Breaking News
light_mode

Jarot: Dengar Mereka atau Kehilangan Mereka

  • calendar_month Sel, 21 Nov 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang berkomitmen menjaga hak-hak anak serta perkembangan anak melalui media sosial. Karena ini sangat rentan dengan hal-hal negatif.

Menurut Jarot, anak usianya di bawah 1995 merupakan Generasi Z. “Kalian Generasi Z sudah mengenal gadget dan smartphone. Bahkan smartphone merupakan sahabat karib kalian yang tidak bisa ditinggalkan,” kata dr. H Jarot Winarno ketika membuka Talk Show Meningkatkan Kewaspadaan Anak Sejak Dini Melalui Pola Asuh Orang Tua Dalam Mengantisipasi Perkembangan Media Sosial, di Pendopo Bupati Sintang, Selasa (21/11).

Penting untuk dipahami bersama, tambah Jarot, smartphone bukanlah sahabat karib yang sebenarnya. Smartphone hanya alat,bukan sosok seorang sahabat.

“Smartphone tidak bisa mendengarkan dan merasakan kesedihan kita. Apalagi memeluk kalian. Yang bisa hanyalah orang tua,”ulasnya.

Dalam mengantisipasi perkembangan anak melalui media sosial, kata Jarot, peran serta orangtua sangat penting untuk mengawasi segala aktivitas anak-anaknya. Untuk itu, orangtua mesti bisa mendengarkan anak atau kehilangan anak.

“Dengar mereka atau kehilangan mereka,” katanya.

Jadi tolong, kata Jarot, anak ini didengar. Sebagai orangtua, harus mendengar semua keluh kesah anak-anaknya. “Karena smartphone bukan sahabat karib mereka sesungguhnya,” tegasnya.

Untuk Generasi Z, Jarot berpesan untuk
tidak coba-coba membuka situs negatif. “Kalau bisa situs negatif dihindari,”pesannya.

Begitu juga dengan orangtua, tambah Jarot, harus bisa memahami dan menghargai privasi anak. Sebab mereka juga memiliki rahasia pribadi yang harus dijaga secara pribadi masing-masing.

“Kita orangtua cukup didengar, dilihat dan diawasi semua aktivitas anak kita di media sosial,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Duta Perlindungan Anak Kabupaten Sintang, Adela Fitriani menyebut, bahwa orangtua saat ini kuno dan tidak melek teknologi. Malahan anak-anak mereka lebih paham akan perkembangan teknologi dan cara bermedia sosial.

“Orangtua di zaman sekarang lebih kuno dari anak-anaknya. Untuk itu, orangtua harus tahu cara berkomunikasi dalam mengantisipasi anak bermedia sosial,” kata Adela.

Menanggapi kids zaman now, Adela menilai bahwa para Generasi Z lebih mengikuti hal-hal terbaru di lingkungan mereka. Sehingga di media sosial seorang anak bisa lebih merasa dewasa dari usianya.

“Peran orangtua sangat penting dalam menjaga aktivitas anak-anaknya. Sehingga anak kita tidak terjerumus ke hal negatif,” tuturnya.

Sementara, Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Kabupaten Sintang, Idham Halik mengatakan, pelaksanaan kegiatan sosialisasi program nasional bagi anak indonesia merupakan program yang di sepakati negara -negara anggota PBB yang bertujuan meningkatkan hidup sehat, penyediaan pendidikan yang berkualitas, sehat, eksploitasi terhadap
anak dan lainnya.

Salah satu langkah tersebut, yakni yang
dilaksanakan saat ini, Talk Show pola asuh orang tua dalam mengantisipasi perkembangan media sosial di Kabupaten Sintang 2017.

“Tujuan digelarnya kegiatan tersebut, yakni agar negarakomponen bangsa Indonesia yakni negara, pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat, keluarga, orangtua serta individu secara bersama-sama mewujudkan pemenuhan hak dan perlindungan anak, pencegahan kekerasan dan diskriminasi terhadap anak,” kata Idham. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tomas Dayak Sintang Ajak Masyarakat Dukung Pemerintahan Jarot-Sudiyanto

    Tomas Dayak Sintang Ajak Masyarakat Dukung Pemerintahan Jarot-Sudiyanto

    • calendar_month Kam, 4 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tokoh Masyarakat (Tomas) Dayak Kabupaten Sintang, Andreas Calon mengajak seluruh elemen masyarakat agar dapat mendukung visi misi pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Sintang periode 2021-2026 yakni, Jarot-Sudiyanto. Dia berharap tidak ada lagi gesekan antar masyarakat dalam menentukan pilihan. Sebab pesta demokrasi telah berlalu. “Pilkada yang kita laksanakan tahun lalu menyisakan banyak catatan dan […]

  • Kadiskes Sintang Kesal dengan Pemuda yang Positif Covid-19
    OPD

    Kadiskes Sintang Kesal dengan Pemuda yang Positif Covid-19

    • calendar_month Sab, 17 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Kesehatan Sintang, Harysinto Linoh mengaku kesal dengan satu di antara pengunjung warung kopi yang mendapati hasil positif Covid-19. Pasalnya, seorang pemuda berusia 23 tahun itu sudah mengetahui dirinya terinfeksi virus Covid-19, namun enggan untuk melaporkan diri ke Dinas Kesehatan atau kepada Satgas Penanggulangan Covid-19. Parahnya lagi, pemuda ini dengan enaknya berkumpul […]

  • GBBD Segedong Ditutup dengan Bola Voli Bersama

    GBBD Segedong Ditutup dengan Bola Voli Bersama

    • calendar_month Sel, 1 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rangkaian kegiatan Gema Bina Bangun Desa (GBBD), Kecamatan Segedong ditutup dengan olahraga bersama di Lapangan Voli Desa Parit Bugis, Selasa (1/8/2023). Kegiatan tersebut diikuti Bupati Mempawah, Hj Erlina bersama Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi berserta rombongan Pemerintah Kabupaten Mempawah lainnya. Bupati Erlina mengatakan, kegiatan Voli Ball yang dilaksanakan hari ini, bertujuan untuk […]

  • Muda Apresiasi KPK RI Terapkan Sistem Transaksi Pajak Online

    Muda Apresiasi KPK RI Terapkan Sistem Transaksi Pajak Online

    • calendar_month Jum, 19 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengapresiasi penerapan alat perekam data transaksi usaha hotel, restoran, hiburan, dan parkir. Pasalnya sistem yang didorong oleh KPK RI tersebut sangat bagus, karena menertibkan urusan pembayaran dan pemungutan pajak daerah. “Ini langkah yang sangat baik dan suatu hal yang mudah-mudahan bisa diterapkan secara efektif. Karena ini kan sistem […]

  • Tes SKB Selesai, 434 Peserta CPNS Tinggal Tunggu Hasil Kelulusan

    Tes SKB Selesai, 434 Peserta CPNS Tinggal Tunggu Hasil Kelulusan

    • calendar_month Sel, 11 Des 2018
    • 0Komentar

    LenaaKalbar – Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKB) diikuti 434 peserta seleksi CPNS 2018, dinyatakan berakhir. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Palentinus saat ditemui Lensakalbar.com di SMK Negeri 1 Sintang,  Selasa (11/12/2018). Diketahui,  tes SKB dilaksankan selama dua hari yakni mulai tanggal 10 dan berakhir tanggal 11 […]

  • Teken Nota Kesepakatan Perlindungan Pekerja Migran, Bupati Harap Sinergitas Pemerintah dan BP2MI Berjalan dengan Baik

    Teken Nota Kesepakatan Perlindungan Pekerja Migran, Bupati Harap Sinergitas Pemerintah dan BP2MI Berjalan dengan Baik

    • calendar_month Sel, 15 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina berharap sinergitas pemerintah daerah dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) terbangun dan berjalan dengan baik. Perihal tersebut penting untuk dillakukan, karena kata Bupati Erlina, setakat ini masih banyak ditemukan jumlah kasus pekerja migran Indonesia yang berangkat secara non procedural atau tidak resmi. “Jadi, sinergitas antar lembaga pemerintah belum […]

expand_less