Breaking News
light_mode
OPD

Distanbun Sintang Dorong Penyusunan Perbup Kemitraan dan Pengelolaan Sawit Swadaya

  • calendar_month Sen, 19 Mei 2025
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Sintang, Gunardi Sudarmanto membuka kegiatan Lokakarya Inisiasi Peraturan Bupati (Perbup) terkait Kemitraan Pengelolaan Kelapa Sawit Swadaya Kabupaten Sintang di Aula CU Keling Kumang, Senin (19/5/2025).

Kegiatan inipun didukung oleh Rainforest Alliance yang dihadiri Anggota DPRD Sintang, perusahaan perkebunan kelapa sawit, koperasi sawit, NGO, Forum Komunikasi Masyarakat Sipil (FKMS) serta Forum Pekebun Kelapa Sawit Swadaya Kabupaten Sintang.

Pada kesempatan tersebut, Gunardi menjelaskan bahwa Kabupaten Sintang saat ini telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) terkait kemitraan dan pengelolaan kelapa sawit. Untuk itu, diperlukan aturan turunan berupa Peraturan Bupati (Perbup) agar implementasi Perda tersebut di lapangan dapat berjalan dengan baik dan terarah.

“Perbup ini penting untuk kita telaah dan cermati bersama agar dapat diimplementasikan dengan efektif. Ini sangat penting guna mendorong peningkatan produksi kelapa sawit swadaya,” ujar Gunardi.

Selain itu, kata Gunardi, korelasi antara Perbup dengan peningkatan produksi sangat erat. Contohnya saat ini, meskipun tanpa Perbup, produksi sawit swadaya di Sintang sudah berada sedikit di atas rata-rata nasional. Namun, dengan adanya Perbup, diharapkan potensi produksi kelapa sawit sebesar 30 ton per hektare per tahun bisa benar-benar tercapai.

“Karena itu, kita harus duduk bersama seluruh pemangku kepentingan di sektor kelapa sawit untuk mendiskusikan dan menyusun Perbup ini. Harapannya, regulasi ini bisa mendorong pekebun dan pelaku usaha sawit swadaya agar lebih produktif dan sejahtera,” jelas Gunardi.

Berdasarkan data sementara tahun 2024, ungkap Gunardi, terdapat sekitar 180 pekebun sawit swadaya di Kabupaten Sintang yang telah memiliki Surat Tanda Daftar Pekebun (STDP). Namun, angka ini kemungkinan masih jauh dari jumlah sebenarnya, karena pendataan pekebun sawit di lapangan masih perlu diperbarui dan dilengkapi.

“Yang terdata saat ini baru yang sudah memiliki STDP, artinya yang sudah tersertifikasi. Kemungkinan besar masih banyak pekebun yang belum tercatat. Karena itu, sinergi antara pemerintah daerah dan para pekebun sangat penting untuk mendapatkan data yang valid. Data inilah yang nantinya akan menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan,” pungkas Gunardi.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pengembangan Perkebunan Distanbun Sintang, Arif Setya Budi menyampaikan bahwa masukan dari berbagai pihak akan dirumuskan dalam bentuk Peraturan Bupati (Perbup) agar ada pedoman yang lebih jelas dan adil bagi kedua belah pihak.

“Tujuan utamanya adalah menyusun aturan yang bisa menjawab tantangan di lapangan, sekaligus menciptakan kemitraan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gotong Royong Dirikan Dapur Umum

    Gotong Royong Dirikan Dapur Umum

    • calendar_month Rab, 17 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Banjir yang merendam sebagian besar wilayah di Kabupaten Sintang sejak 21 Oktober lalu itu tidak menyurutkan semangat warga dalam menghadapi bencana banjir. Hal ini ditunjukan oleh warga Kelurahan Ulak Jaya, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang. Sejak empat pekan terakhir dalam kepungan banjir, warga Kelurahan Ulak Jaya, khususnya warga RT 05/2, Ulak Jaya secara mandiri […]

  • Atasi Sampah di Sintang, Chomain Wahab Sarankan Pemerintah Jalin Kerjasama dengan Pihak Ketiga

    Atasi Sampah di Sintang, Chomain Wahab Sarankan Pemerintah Jalin Kerjasama dengan Pihak Ketiga

    • calendar_month Ming, 6 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muhammad Chomain Wahab menyarankan kepada pemerintah daerah untuk bekerjasama dengan pihak ketiga dalam pengelolaan sampah di Bumi Senentang ini. “Kalau kita tidak mampu, kenapa kita tidak minta bantu dengan pihak lain. Kecuali kita mampu menyelesaikan masalah ini sendiri, maka tidak perlu minta bantuan dengan pihak lain,” kata […]

  • Jaga Harga Beras, Bulog Sintang Launching KPSH

    Jaga Harga Beras, Bulog Sintang Launching KPSH

    • calendar_month Kam, 3 Jan 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam rangka mengantisipasi kenaikan harga Beras, Pemerintah melalui Perum Bulog melakukan Launching Pelaksanaan Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga Beras Medium (KPSH) Tahun 2019 di Kantor Bulog Sintang, Kamis (3/1/2019) pagi. Untuk di wilayah Kabupaten Sintang, kegiatan KPSH dilaksanakan di Pasar Masuka. terlihat masyarakat setempat menyambut baik operasi pasar yang digelar oleh Bulog Sintang […]

  • Mulyadi: Lingkungan Luar Sekolah jadi Sumber Belajar

    Mulyadi: Lingkungan Luar Sekolah jadi Sumber Belajar

    • calendar_month Sen, 25 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim pada peringatan Hari Guru Nasional dan  HUT PGRI ke 74, mendapat sambutan positif. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak, Mulyadi menuturkan, ada beberapa hal yang disampaikan Mendikbud yang menurutnya pada masa lampau pernah diterapkan namun seiring berjalannya waktu ditiadakan. Misalnya, anak didik memperoleh sumber-sumber ilmu pengetahuan […]

  • Guru yang Belum “Vaksinasi Lengkap” Tak Boleh Mengajar
    OPD

    Guru yang Belum “Vaksinasi Lengkap” Tak Boleh Mengajar

    • calendar_month Rab, 23 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setelah lebih setahun menjalani belajar daring, pelajar di Bumi Senentang bakal segera mengikuti pelajaran di sekolah. Pada tahun ajaran baru Juli mendatang, Pemerintah Kabupaten Sintang telah memberi sinyal membuka proses pembelajaran tatap muka. Namun sekolah wajib menyiapkan perangkat protokol kesehatan (Prokes). Di sisi lain, tenaga pengajar juga sudah harus menerima vaksinasi Covid-19 lengkap. […]

  • Sambut Tahun Baru Islam 1441 H, Sintang Gelar Lomba Pawai Obor

    Sambut Tahun Baru Islam 1441 H, Sintang Gelar Lomba Pawai Obor

    • calendar_month Ming, 1 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – 640 warga Sintang turun ke jalan untuk mengikuti lomba pawai obor. Hal itu dilakukan untuk memeriahkan malam Tahun Baru Islam 1441 Hijriah atau 1 Muharam. Pesertanya dari masing-masing perwakilan sekolah SMPN, MTs, MA, SMA/SMK, Remaja Masjid, dan Ibu-ibu Majelis Taklim di lingkungan  masjid Kota Sintang. Bupati Sintang, Jarot Winarno melepas peserta pawai obor […]

expand_less