Breaking News
light_mode

Pontianak Akan Miliki Dua IPALD

  • calendar_month Sel, 2 Feb 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Untuk mengatasi persoalan air limbah di Kota Pontianak, pemerintah pusat berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana membangun Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik (SPALD) skala kota. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, pembangunan SPALD ini merupakan bagian dari proyek strategis nasional dengan anggaran sebesar Rp1,9 triliun yang bersumber dari pinjaman Asian Development Bank (ADB) melalui pemerintah pusat. Saat ini sudah mulai tahapan Detail Engineering Design (DED), ditargetkan DED sudah rampung pada bulan Juli 2021.

“Untuk penyelesaiannya ditargetkan selama enam tahun dengan jumlah 16.500 sambungan rumah,” ujarnya usai rapat koordinasi pembahasan draft final report DED SPALD di Hotel Neo, Selasa (2/2/2021).

Ia menambahkan, lokasi untuk pengolahan air limbah direncanakan ada dua Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD), yakni di Nipah Kuning eks Rumah Potong Hewan (RPH) Jalan Martapura 2. Untuk cakupan layanan pengolahan air limbah adalah 35 persen dari jumlah penduduk yang ada.

“Dengan adanya pembangunan SPALD ini nantinya diharapkan akan mengatasi persoalan air limbah hampir 40 persen warga Kota Pontianak,” ungkapnya.

Edi memaparkan, yang dimaksud air limbah di sini adalah air kotoran yang dihasilkan oleh tubuh manusia maupun air kotor sisa dari cucian dan air limbah rumah tangga. Air limbah tersebut selanjutnya dialirkan melalui pipa dari rumah hingga ke IPALD untuk kemudian diolah.

“Dengan adanya pengolahan air limbah ini, maka parit yang ada tidak lagi tercemar dengan air limbah,” tuturnya.

Kepala Bappeda Kota Pontianak, Amirullah menjelaskan, SPALD skala kota ini merupakan pengolahan air limbah secara terpadu. Sistem jaringannya seperti yang digunakan PDAM, dimana nantinya air limbah tersebut muara akhirnya terpusat di dua IPALD yang ada, yakni di Nipah Kuning dan Martapura.

“Dengan memanfaatkan SPALD ini diharapkan adanya peningkatan kualitas air tanah, kualitas air di saluran, yang pada akhirnya terjadi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat Kota Pontianak,” jelasnya.

Target awalnya coverage layanan pengolahan air limbah ini sebesar 35 persen rumah tangga, atau 16.500 sambungan rumah. Untuk tahap awal mulai tahun 2021 ini hingga 2026, sebagai pilot project akan dibangun 3.000 sambungan rumah oleh pemerintah pusat. Kemudian secara bertahap sisa sambungan tersebut akan dibangun oleh Pemkot Pontianak.

“Sumber dana berasal dari ADB berupa pinjaman yang akan dibantu melalui pemerintah pusat,” terang Amirullah.

Dikatakannya, ada beberapa kewajiban yang harus dipenuhi oleh Pemkot Pontianak, seperti pembebasan lahan, pembangunan jalan akses dan pembangunan sambungan air limbah dari rumah tangga. Diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp107 miliar selama enam tahun.

“Pembangunan SPALD ini sebagai wujud kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan Pemkot Pontianak,” pungkasnya. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sekda Ismail Lepas Kontingen Raimuna Nasional 2023 ke Cibubur

    Sekda Ismail Lepas Kontingen Raimuna Nasional 2023 ke Cibubur

    • calendar_month Jum, 11 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Mempawah, Ismail melepas Kontingen Mempawah Raimuna Nasional XII Kabupaten Mempawah di Balai Junjung Titah, Kantor Bupati Mempawah, Jumat (11/8/2023). Sekda Ismail berpesan kepada kontingen untuk menjaga nama baik daerah dan meninggalkan citra positif. “Selamat dan sukses dalam mengikuti kegiatan Raimuna Nasional XII Tahun 2023. Semoga adik- adik sekalian selalu sehat […]

  • Serahkan Tali Asih, Bupati Erlina Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

    Serahkan Tali Asih, Bupati Erlina Ajak Masyarakat Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

    • calendar_month Kam, 29 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah memberikan tali asih atau insentif untuk tokoh dan penyuluh agama se-Kabupaten Memapawah. Kegiatan yang berlangsung di Rumah Dinas Bupati Mempawah itupun dihadiri Sekda Mempawah, Ketua MUI Mempawah, Kepala OPD, dan tokoh serta penyuluh agama, Kamis (29/4/2021). Pemberian tali asih dilakukan secara simbolis oleh Bupati Mempawah, Hj Erlina didampingi Wakil Bupati […]

  • Wow, Bupati Erlina Siapkan Bonus Rp900 Juta untuk Atlet Berprestasi

    Wow, Bupati Erlina Siapkan Bonus Rp900 Juta untuk Atlet Berprestasi

    • calendar_month Ming, 20 Nov 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah bakal memberikan bonus kepada para atlet berprestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII Provinsi Kalbar tahun 2022 dengan total Rp900 juta rupiah. Hal tersebut sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi pemerintah daerah terhadap perjuangan para atlet yang telah mengharumkan nama kabupaten yang berjuluk “Bumi Galaherang” ini. “Untuk para atlet berprestasi, […]

  • Midji-Norsan Lantik Tiga Pejabat Eselon II, Ini Pesannya

    Midji-Norsan Lantik Tiga Pejabat Eselon II, Ini Pesannya

    • calendar_month Sen, 11 Mar 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, Sutarmidji – Ria Norsan Pemerintah melantik tiga pejabat eselon II di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Senin (11/3/2019). Adapun pejabat eselon II yang dilantiknya, adalah: HM Aminuddin sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kalbar Ahi MT sebagai Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Moses Tabah sebagai […]

  • Kampung Caping Bangun Teras Terapung

    Kampung Caping Bangun Teras Terapung

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Caping merupakan benda yang tak asing lagi bagi hampir sebagian masyarakat di Indonesia hingga Asia Tenggara. Berbentuk bundar dengan bagian atasnya berkerucut, caping yang terbuat dari daun mengkuang digunakan sebagai tudung peneduh dari terik sinar matahari. Caping banyak digunakan oleh petani, nelayan hingga masyarakat lainnya. Di Pontianak, sentra pembuatan caping berada di tepian […]

  • Musrenbang 2025: Pemotongan Anggaran Tak Boleh Memotong Semangat Pembangunan

    Musrenbang 2025: Pemotongan Anggaran Tak Boleh Memotong Semangat Pembangunan

    • calendar_month Jum, 11 Apr 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, secara resmi membuka pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang, Jumat (11/4/2025). Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan, bersama jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar. Turut hadir pula Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny, Ketua DPRD Sintang Indra Subekti, Danrem 121/ABW, unsur […]

expand_less