
LensaKalbar – Ketua Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Sintang, Agustinus Hatta melantik 22 orang dewan juri pada kegiatan Pesparani Katolik I Tingkat Kabupaten Sintang di Aula Wisma Keuskupan Sintang, Minggu (13/10/2024).
Pada kesempatan tersebut, Agustinus Hatta mengungkapkan 22 orang dewan juri mayoritas rohaniwan, baik suster, bruder dan pastor. Sisanya merupakan orang yang dianggap menguasai materi lomba.
“Pesparani ini baru pertama kali kami gelar, kami harap kegiatan ini berjalan sukses,” kata Agustinus Hatta.
Agustinus Hatta meminta kapada dewan juri agar dapat memaklumi bilamana pada pelaksanaan Pesparani Katolik 1 tingkat Kabupaten Sintang ini, terdapat kekurangannya.
“Saya harap kepada dewan juri agar memaklumi kekurangan dalam penyelenggaraan dan peserta pesparani. Bagi saya, peserta dari kecamatan yang sudah bersedia menjadi peserta saja, sudah sangat kita syukuri,” kata Agustinus Hatta.
Olehkarenanya, Agustinus Hatta berharap seluruh dewan juri agar melakukan penilaian yang objektif kepada para pesserta Pesparani nantinya.
“Jadi, silakan kepada dewan juri lakukan penilaian yang objektif. Karena hasil dari Pesparani ini akan menjadi peserta dan mewakili Kabupaten Sintang pada Pesparani Katolik Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang akan dilaksanakan di Kabupaten Landak pada 2025 mendatang,” terang Agustinus Hatta.
Selain itu, Agustinus Hatta berharap peserta dari kecamatan diluar Kecamatan Sintang juga bisa menunjukan kualitasnya dengan baik, sehingga dapat dilakukan pembinaan lebih lanjut oleh lembaga LP3KD.
“Kami juga minta dewan juri bisa bekerja dengan profesional dan objektif. Selamat bekerja dan silakan berikan penilaian sesuai kategori lomba yang ada,” ungkap Agustinus Hatta.
Sementara itu, Koordinator Seksi Lomba, Herman Kurniawan mengatakan bahwa pihaknya mengambil dewan juri dari Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, dan Sanggau. Masing-masing 1 orang
“Kalau dari Kota Pontianak 4 orang dan sisanya asal Kabupaten Sintang. Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sukses,” pungkas Herman Kurniawan. (Kominfo/LK1)