Breaking News
light_mode

Ini 3 Faktor Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi

  • calendar_month Sab, 21 Apr 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pertumbuhan ekonomi daerah didorong tiga faktor utama yang saling berkaitan, yakni investasi, ekspor dan vokasi. Olehkarenanya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang menetapkan 6 Penggerak Utama (Prime Mover) Pembangunan.

“Ini yang perlu dan penting untuk diingat,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno, ketika membuka Seminar dan Lokakarya Nasional, di Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Sabtu (21/4).

Dalam Seminar dan Lokakarya yang diikuti mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Kapuas Sintang ini, Jarot memaparkan arah kebijakan pembangunan Kabupaten Sintang 2016-2021 berupa Prime Mover Pembangunan seperti, membangun daerah dari pinggiran, pemekaran dan penataan wilayah, hilirisasi produk, meningkatkan akses listrik, menangani kegawatdaruratan infrastruktur, dan mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih.

Jarot melanjutkan, Suistanable Developments Goal’s (SDG’s) atau program pembangunan yang berkelanjutan dari MDGs memiliki 17 tujuan, dua di antaranya yang sangat perlu diperhatikan.

“Pada poin kedelapan ada tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus menerus, inklusif dan berkelanjutan. Sehingga ekonomi dan pekerjaan menjadi layak,” ungkap Jarot.

Kemudian pada poin kesembilan, membangun infrastruktur yang berketahanan, mendorong industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Artinya industri inovasi dan infrastruktur perlu kita lanjutkan pembangunannya,” jelas Jarot.

Sedangkan kebijakan percepatan pelaksanaan berusaha, menurut Jarot, memiliki enam kebijakan lokal, meliputi, membuat regulasi yang menciptakan suasana yang kondusif untuk memudahkan berusaha, mempermudah perizinan berusaha, membina Sumber Daya Manusia (SDM), membuka akses modal berusaha, memfasilitasi jejaring berusaha, dan mendorong usaha dengan potensi lokal.

Di tempat yang sama, Dekan Fakultas Hukum Universitas Kapuas Sintang, Robert Hoffman menilai, Kabupaten Sintang memiliki potensi besar dalam pembangunan ekonomi yang menyebar di berbagai sektor.

“Pembangunan perekonomian di berbagai sektor tentunya kita laksanakan dengan kemudahan berusaha dan telah menjadi komitmen Pemerintah untuk melaksanakan evaluasi dan seluruh peraturan perundang-undangan dan Perda untuk mendukung kemudahan usaha,” kata Robert.

Potensi di Kabupaten Sintang, tambah Robert, dapat mempengaruhi produksi nasional dan regional dengan harapan penambahan lapangan pekerjaan, mengatasi masalah pengangguran.

“Pertama kita di Sintang memiliki sumber daya alam yang luas, kedua industri perdagangan, memiliki moda transportasi, komunikasi dan pariwisata, serta jasa keuangan dan investasi,” jelas Robert. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rp1.7 Miliar Perbaiki Ruas Jalan Nanga Libau – Bangun

    Rp1.7 Miliar Perbaiki Ruas Jalan Nanga Libau – Bangun

    • calendar_month Sel, 19 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pembangunan dari pinggiran  yang digaungkan Pemerintah Kabupaten Sintang ternyata tidak hanya omong kosong. Pasalnya tahun 2017 ini pemerintah menganggarkan Rp1.7 Miliar untuk ruas jalan Desa Nanga Libau – Desa Bangun, Kecamatan Sepauk. Anggota Komisi B DPRD Sintang, Kusnadi mengapresiasi sikap tanggap yang diambil pemerintah terkait ruas jalan Desa Nanga Libau – Desa Bangun. […]

  • Bupati Jarot Sambut Kedatangan Wagub Kalbar dan Bupati Mempawah

    Bupati Jarot Sambut Kedatangan Wagub Kalbar dan Bupati Mempawah

    • calendar_month Jum, 17 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno didampingi Danrem 121/Abw, Brigjen TNI Ronny menyambut kedatangan Wakil Gubernur Kalbar, H Ria Norsan bersama Bupati Mempawah, Hj Erlina di Bandara Tebelian Airport, Jumat (17/12/2021). Kedatangan orang nomor dua di Kalbar itu dalam rangka menutup kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Kalbar ke-XXIX yang dilaksanakan sejak tanggal 11 hingga […]

  • Disebut Pemimpin yang Sukses, Muda Mahendrawan Bilang “Belum”!

    Disebut Pemimpin yang Sukses, Muda Mahendrawan Bilang “Belum”!

    • calendar_month Kam, 6 Jun 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sejatinya seorang pemimpin baru dapat dikatakan sukses apabila sudah memenuhi hajat hidup orang banyak. Ihwal tersebut diungkapkan langsung oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Di mana, dirinya belum mengaku sukses menjadi seorang pemimpin. Lantaran masih banyak pekerjaan rumah (PR), khususnya di Kabupaten Kubu Raya yang saat ini dalam masa pemerintahannya. Menjadi kali kedua […]

  • Silabis ISMI, Wapres Ajak Pengusaha Muslim Tingkatkan Potensi Ekonomi Syariah

    Silabis ISMI, Wapres Ajak Pengusaha Muslim Tingkatkan Potensi Ekonomi Syariah

    • calendar_month Rab, 23 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna memperkuat ekosistem ekonomi Islam, para pengusaha muslim Indonesia diminta untuk mempersiapkan sejumlah langkah strategis. Pasalnya, dengan jumlah penduduk muslim lebih dari 85 persen, maka potensi berkembangnya ekonomi syariah begitu besar. Hal itu dapat dilihat dari SGIE Report 2022. Dimana, Indonesia tercatat meraih peringkat ke-4 dalam Global Islamic Economy Indicator. “Langkah pertama adalah […]

  • Midji Sarankan Bupati/Wali Kota Pangkas Dana Perjalanan Dinas

    Midji Sarankan Bupati/Wali Kota Pangkas Dana Perjalanan Dinas

    • calendar_month Sel, 2 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati/Wali Kota di Provinsi Kalbar disarankan untuk melakukan penghematan anggaran. Terutama perjalanan dinas. Hal itu penting untuk dilakukan agar diprioritaskan pada pembangunan yang menuju kesekahteraan masyarakat. “Saya harap, Bupati/Wali Kota di Kalbar harus melakukan penghematan dalam perjalanan dinas. Yang tak penting tak usah, biar jak mereka marah-marah, tak ape,” ucap Gubernur Kalbar, Sutarmidji […]

  • Ronny: Keterbatasan Anggaran Penyebab Usulan Mentok

    Ronny: Keterbatasan Anggaran Penyebab Usulan Mentok

    • calendar_month Jum, 1 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny menyadari tiap usulan atau aspirasi yang disampaikan masyarakat tentunya tidak berjalan mulus atau dapat direalisasikan pemerintah daerah. Hal itupun disebabkan kondisi postur Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mengalami keterbatasan. Dimana ungkap Florensius Ronny, di tahun 2022 ini APBD Sintang bertahan di angka Rp1,7 […]

expand_less