Breaking News
light_mode
OPD

Satgas Gelar Razia Prokes di Dua Kecamatan, Berikut Hasilnya…

  • calendar_month Jum, 23 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Sintang menggelar razia gabungan penegakkan protokol kesehatan di 5 titik di Kecamatan Sintang dan Kecamatan Sungai Tebelian, Kamis (23/4/2021) malam.

Sebanyak 115 orang pengunjung dan pengelola warung kopi terjaring razia. Razia gabungan itu melibatkan Dinas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Polisi, dan TNI.

Razia gabungan ini kembali menyasar warung kopi yang dinilai masih tidak mematuhi protokol kesehatan dan jam operasional.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan, razia ini dilakukan agar sedapat mungkin mencegah potensi penularan Covid-19 di tengah masyarakat. Terutama kepada yang sering melakukan aktivitas berkumpul di warung kopi.

Dari 5 lokasi yang dilakukan razia, sebanyak 115 pengunjung dan pengelola di tes antigen. Hasilnya, tidak ditemukan pengunjung atau pengelola warung kopi yang positif antigen.

“Jadi semuanya negatif. Tidak ada yang positif malam ini,” katanya.

Kendati demikian, Sinto meminta agar masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobolitas.

Selain itu, Sinto mengungkapkan bahwa saat ini Kabupaten Sintang berada di zona orange atau zona sedang resiko penyebaran covid-19. Oleh karenanya ia minta masyarakat untuk tidak mempercayai informasi yang mengatakan bahwa Kabupaten Sintang sudah masuk zona hitam, seperti yang beredar di media sosial beberapa waktu lalu.

“Hoaks itu kalau ada yang bilang zona hitam. Gak ada itu zona hitam. Kita masuk lagi ke zona oranye setelah sebelumnya zona kuning. Makanya kita lakukan kegiatan ini supaya kita mencegah terjadi penyebaran covid. Terutama yang nongkrong-nongkrong ini,” ucapnya.

Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto mengatakan, meskipun tidak ditemukan adanya hasil antigen positif pada 115 pengunjung dan pengelola warung kopi, Satgas Covid-19 akan terus melakukan razia gabungan ini. Agar memberi pemahaman pada masyarakat bahwa virus Covid-19 adalah hal yang perlu dihindari dengan mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti himbauan pemerintah.

“Paling tidak kita memberikan terapi kepada masyarakat, bahwa masalah covid ini memang perlu ditangani secara serius dan fokus. Itu yang ingin kita nyatakan,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Tinjau Pembangunan Masjid Al-Amin, Ini Celetukan Sutarmidji untuk Bupati Jarot

    Tinjau Pembangunan Masjid Al-Amin, Ini Celetukan Sutarmidji untuk Bupati Jarot

    • calendar_month Kam, 24 Jan 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Tatkala meninjau progres pembangunan Masjid Al-Amin, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji kembali menyeletuk. Kali ini celetukannya membuat semua orang di dekatnya tertawa. Terutama, Bupati Sintang Jarot Winarno yang berada tepat disampingnya. “Tahun depan itu sebelum pemilihan Pak Jarot harus sudah selesai.  Harusnya, kalau saya jadi Pak Jarot, sebelum Pilkada Sintang sudah harus selesai pembangunan […]

  • Apresiasi Kerja Keras Pemberantasan Narkotika

    Apresiasi Kerja Keras Pemberantasan Narkotika

    • calendar_month Ming, 18 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota DPRD Sintang, Kusnadi mengapresiasi kerja keras instansi terkait yang tidak kenal lelah dalam memberantas peredaran narkotika di Provinsi Kalbar maupun di Kabupaten Sintang. “Saya mengapresiasi kinerja yang sangat luar biasa dari instansi terkait dalam memberantas peredaran narkoba. Saya sangat menghargai kerja keras seluruh jajaran instansi terkait yang bekerja dengan tidak kenal lelah. […]

  • 10 Persen Penduduk Mempawah Masih BAB Sembarangan

    10 Persen Penduduk Mempawah Masih BAB Sembarangan

    • calendar_month Ming, 20 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Kesehatan PP KB Mempawah mendata, ada 6.468 atau 10 persen penduduk di Kabupaten Mempawah masih berprilaku buang air besar (BAB) sembarangan. Artinya, belum semua masyarakat di kabupaten yang bejuluk “Bumi Galaherang” ini menggunakan Jamban Sehat, yakni jamban sesuai standar Kementerian Kesehatan. Data tersebut diungkapkan Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi ketika menghadiri […]

  • PKH Melalui Bank, Sekda Minta Jangan Salah Gunakan Bantuan

    PKH Melalui Bank, Sekda Minta Jangan Salah Gunakan Bantuan

    • calendar_month Ming, 6 Agu 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar –  Kali ini, penerima Program Keluarga Harapan (PKH) tidak lagi menerima bantuan secara tunai.  Pasalnya, penyaluran PKH saat ini secara non tunai melaui PT. Bank Mandiri. “Dulu program ini pembayarannya melaui kantor post atau tunai. Tapi, untuk kali ini melalui Bank Mandiri  dengan menggunakan kartu yang di salurkan ke rekening masing masing penerima PKH,” […]

  • Tekanan Darah Tinggi, Bupati Erlina, Wabup dan Sekda Gagal Divaksin Covid-19

    Tekanan Darah Tinggi, Bupati Erlina, Wabup dan Sekda Gagal Divaksin Covid-19

    • calendar_month Sen, 18 Jan 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina, yang menjadi orang pertama divaksinasi Covid-19 di Kabupaten Mempawah gagal disuntik vaksin ini. Pasalnya, orang nomor satu di Bumi Galaherang ini mengalami tekanan darah tinggi, meski sudah 4 hingga 5 kali dilakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan. “Saya tidak jadi divaksin, karena tekanan darah saya tinggi. Petugas kesehatan sudah melakukan pemeriksaan […]

  • Amar Ma’ruf Nahi Munkar, Jarot: Rp1.8 Miliyar Kita Keroyokan

    Amar Ma’ruf Nahi Munkar, Jarot: Rp1.8 Miliyar Kita Keroyokan

    • calendar_month Sen, 10 Sep 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rencana pembangunan Rumah Tahfiz Qur’an, Panti Asuhan Yatim Piatu, dan Dhuafa Muhammadiyah Sintang akan menelan biaya Rp1.8 Miliyar. Olehkarenanya, Bupati Sintang, Jarot Winarno  optimis rencana pembangunan tersebut dapat terealisasi sesuai dengan waktu yang ditentukan. Apalagi kalau kita lakukan secara kroyokan. “1.8 Miliyar bisalah kita kroyok ramai-ramai agar dananya bisa tercukupi sesuai target, karena […]

expand_less