Breaking News
light_mode

364 CPNS Mempawah Jalani Tes SKB

  • calendar_month Jum, 11 Sep 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Sebanyak 364 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Mempawah yang lulus Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), saat ini tengah menjalani Tahap ke II yaitu Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

SKB berlangsung di Kantor Regional BKN Pontianak, Jumat (11/9/2020). Mereka yang lulus SKB nantinya akan mengisi 157 Formasi Jabatan PNS yang disiapkan Pemerintah Kabupaten Mempawah.

Pelaksana Tugas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Mempawah, R. Sumanto, mengatakan, pelaksanaan SKB sekarang sangat berbeda dengan SKD yang telah dijalani para peserta yang lalu.

Hal ini dikarenakan kondisi dan situasi Indonesia yang masih dalam Pandemi Covid-19. Para peserta yang menjalani SKB harus melalui Protokol Kesehatan yang ketat.

“Bupati Mempawah, ibu Erlina, secara tegas juga meminta kami selaku panitia agar menjaga para peserta tidak menjadi cluster baru bagi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Mempawah,” tegas Sumanto.

SKB CPNS Kabupaten Mempawah berlangsung selama empat hari, yakni 10-13 September 2020. Para peserta dibagi dalam beberapa kelompok sesuai dengan perangkat yang tersedia di ruang ujian.

“Setiap hari CPNS dibagi tiga sesi, masing-masing sesi terdiri dari 45 peserta. Mereka wajib datang 1 jam sebelum pelaksanaan tes dimulai. Dengan demikian, peserta lebih tenang untuk mengikuti ujian,” beber dia.

Terkait kenapa pelaksanaan seleksi berlangsung di Kantor Regional V BKN Pontianak, Sumanto menjawab, hal itu didasari pertimbangan sarana dan prasarana yang dimiliki Pemkab Mempawah belum memadai.

“Kita di Mempawah tidak memiliki perangkat komputer yang memadai, karenanya harus menumpang di Kantor Regional V BKN Pontianak. Butuh anggaran yang cukup besar untuk menyediakan tempat asessment untuk seleksi seperti ini,” jelasnya.

Sumanto yang juga menjabat Inspektur Daerah Kabupaten Mempawah ini memaparkan, pelaksanaan SKB sangat transparan, akuntable dan bersistem online. Pihak Inspektorat dan BPKP ikut aktif dalam mengawasi jalannya proses SKB.

“Masyarakat maupun CPNS dapat langsung mengetahui hasilnya melalui kanal Youtube resmi UPT BKN Regional Pontianak. Luar biasa transparansinya. Jadi tidak ada istilah titip-menitip dalam pelaksanaan tes CPNS sekarang ini,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Masyarakat Kayan, Perhatikan Pesan Askiman Ini…

    Masyarakat Kayan, Perhatikan Pesan Askiman Ini…

    • calendar_month Sen, 15 Jan 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebagai tokoh masyarakat Dayak di wilayah Kayan, Askiman yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Sintang, berharap warga di kampung halamannya ini, mengikuti sistem demokrasi dengan cerdas dan intelek. “Seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang khususnya di wilayah Kayan, diharapkan dapat menciptakan keharmonisan di tahun politik ini,” pesan Askiman ketika membuka Natal Bersama Persatuan Dayak […]

  • Jarot Umumkan 4 OTG di Sintang Naik Status ke Ruang Isolasi Ketat

    Jarot Umumkan 4 OTG di Sintang Naik Status ke Ruang Isolasi Ketat

    • calendar_month Sen, 1 Jun 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno kembali mengumumkan perkembangan virus Corona atau Covid-19 di wilayah yang dipimpinnya itu. Dari 276 Orang Tanpa Gejala (OTG), ada 4 orang yang dinaikan statusnya dan dipindahkan ke ruang isolasi ketat RSUD Rujukan Ade M Djoen Sintang. “Sampai saat ini belum ada penambahan kasus konfirmasi positif covid-19 dari masyarakat Kabupaten […]

  • Stop Gunakan Pupuk Kimia

    Stop Gunakan Pupuk Kimia

    • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Untuk meningkatkan kualitas hasil pertanian, Ketua Kelompok Tani Cakra Mandiri, Desa Baning Pajang, Kecamatan Kelam Permai, Abdul Gani mengajak seluruh petani di Kabupaten Sintang agar menggunakan pupuk organik untuk peningkatan kesuburan tanah. “Petani mungkin lebih tahu terkait bahan kimia pupuk non organik. Dimana pupuk bahan kimia ini, memang memiliki dosis tertentu yang dapat […]

  • Tidak Ada Target, Imran Bakal Genjot Semua Bidang Adhiyaksa

    Tidak Ada Target, Imran Bakal Genjot Semua Bidang Adhiyaksa

    • calendar_month Sel, 30 Apr 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dilantik oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tinggi Provinsi Kalbar pada 22 April 2019 lalu. Kini Imran resmi menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sintang. Imran menggantikan posisi Kejari Sintang sebelumnya yakni Syahnan Tanjung. Pada pertemuan pertamanya kepada sejumlah awak media, Kamis (25/4/2019) lalu. Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Imran menegaskan akan menggenjot 6 bidang yang ada […]

  • FGD Sebut PLBN Sungai Kelik Diprioritaskan

    FGD Sebut PLBN Sungai Kelik Diprioritaskan

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Sintang yang diwakili Kepala Bappeda Sintang, Kartiyus membuka Fokus Group Discussion (FGD) Pengembangan pusat pemukiman yang mendukung optimalisasi  tahap II, Rabu (23/10/2019). “Progress pembangunan PLBN Sungai Kelik  hingga kini masih berproses kita sebagai Pemerintah  Daerah selalu proaktif mendukung percepatan kelanjutannya,” kata Kartiyus. Menurut Kartiyus, Presiden sudah mengeluarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2019 […]

  • Mainar: Geobag yang Dibangun Menteri PUPR Tak Efektif Tangkal Banjir di Sintang

    Mainar: Geobag yang Dibangun Menteri PUPR Tak Efektif Tangkal Banjir di Sintang

    • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Banjir merendam 10 kecamatan di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. Ketinggian banjir bervariasi, hingga mencapai 50 cm – 1 meter. Sudah satu pekan banjir merendam sejumlah wilayah di kabupaten yang berjuluk “Bumi Senentang” ini. Khusus di Kecamatan Sintang, tercatat 13 desa dan kelurahan terdampak banjir. Ihwal inipun mengundang keprihatinan dari berbagai kalangan, tak […]

expand_less