Breaking News
light_mode

Dini Semakin Yakin dengan Program JKN-KIS

  • calendar_month Sen, 12 Okt 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Dini Putri Yanti (27) atau wanita yang biasa akrab disapa dengan Dini ini adalah salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Indonesia Sehat (JKN-KIS) segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI). Dirinya sadar betul bahwa hadirnya program ini adalah bukti nyata pemerintah sedang berupaya meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Pemerintah ingin masyarakatnya sehat dan dapat beraktifitas produktif demi menunjang pembangunan bangsa ini.

Dini menjelaskan bahwa ia dan keluarganya telah merasa aman dengan ada perlindungan jaminan kesehatan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan. Ia mengatakan bahwa tidak hanya keluarga intinya saja yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS, namun saudara dan beberapa kerabatnya juga telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS. Tidak hanya terdaftar sebagai peserta, mereka juga pernah memperoleh pelayanan dengan menggunakan kartu KIS ini.

“Pernah beberapa kali tetangga saya masuk rumah sakit yang harus sampai dirawat inap. Mereka menggunakan JKN-KIS sebagai jaminannya, Alhamdulillah setau saya mereka tidak mengeluarkan uang sepeser pun kecuali ongkos kerumah sakit. Mendengar hal seperti itu saya merasa terharu bahwa akhirnya masyarakat kita dapat dengan tenang berobat tanpa memikirkan biaya. Ibaratnya kerumah sakit gak bawa dompet juga bisa, asal kartunya dibawa,” ungkap Dini.

Dini bercerita mengenang masa-masa ketika ia mendengar ada kerabatnya yang harus meninggal dunia karena tidak ditangani ke rumah sakit. Baginya saat itu, penyakit adalah momok yang sangat menakutkan, pembiayaan yang mahal dan tidak dapat diprediksi membuat sebagian masyarakat memilih pengobatan tradisional ataupun meminum obat tanpa resep.

Karena itu, Dini menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPJS Kesehatan dan Pemerintah. Ia merasa sangat beruntung saat ini, karena ia tidak perlu lagi memikirkan biaya yang harus ia keluarkan untuk melakukan pengobatan baik di rumah sakit atau pun di klinik, seperti waktu sebelum adanya Program JKN-KIS. Segala jenis penyakit yang diderita oleh peserta ditanggung tanpa terkecuali.

“Berapa banyak masyarakat kita yang tidak dapat berobat ke rumah sakit bukan karena akses namun terbentur biaya. Oleh karena itu yang penting prosedur yang ditetapkan oleh BPJS Kesehatan kita jalani, maka tentu segala pelayanan kesehatan kita akan dijamin sesuai dengan hak kita,” katanya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kades, BPD dan Tokoh Masyarakat Desa Pasir Minta Solusi Penanganan Bencana Banjir

    Kades, BPD dan Tokoh Masyarakat Desa Pasir Minta Solusi Penanganan Bencana Banjir

    • calendar_month Sel, 3 Des 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah memastikan akan selalu hadir untuk masyarakat, terlebih pada masyarakat yang tengah mengalami kesulitan pada musibah banjir. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail ketika menerima audiensi Plt. Kepala Desa Pasir, Muhammad Amin beserta anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Pasir, Selasa (3/12/2024). […]

  • Bawaslu dan Satpol PP Sintang Tertibkan APK Liar

    Bawaslu dan Satpol PP Sintang Tertibkan APK Liar

    • calendar_month Kam, 21 Des 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – PENERTIBAN alat peraga kampanye (APK)  mulai dilakukan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sintang bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat. Penertiban APK liar atau melanggar aturan yang mempromosikan calon legislatif di daerah tersebut pun dilakukan bersama Satpol PP Kabupaten Sintang, Kamis (21/12/2023). Pertama tim Bawaslu melakukan penyisiran APK yang diduga melanggar atau liar di […]

  • Mahasiswa Harus Mampu Ciptakan Lapangan Kerja

    Mahasiswa Harus Mampu Ciptakan Lapangan Kerja

    • calendar_month Ming, 8 Sep 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Gubernur Kalbar, H Sutarmidji mengajak para mahasiswa untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan menjadi pengusaha muda. “Saya ajak anak muda khususnya Mahasiswa untuk mencari peluang sebanyak-banyaknya,” kata H Sutarmidji, Minggu (8/9/2019) saat menjadi Pemateri dalam Kegiatan Meet and Great dengan tema “Sukses Saat Kuliah”, di Auditorium Untan. Dikatakannya, para mahasiswa ini merupakan orang-orang […]

  • Rahman Senang Berfoto dengan Pak Wali

    Rahman Senang Berfoto dengan Pak Wali

    • calendar_month Kam, 18 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekumpulan anak-anak mengerumuni Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono ketika tiba di Halaman Kantor Camat Pontianak Utara, Kamis (18/8/2022). Anak-anak siswa SD yang mengikuti lomba gerak jalan itu sangat antusias untuk foto bersama Wali Kota Edi Kamtono. Kehadiran Wali Kota untuk meninjau pasar murah yang digelar di sana bertepatan dengan Lomba Gerak Jalan […]

  • Pemkab Sintang Hibahkan Dua Hektar Lahan untuk Bangun Gereja Katolik Santa Elizabeth Stasi Rambon Paroki

    Pemkab Sintang Hibahkan Dua Hektar Lahan untuk Bangun Gereja Katolik Santa Elizabeth Stasi Rambon Paroki

    • calendar_month Sen, 13 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rencana pembangunan Gereja Katolik Santa Elizabeth Stasi Rambon Paroki Kelam – Dedai mendapat angin segar. Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Sintang telah menghibahkan lahan seluas dua hektar untuk pembangunan rumah ibadah tersebut. Lahan tersebut tepat terletak di Dusun Rambon, Desa Penyalang, Kecamatan Dedai. “Kita sudah memberikan hibah tanah seluas dua hektar, tepatnya disamping Kantor Kecamatan […]

  • Masalah Jalan di Sintang Masih jadi PR Besar Pemerintah

    Masalah Jalan di Sintang Masih jadi PR Besar Pemerintah

    • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Program pembangunan infrastruktur selalu menjadi prioritas utama pemerintah. Pembangunan tersebut bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antarwilayah dan mewujudkan keadilan ekonomi secara merata. Upaya pemerintah untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Di tengah ketidakpastian global akibat pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini, menyebabkan penundaan beberapa rencana pembangunan infrastruktur sehingga aktivitas […]

expand_less