Breaking News
light_mode

Di Kalbar, Banyak Warga Tak Punya Rumah

  • calendar_month Rab, 25 Okt 2017
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Dari sekitar 5,36 juta jiwa penduduk Kalbar, sekitar 8,4 persen di antaranya masuk kategori miskin dan 5,14 persen masih pengangguran. Mereka tentunya sangat sulit membangun rumah layak huni.

“Indikator ekonomi ini memberikan gambaran, tingkat kesejahteraan masyarakat Kalbar masih rendah,” terang M Zeet Hamdy Assovie , Sekretaris Daerah (Sekda) Kalbar, saat Sosialisasi Kebijakan dan Program Nasional Bidang Perumahan, di Hotel Gajahmada Pontianak , Selasa (24/10).

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 ( UU 23/2014 ) tentang Pemerintah Daerah mengamanatkan, perumahan rakyat dan kawasan permukiman sebagai urusan wajib. Ini berkaitan dengan pelayanan dasar dan menjadi urusan prioritas. Sedangkan UU 1/2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman mengamanatkan, pemerintah pusat dan daerah wajib memenuhi kebutuhan rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah ( MBR ).

Untuk memenuhi hal tersebut, di antaranya dengan memberikan kemudahan pembangunan dan perolehan rumah melalui program perencanaan pembangunan perumahan secara bertahap serta berkelanjutan .

“Kalbar saat ini masih membutuhkan 1,2 juta unit rumah dengan backlog perumahan berdasarkan konsep hunian mencapai di atas angka 5 persen,” ungkap M Zeet.

Ditambah kebutuhan rumah untuk keluarga baru lebih dari 20.000 unit per tahun. Sedangkan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) diperkirakan mencapai 140.000 unit. Sementara kemampuan pemerintah dalam menangani RTLH melalui Program Bantuan Rumah Swadaya (BSPS) di Kalbar pada 2017 sekitar 6.000 unit.

“Dengan kondisi ini diperlukan waktu yang panjang untuk dapat mewujudkan capaian rumah layak huni yang diharapkan,” kata M Zeet.

Program strategis serta kebijakan dari sisi pembiayaan perumahan yang dapat diakses masyarakat secara mudah dan murah, kata M Zet, harus diupayakan . Langkah ini merupakan terobosan dan salah satu alternatif dalam percepatan mewujudkan terpenuhinya rumah layak huni bagi MBR.

“Rumah layak huni merupakan impian masyarakat yang telah dicanangkan pemerintah hanya akan tercapai apabila ditangani secara bersama , baik pemerintah, lembaga jasa keuangan, pengembang, perguruan tinggi, masyarakat, dunia usaha, dan semua pihak terkait secara sinergi sesuai kompetensi dan kewenangannya,” papar M Zeet.  (Nrt)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wujudkan WBK dan WBBM, Pemkot Perketat Pengawasan

    Wujudkan WBK dan WBBM, Pemkot Perketat Pengawasan

    • calendar_month Sen, 26 Okt 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kota Pontianak merupakan salah satu daerah yang mendapat arahan dari pemerintah pusat untuk menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Salah satu upaya yang dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar workshop pendidikan anti korupsi dan saber pungli Kota Pontianak tahun 2020 di Hotel Kapuas […]

  • Cegah Anak-anak Perbatasan Sintang dari Tetanus
    OPD

    Cegah Anak-anak Perbatasan Sintang dari Tetanus

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna mencegah anak-anak di perbatasan terjangkit penyakit tetanus, difteri dan campak, Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padma Kusuma bekerja sama dengan bidan dari Desa Muakan memberikan imunisasi kepada anak-anak di Desa Muakan Petinggi, Ketungau Hulu. Tetanus adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri dengan potensi fatal yang mempengaruhi saraf. Sedangkan difteri adalah infeksi serius […]

  • Edi Puji Peran Ibu-ibu Gerakkan Roda Perekonomian

    Edi Puji Peran Ibu-ibu Gerakkan Roda Perekonomian

    • calendar_month Sen, 25 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Peran PKK dalam membantu program-program pemerintah berdampak dalam mengatasi masalah-masalah kehidupan berbangsa dan bernegara. Tak sedikit program-program PKK yang sejalan dengan program pemerintah, seperti penghayatan dan pengamalan Pancasila, pangan, sandang, gotong royong, kesehatan, pendidikan dan keterampilan, pemberdayaan, koperasi dan UMKM. Program-program tersebut bisa diterapkan dalam keluarga dalam rangka pemulihan ekonomi nasional atau kota […]

  • Bangkitkan Semangat Kebersamaan dan Gotong Royong

    Bangkitkan Semangat Kebersamaan dan Gotong Royong

    • calendar_month Sab, 31 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masih dalam rangkaian HUT ke-79 RI, ratusan warga mengikuti kegiatan Jalan Sehat dan Donor Darah di Halaman Kantor Camat Pontianak Timur, Sabtu (31/8/2024) pagi. Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian mengungkapkan apresiasi dan dukungannya terhadap kegiatan yang bertujuan membuat masyarakat sehat sekaligus membantu sesama lewat aksi donor darah. Ia menilai, kegiatan ini […]

  • Dorong Semua Pihak Berperan Aktif Tanggulangi TBC

    Dorong Semua Pihak Berperan Aktif Tanggulangi TBC

    • calendar_month Sel, 21 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penemuan pasien TBC di Indonesia di antara orang yang diestimasikan sakit TBC setiap tahunnya masih melebihi 30 persen di mana mayoritas notifikasi berasal dari fasilitas pelayanan kesehatan publik. Waki Wali Kota Pontianak, Bahasan menerangkan, tantangan dalam penanggulangan TBC di Indonesia di antaranya adalah keterlibatan multisektoral yang belum optimal serta kurangnya pelaporan kasus TB, […]

  • Kapolsek Pastikan Lebih dari 600 Orang Sudah Divaksin

    Kapolsek Pastikan Lebih dari 600 Orang Sudah Divaksin

    • calendar_month Ming, 20 Jun 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dimulai sejak 10 Juni lalu, Polsek Siantan melaksanakan program vaksinasi massal. Dalam kurun waktu sepuluh hari, lebih dari 600 orang telah terdata menerima suntikan vaksin di Mapolsek Siantan. Saat ini, program vaksinasi massal terus berlanjut di masyarakat. “Hingga kemarin (Sabtu, red), jumlah masyarakat yang berpartisipasi dalam program vaksinasi massal di Mapolsek Siantan sebanyak 680 orang. […]

expand_less