelapa sawit, karet, padi, lada, cabai, harus dibuat jaringan transportasi yang baik. Kalau jalan bagus, angkutan pupuk juga jadi murah, jadi semuanya saling menunjang,” pungkas Gunardi. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kata Ronny, Masalah Infrastruktur Dominasi Hasil Reses Dewan Sintang

    Kata Ronny, Masalah Infrastruktur Dominasi Hasil Reses Dewan Sintang

    • calendar_month Kam, 30 Jun 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masa reses persidangan ke 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang Tahun 2022 telah berakhir. Tiap usulan atau aspirasi masyarakat pun ditampung wakil rakyat dan disampaikan dalam rapat paripurna penyampaian hasil reses. Berdasarkan penyampaian hasil reses masing-masing fraksi, persoalan infrastruktur dasar masih mendominasi seperti jalan dan jembatan, sarana dan prasarana air bersih, […]

  • Bantuan Kadin Kalbar Diprioritaskan untuk Rumah Sakit

    Bantuan Kadin Kalbar Diprioritaskan untuk Rumah Sakit

    • calendar_month Kam, 26 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kamar Dagang Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menyerahkan sejumlah bantuan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk mendukung penanganan pandemi virus corona (Covid-19). Bantuan berupa alat kesehatan, Alat Pelindung Diri (APD), hand sanitizer dan lainnya diserahkan langsung kepada Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Kantor Wali Kota Pontianak, Kamis (26/3/2020). Edi mengatakan, […]

  • Nelayan Mempawah Minta Pembangunan Terminal Kijing Dihentikan

    Nelayan Mempawah Minta Pembangunan Terminal Kijing Dihentikan

    • calendar_month Sen, 2 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 12 perwakilan nelayan yang terdampak pembangunan pelabuhan terminal kijing mendatangi Kantor Bupati Mempawah, Senin (2/9/2019). Kedatangan mereka disambut oleh Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, di Aula Balai Patih Kantor Bupati Mempawah. Dalam audiensi tersebut, M Pagi mendengar apa yang menjadi keluhan para nelayan, dia menerima semua masukan dan memberikan saran terkait […]

  • Selesai! Pembangunan Rumah Betang “Tampun Juah” Telan APBD Sintang Rp11,5 Miliar

    Selesai! Pembangunan Rumah Betang “Tampun Juah” Telan APBD Sintang Rp11,5 Miliar

    • calendar_month Sen, 15 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Progres pembangunan Rumah Betang “Tampun Juah” akhirnya rampung dikerjakan. Bangunan tersebut menelan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Sintang sebesar Rp11,5 miliar. Rumah Betang “Tampun Juah” inipun dibangun dua lantai dengan ukuran 72×21 meter. Lantai dua terdapat 16 bilik. 2 bilik besar dan 14 bilik ukuran sama untuk Dewan Adat Dayak (DAD) […]

  • Wako Edi Nilai Jembatan Garuda Beri Dampak Ekonomi dan Wisata

    Wako Edi Nilai Jembatan Garuda Beri Dampak Ekonomi dan Wisata

    • calendar_month Jum, 10 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rencana pembangunan Jembatan Garuda sebagai jembatan penghubung Jalan Bardan Nadi hingga Terminal Siantan oleh investor tengah dalam penggodokan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengungkapkan saat ini rencana pembangunan Jembatan Garuda masih dalam proses menunggu persetujuan Kementerian PUPR. Apabila sudah mendapat lampu hijau, kemudian dilanjutkan […]

  • Bantu Anak Yatim dan Dhuafa di Sekabuk

    Bantu Anak Yatim dan Dhuafa di Sekabuk

    • calendar_month Rab, 5 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Erlina memimpin Safari Ramadan 1442 H di Masjid Nurul Yaqin, Desa Sekabuk, Kecamatan Sadaniang, Rabu (5/5/2021) sore. Dalam kesempatan itu, Bupati menyerahkan sejumlah bantuan dan santunan untuk anak yatim dan dhuafa. Safari Ramadan 1442 H di Desa Sekabuk turut dihadiri Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Pendakwah dari Madinah, Syekh Muhammad […]

expand_less