Breaking News
light_mode

Target Tuntaskan Lahan Martapura Bangun SPALD

  • calendar_month Kam, 15 Sep 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berkomitmen untuk menuntaskan rencana pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di Kota Pontianak. Hal itu disampaikan Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono pada pertemuan dengan Tim Asian Development Bank (ADB) untuk mengevaluasi progres rencana pembangunan SPALD-T.

“Kita akan tuntaskan di tahun 2023 karena ini komitmen kita,” ujarnya pada pertemuan dengan Tim ADB di Aula Rohana Muthalib Kantor Bappeda Kota Pontianak, Kamis (15/9/2022).

Edi menyebut, progres rencana pembangunan SPALD-T di Kota Pontianak yang harus diselesaikan adalah pembebasan lahan di Jalan Martapura Kelurahan Benua Melayu Laut Kecamatan Pontianak Selatan. Luas lahan yang akan dibebaskan sekitar 10 ribu meter persegi. Tim ADB bersama Kementerian PUPR berharap Februari 2023 Pemkot Pontianak sudah menyelesaikan pembebasan lahan tersebut sehingga Maret 2023 progres pembangunan SPALD-T dimulai.

“SPALD sangat penting untuk kualitas lingkungan di Kota Pontianak, terutama Kecamatan Pontianak Barat dari Nipah Kuning hingga Jalan Martapura,” tuturnya.

Memang dikatakannya, kendala yang dihadapi adalah masalah pembebasan lahan lantaran terkendala keterbatasan anggaran. Adanya refocusing anggaran di tahun 2022 menyebabkan keterbatasan anggaran. Apalagi fokus pembangunan masih terpaku pada pembebasan lahan untuk pembangunan Jembatan Kapuas I.

“Pembebasan lahan untuk pembangunan SPALD itu setidaknya membutuhkan sekitar Rp20 miliar,” ungkapnya.

Kepala Bappeda Kota Pontianak, Sidiq Handanu menjelaskan, salah satu syarat pengajuan bantuan dari ADB adalah pembebasan lahan untuk pembangunan SPALD oleh Pemkot Pontianak. Menurutnya, memang penyediaan lahan itu sudah dipersiapkan sejak 2019, tetapi dikarenakan terkendala pandemi Covid-19 sehingga terkendala.

“Oleh sebab itu, tahun 2023 kita akan kembali menindaklanjuti sesuai dengan komitmen awal pembangunan SPALD,” jelasnya.

Sementara untuk persyaratan lain-lain, seperti perjanjian dengan Pelindo, PDAM Tirta Khatulistiwa, Amdal dan teknis pembuangan air ke badan air sudah disiapkan. Namun memang, lanjutnya lagi, hal yang harus segera dituntaskan yakni pembebasan lahan di Jalan Martapura.

“Kalau lokasi-lokasi lainnya bulan September ini diperkirakan selesai,” imbuh Sidiq.

SPALD ini rencananya memiliki kapasitas sebanyak 16 ribu sambungan rumah. Sambungan tersebut membentang dari Jalan Kom Yos Sudarso hingga Jalan Martapura. Pembangunan SPALD ini merupakan proyek strategis nasional. Untuk penyelesaiannya ditargetkan selama enam tahun dengan jumlah 16.500 sambungan rumah.

Dari hasil kajian, Kota Pontianak dinilai layak mendapat bantuan SPALD dari pemerintah pusat. Sebab tidak semua kota yang mendapat bantuan tersebut. Kota Pontianak menjadi salah satu dari lima kota se-Indonesia yang menerima bantuan SPALD dari pemerintah pusat. (prokopim/LK1) 

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wabup Apresiasi Kontribusi BPAJ untuk Masyarakat Mempawah

    Wabup Apresiasi Kontribusi BPAJ untuk Masyarakat Mempawah

    • calendar_month Ming, 14 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi mengapresiasi Badan Pemadam Api Jungkat (BPAJ) yang telah memberikan kontribusinya pada Kabupaten Mempawah, terutama dalam upaya penanganan peristiwa kebakaran, baik itu kebakaran rumah toko (Ruko), rumah penduduk maupun kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). “Tentunya, segala kontribusi yang diberikan BPAJ kepada masyarakat ini kita apresiasi. Dan pemerintah daerah […]

  • Buka Turnamen Tebing Raya Cup, Chomain: “Menang Kalah Itu Biasa”

    Buka Turnamen Tebing Raya Cup, Chomain: “Menang Kalah Itu Biasa”

    • calendar_month Jum, 26 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Turnamen sepak bola dan bola voli  Tebing Raya Cup 2019, Desa Tebing Raya, Kecamatan Sintang, dimulai, Jumat (26/7/2019). Turnamen yang dihelat di Lapangan  Desa Tebing Raya itu bakal berlangsung hingga 17 Agustus 2019 mendatang. Turnamen tersebut secara resmi dibuka langsung oleh Ketua KONI Sintang periode 2019-2023, M Chomain Wahab. Selain itu turut hadir anggota […]

  • BNN: Terminal Kijing Rawan Peredaran Narkoba

    BNN: Terminal Kijing Rawan Peredaran Narkoba

    • calendar_month Sel, 8 Des 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mempawah, AKBP Agus Sudiman, mengingatkan potensi kerawanan peredaran dan penyalahgunaan narkoba saat Pelabuhan Pontianak Terminal Kijing beroperasi. Keberadaan pelabuhan berskala internasional di Kabupaten Mempawah, selain berdampak positif terhadap peningkatan ekonomi daerah dan masyarakat, juga bisa memicu peningkatan kerawanan terjadinya tindak pidana, termasuk peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Sebagai […]

  • Sekda Ismail Harap Adanya Sinergis Program KUR

    Sekda Ismail Harap Adanya Sinergis Program KUR

    • calendar_month Sel, 30 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Mempawah, Ismail membuka secara resmi Forum Group Discussion (FGD) Tim Percepatan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bagi UMKM Debitur KUR Kabupaten Mempawah di Ruang Pertemuan Restoran Galaherang, Selasa (30/5/2023). Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Sub Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalbar, Mangihut P. Aritonang, Kepala Kantor Cabang […]

  • Siapkan Layanan Jemput Bola Angkutan Sampah

    Siapkan Layanan Jemput Bola Angkutan Sampah

    • calendar_month Sel, 18 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak berupaya membenahi pengelolaan limbah di Kota Pontianak lewat inovasi terbaru jemput bola pengangkutan sampah. Kepala DLH Kota Pontianak, Syarif Usmulyono menjelaskan, layanan ini diperuntukkan bagi tempat-tempat usaha seperti perhotelan, restoran, kafe dan lainnya dengan mendatangi lokasi tersebut untuk mengumpulkan dan menawarkan jasa […]

  • Desa Diharapkan Bisa Inovasi Lintas Sektor

    Desa Diharapkan Bisa Inovasi Lintas Sektor

    • calendar_month Sel, 7 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Kusnadi menyarankan agar desa dapat berinovasi melalui lintas sektor yang ada. Pasalnya dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan, umumnya usulan yang disampaikan sebagian besar adalah terkait dengan infrastruktur. Menurutnya, pembangunan infrastruktur ini akan berdampak juga pada peningkatan ekonomi dari berbagai sektor, baik pendidikan, kesehatan, pertanian, industri, dan lainnya. […]

expand_less