Breaking News
light_mode
OPD

6 Pengunjung Warkop Reaktif, Sinto: Kita Isolasi Mereka di Rusun!

  • calendar_month Sab, 24 Apr 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 9 warung kopi disasar oleh Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Sintang dalam gelaran razia penegakkan protokol kesehatan yang dilakukan di Kota Sintang, Sabtu (24/4/2021).

Dalam rangka testing dan tracing virus Covid-19, 199 orang yang terdiri dari pengunjung dan pengelola warung kopi di tes antigen. Enam di antaranya menunjukkan hasil antigen reaktif.

Terkait tindak lanjut temuan hasil antigen reaktif pada pengunjung dan pengelola warung kopi, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto linoh mengatakan, 6 orang yang reaktif langsung dibawa ke pusat isolasi Rusun RSUD Ade M. Djoen Sintang.

“Enam orang ini langsung kita angkut ke rusun,” ucapnya.

Sinto mengaku geram kepada kalangan muda-mudi yang tidak memperhatikan kesehatannya masing-masing, padahal pamdemi Covid-19 belum berakhir.

“Sudah seringkali diimbau agar memikirkan resiko kesehatan jika aktivitas berkumpul mereka dapat menjadi sarana penularan virus Covid-19 di lingkungan keluarga. Kalau mereka tidak memikirkan diri mereka sendiri, pikirkanlah orang tua mereka di rumah. Pikirkanlah tetangga-tetangganya yang sudah tua,” imbuhnya.

Sementara itu, kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Kadis Perindagkop UKM) Kabupaten Sintang Sudirman kembali menegaskan, jika ditemukan ada pengunjung warung kopi yang menunjukkan hasil tes antigen reaktif, pihaknya bersama Satgas Covid-19 Kabupaten Sintang akan mengambil tindakan untuk memberikan sanksi administrasi kepada pelaku usaha tersebut.

“Intinya kalau ada yang positif, kita akan langsung tutup sementara dan tidak boleh operasional dalam waktu 3 hari dalam rangka sterilisasi,” jelasnya.

Ia pun mengatakan, sanksi yang diberikan kepada pelaku usaha pun akan dievaluasi kembali sesuai ketaatan terhadap protokol kesehatan. Seperti pengaturan tempat duduk yang hanya boleh diisi 50 persen dari kapasitas biasanya, penyediaan tempat cuci tangan, dan memastikan pengunjung memakai masker.

“Kalau selalu tidak mematuhi prokes, tentu ada sanksi lebih tegas lagi. Yaitu pencabutan izin oleh dinas yang mengeluarkan izin itu,” tegasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pendidikan Butuh Dukungan Semua Pihak

    Pendidikan Butuh Dukungan Semua Pihak

    • calendar_month Kam, 27 Jul 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sintang Lindra Azmar berharap dukungan semua pihak dalam memajukan pendidikan. Pemerintah kabupaten Sintang sendiri sangat menaruh perhatian bidang pendidikan. Lindra mencontohkan banyak sekolah di Sintang,  belum terhubung akses dengan baik. Murid berangkat ke sekolah terpaksa melintasi medan berat.  Kemudian ada juga yang harus melintasi jalur air untuk menuju […]

  • Bahasan Tegaskan Mandor Penyapuan Pontianak Harus Profesional

    Bahasan Tegaskan Mandor Penyapuan Pontianak Harus Profesional

    • calendar_month Sab, 11 Okt 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan, menegaskan para mandor penyapuan harus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan profesional. Penegasan itu disampaikan saat memberikan arahan kepada 22 mandor penyapuan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak di Aula Rumah Dinas Wakil Wali Kota, Sabtu (11/10/2025). “Tugas mandor bukan sekadar mengawasi penyapuan, tapi membangun tanggung jawab sebagai […]

  • 1000 Personil Siap Tangani Karhutla di Kalbar

    1000 Personil Siap Tangani Karhutla di Kalbar

    • calendar_month Rab, 3 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Danrem 121/Abw, Brigjen TNI Bambang Trisnohadi menyatakan bahwa dalam waktu dekat ini Kalbar akan kedatangan 1000 personil yang masuk dalam satgas Karhutla. “Kita berupaya sedini mungkin untuk mencegah terjadinya Karhutla, karena kalau sudah terjadi, maka sangat sulit sekali memadamkannya,” ungkap Danrem 121/Abw, Rabun(3/7/2019). 1000 personil tersebut, kata Danrem, bakal ditempatkan di setiap desa […]

  • Satpol PP dan Satlinmas Sintang Siap Amankan Pemilu 2019

    Satpol PP dan Satlinmas Sintang Siap Amankan Pemilu 2019

    • calendar_month Rab, 10 Apr 2019
    • 0Komentar

    Martin: Tetap Jaga Netralitas! LensaKalbar – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) perlu mendukung pelaksanaan Pemilu 2019 yang aman. Selain itu, Satpol PP juga harus mendorong partisipasi masyarakat untuk mengikuti Pemilu Legislastif (Pileg) serta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019. Olehkarenanya, Kasat Satpol PP Sintang, Martin Nandung mengaku bahwa […]

  • Tim NS Sintang Minus Dokter

    Tim NS Sintang Minus Dokter

    • calendar_month Kam, 21 Sep 2017
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang mendapat jatah lima tenaga kesehatan dari program Nusantara Sehat (NS). Tetapi minus dokter. Semuanya ditugaskan di Kayan Hulu. “Tidak ada dapat kuota dokter,” kata Herysinto Linoh, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sintang, kemarin. Tim NS yang ditempatkan di Kayan Hulu tersebut, kata Sinto, terdiri atas bidan, perawat, […]

  • Tahap Pertama, 7 Ton Beras untuk Warga Kurang Mampu di Desa Penibung

    Tahap Pertama, 7 Ton Beras untuk Warga Kurang Mampu di Desa Penibung

    • calendar_month Sen, 30 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah telah menerima bantuan sebanyak 7 ton beras dari Pemerintah Provinsi Kalbar untuk 26.689 warga kurang mampu atau miskin di kabupaten itu. Bantuan tahap pertama tersebut, rencananya akan disalurkan ke Desa Penibung, Kecamatan Mempawah Hilir. “Tahap pertama kita berikan untuk keluarga miskin di Desa Penibung,” ungkap Kepala Bidang Sosial, di Dinas […]

expand_less