Breaking News
light_mode

Melkianus Ungkap Jalan Menuju 4 Desa di Ketungau Tengah Lumpuh Total

  • calendar_month Rab, 6 Jul 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – “Lumpuh total!”. Itulah yang diucapkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Melkianus ketika ditanyai sejumlah awak media terkait kondisi infrastruktur di daerah pemilihannya, Selasa (5/7/2022).

Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengungkapkan, bahwa sampai hari ini mobilitas masyarakat empat desa di Kecamatan Ketungau Tengah lumpuh total. Penyebabnya adalah infrastruktur jalan yang hancur. Mirisnya, ruas jalan tersebut sudah ditutupi dengan semak belukar.

Kerusakan ruas jalan yang menghubungkan empat desa di Kecamatan Ketungau Tengah itupun meliputi, Desa Panggi Reguk, Desa Panggi Agung, Desa Begelang Jaya, dan Desa Semareh.

“Panjang jalan yang rusak dan membuat mobilitas masyarakat empat desa lumpuh itu kurang lebih 32 KM ya. Ini sudah terjadi selama dua tahun belakangan ini,” beber Melkianus.

Olehkarenanya, Melkianus meminta kepada pemerintah daerah memperhatikan kondisi infrastruktur jalan yang sudah lumpuh total sejak dua tahun belakangan ini.

“Kita kita harap di tahun ini juga, pemerintah daerah memberikan solusi terkait ruas jalan itu,” ucap Melkianus.

Sebagai langkah awal, Melkianus menyarankan agar pemerintah daerah menangani ruas jalan itu dengan mengoptimalkan UPJJ, sehingga masyarakat setempat tidak mutar jauh ketika mau pergi ke Sintang.

“Jangan motor, apalagi mobil. Karena kondisinya benar-benar lumpuh total. Untuk itu, kita minta UPJJ menanganinya dulu, supaya masyarakat bisa melakukan aktivitas melalui jalan itu. Tentunya masyarakat kita tidak lagi mutar melewati ruas jalan Sanggau,” kata Melkianus.

Kendati demikian, Melkianus tak memungkiri bahwa dua tahun belakangan ini pemerintah daerah mengalami keterbatasan anggaran dalam melakukan perencanaan pembangunan di sektor infrastruktur jalan. Penyebabnya adalah pandemi Covid-19.

“Karena situasi pandemi covid-19 lalu tidak melakukan pembangunan terkait jalan. Tapi di tahun ini juga kita harap pemerintah daerah mengoptimalkan UPJJ dengan fungsional, khusus untuk menangani ruas jalan yang lumpuh total itu,” pungkas Melkianus, wakil rakyat dari Dapil Kecamatan Binjai Hulu – Kecamatan Ketungau Hilir – Kecamatan Ketungau Tengah – Kecamatan Ketungau Hulu ini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Erlina Berikan Materi Simposium Nasional

    Bupati Erlina Berikan Materi Simposium Nasional

    • calendar_month Sel, 10 Jan 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina dipercaya memberikan materi secara virtual di ruang kerjanya pada kegiatan Simposium Nasional dengan tema “Memperkuat Otonomi Daerah Menuju Indonesia Sejahtera pada 2045”, Selasa (10/1/2023). Kegiatan tersebut diselenggarakan Majelis Pembangunan Daerah Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI). Orang nomor satu di Bumi Galaherang ini yang sekalu Wakil Ketua Umum Asosiasi Pemerintah […]

  • Ajak Siswa Tanamkan Rasa Persatuan dan Kesatuan Bangsa

    Ajak Siswa Tanamkan Rasa Persatuan dan Kesatuan Bangsa

    • calendar_month Sen, 28 Mar 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Menjaga keutuhan dan persatuan bangsa menjadi kewajiban semua warga negara Indonesia. Termasuk para pelajar sebagai generasi milenial harus bisa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, rasa persatuan dan kesatuan bangsa adalah modal dasar untuk membangun negara ini. “Jika itu tidak bisa dijaga, maka bangsa ini akan terpecah […]

  • Kemarau Panjang, Danrem dan Prajurit TNI 121/Abw Sholat Minta Hujan

    Kemarau Panjang, Danrem dan Prajurit TNI 121/Abw Sholat Minta Hujan

    • calendar_month Sen, 27 Agu 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Prajurit Korem 121/Abw menggelar shalat Istisqa’ di Lapangan Apel Makorem 121/Abw,  Senin (27/8/18). Tujuanya untuk  meminta kepada Allah SWT agar turun hujan. “Kalimantan Barat (Kalbar) sedang mengalami musim kemarau panjang. Makanya, sholat Istisqa’ ini kita lakukan. Agar turun hujan,” kata Danrem 121/Abw, Brigjen TNI Bambang Ismawan. Menurut Danrem, Provinsi Kalbar saat ini tengah […]

  • Agus Akhmadin: Narkoba jadi Mesin Pembunuh Massal dan Mengancam Ketahanan Nasional

    Agus Akhmadin: Narkoba jadi Mesin Pembunuh Massal dan Mengancam Ketahanan Nasional

    • calendar_month Jum, 6 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sintang, Agus Akhmadin menyatakan bahwa Narkoba adalah mesin pembunuh massal, merusak kesehatan,  menurunkan produktivitas bahkan mengancam ketahanan nasional. Ihwal tersebut diungkapkannya saat menggelar  sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di Aula Balai Praja Kantor Bupati Sintang, Jumat (6/3/2020). “Ini menjadi tanggungjawab semua pihak, […]

  • Tak kenakan Masker, ASN Pemkot Terancam Disanksi

    Tak kenakan Masker, ASN Pemkot Terancam Disanksi

    • calendar_month Rab, 5 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak mengeluarkan edaran terkait penggunaan masker bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 40/BKPSDM/Tahun 2020, seluruh ASN di lingkungan Pemkot Pontianak wajib mengenakan masker saat berada di lingkungan kantor maupun saat beraktivitas di luar kantor. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi […]

  • Masalah Komitmen Hingga Ketimpangan Produktivitas

    Masalah Komitmen Hingga Ketimpangan Produktivitas

    • calendar_month Jum, 11 Agu 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Di hadapan pengusaha pengusaha perkebunan, Bupati Sintang,  Jarot Winarno menyampaikan tiga unsur utama yang sering memunculkan permasalahan antara masyarakat dengan perusahan sawit. Pertama, terkait komitmen keberlanjutan sistem ability. “Seperti kita ketahui,  saat ini sudah dicanangkan sistem sawit lestari,” kata Jarot ketika menghadiri pertemuan koordinasi wilayah perusahaan perkebunan se-Kabupaten Sintang, kemarin. Kedua, masalah konflik lahan antara investor […]

expand_less