Breaking News
light_mode

Pontianak Turun ke PPKM Level 3, Minta Warga Tetap Perketat Prokes

  • calendar_month Sel, 10 Agu 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kota Pontianak berhasil keluar dari PPKM Level 4. Hal tersebut berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 32 tahun 2021 tanggal 9 Agustus 2021. Sebelumnya, Kota Pontianak menjadi satu diantara beberapa kabupaten/kota yang ditetapkan dalam PPKM Level 4, bahkan beberapa kali diperpanjang.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta masyarakat tidak serta merta euforia terhadap status PPKM yang sekarang sudah turun menjadi level 3. Meskipun Pontianak saat ini masuk pada zona oranye dan PPKM Level 3, namun ia berharap masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Jadi ada beberapa kegiatan yang dilonggarkan, akan tetapi kita harapkan masyarakat tetap patuh dan disiplin terhadap protokol kesehatan supaya kita tetap bisa mengendalikan penyebaran Covid-19,” ujarnya, Selasa (10/8/2021).

Ada beberapa relaksasi atau kelonggaran sebagaimana mengacu pada Inmendagri nomor 32 tahun 2021. Misalnya resepsi pernikahan diizinkan tetapi dilakukan secara terbatas dengan ketentuan 25 persen dari kapasitas ruangan dan wajib menerapkan protokol kesehatan. Makan dan minum di tempat seperti restoran, rumah makan, warung kopi dan kafe diizinkan dengan jumlah pengunjung terbatas atau 50 persen dari kapasitas serta menerapkan protokol kesehatan. Demikian pula mall dan pusat perbelanjaan diizinkan operasionalnya dengan kapasitas terbatas atau 50 persen dari kapasitas gedung dan protokol kesehatan secara ketat.

“Kita berharap dengan kelonggaran ini bisa dimanfaatkan pelaku usaha untuk meningkatkan omzet atau penghasilannya,” kata Edi.

Adanya relaksasi ini, ia berharap aktivitas perekonomian mulai bergerak kembali dan memberikan semangat bagi para pelaku usaha terutama UMKM dalam memulai bisnisnya yang sempat dibatasi karena kebijakan PPKM Level 4.

“Kuncinya adalah patuhi protokol kesehatan dan menahan diri agar kita bisa berada di zona kuning atau bahkan hijau dan turun ke level 1, itu harapan kita semua,” tuturnya.

Meskipun PPKM di Kota Pontianak sudah turun menjadi level 3, namun pihaknya akan terus memonitor pelaksanaan PPKM Level 3 di lapangan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kondisi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 kembali di Kota Pontianak.

“Kita akan terus melakukan tindakan persuasif dan mengingatkan masyarakat untuk bisa mengurangi dan mencegah terjadinya kerumunan,” pungkasnya. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Lomba Inovasi Saprahan Siap Digelar

    Lomba Inovasi Saprahan Siap Digelar

    • calendar_month Rab, 16 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Festival Saprahan tahun ini kembali akan digelar dalam rangka Hari Jadi Kota Pontianak ke-248. Tahun ini bertajuk Lomba Inovasi Saprahan digelar di Gedung Pontianak Convention Center (PCC), Kamis (17/10/2019). “Lomba ini diikuti oleh kader-kader PKK yang ada di kecamatan dan kelurahan,” ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Uray Dwi […]

  • DPRD Beri 15 Catatan Atas LKPJ Bupati Tahun 2018

    DPRD Beri 15 Catatan Atas LKPJ Bupati Tahun 2018

    • calendar_month Jum, 17 Mei 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tatkala melakukan rapat paripurna istimewa tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sintang Tahun Anggaran 2018, Jumat (17/5/2019) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sintang memeberikan 15 rekomendasi dan catatan yang harus ditindaklanjuti Pemerintah Kabupaten Sintang. Pasalnya, dari hasil monitoring yang dilakukan Tim Pansus LKPJ tahun 2018. Ditemukannya pencapaian yang kurang memuaskan, sehingga perlu diberikan […]

  • Dishub Pontianak Tutup Sejumlah Ruas Jalan Saat Hari Jadi ke-254 Kota Pontianak

    Dishub Pontianak Tutup Sejumlah Ruas Jalan Saat Hari Jadi ke-254 Kota Pontianak

    • calendar_month Rab, 22 Okt 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pontianak akan menutup sementara beberapa ruas jalan utama selama rangkaian peringatan Hari Jadi ke-254 Kota Pontianak. Penutupan dilakukan untuk mendukung kelancaran dua agenda besar, termasuk upacara peringatan hari jadi yang dipusatkan di depan Kantor Wali Kota Pontianak. Kepala Dishub Kota Pontianak, Yuli Trisna Ibrahim, melalui surat resmi bernomor B/500.11.10.1/208/DISHUB/2025 […]

  • Wabup Pagi Gelar Rakoor Antisipasi “Batingsor” Susulan

    Wabup Pagi Gelar Rakoor Antisipasi “Batingsor” Susulan

    • calendar_month Kam, 15 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Batingsor (banjir, puting beliung dan tanah longsor) di Kabupaten Mempawah. Rakoor yang dilaksanakan di Aula Balai Patih, pada Kamis (15/7/2021) itu, dihadari Dandim 1201/Mpw, Kapolres Mempawah, BPBD, Dishub LH, Bappeda, PUPR, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian serta seluruh camat Kabupaten Mempawah. “Saya minta […]

  • Dinkes Ajak Sekolah Tanamkan PHBS dan STBM pada Siswa
    OPD

    Dinkes Ajak Sekolah Tanamkan PHBS dan STBM pada Siswa

    • calendar_month Jum, 18 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sintang menghimbau pihak sekolah, khususnya para Kepala Sekolah (Kepsek) dan Guru di Kecamatan Tempunak agar selalu memberikan pemahaman kepada anak-anak didiknya tentang prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan pentingnya Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). “Kami titip anak-anak kepada kepala sekolah dan guru untuk memberikan pemahaman tentang bagaimana […]

  • Ini 9 Prioritas Pembangunan Kota Pontianak

    Ini 9 Prioritas Pembangunan Kota Pontianak

    • calendar_month Kam, 22 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menargetkan penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, serta meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Sehingga seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diarahkan pada sembilan prioritas pembangunan. “Kita minta seluruh OPD, rencana kerjanya tentunya berkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat,” kata Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Pontianak, Mahmudah, kemarin. Rencana pembangunan yang menyentuh langsung […]

expand_less