Breaking News
light_mode

Pembangunan Pastoran Mandor, Bupati Landak Letakkan Batu Pertama

  • calendar_month Jum, 10 Jul 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Landak Karolin Margret Natasa melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Pastoran Mandor bersama Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus dengan didampingi Ketua DPRD Landak Heri Saman, Wakil Ketua DPRD Landak Lamri, Anggota DPRD Landak Margaretha, Sekretaris Daerah Landak dan Forkopimcam Mandor, Jumat (10/7/2020).

Dalam arahannya Bupati Landak mengajak umat katolik yang ada di mandor dapat mendukung pembangunan pastoran ini, karena merupakan langkah pertama untuk membentuk paroki mandor yang sebelumnya hanya stasi dari Paroki Santo Cristoforus Sungai Pinyuh.

“Ini merupakan langkah pertama pembangunan Paroki mandor karena dulu masih berada di Sungai Pinyuh dan ada beberapa masuk di Pahauman. Sekarang akan memiliki paroki tersendiri dengan harapan dapat memberikan pembinaan dan pelayanan yang lebih baik, lebih cepat kepada umat yang ada di Mandor,” ucap Karolin.

Selain itu, Karolin menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Landak selalu mendukung pembangunan sarana dan prasarana keagamaan bagi masyarakat Kabupaten Landak.

“Kita Pemkab Landak bisa memberikan hibah tanah untuk pembangunan tempat ibadah dengan catatan tanah tersebut dipergunakan untuk non bisnis sesuai dengan undang-undang dan peraturan dibawahnya serta melalui mekanisme yang ada. Untuk sarana dan prasarana keagamaan Kita juga sudah banyak memberikan bantuan dalam mendukung meningkatkan keimanan masyarakat Kabupaten Landak,” terang Karolin yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Katolik.

Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus menjelaskan bahwa dibangunnya pastoran mandor merupakan salah satu tahapan memulai paroki mandor, serta akan meningkatkan gereja dalam pelayanan kepada umat.

“Ini bertujuan untuk mempermudah umat katolik dalam melakukan administrasi dan pelayanan kepada umat dimandor yang telah menjadi paroki. Idealnya untuk paroki itu melayani 10 kampung saja, namun dengan keterbatasan Kita Paroki saat ini melayani 20 kampung dengan penempatan 2 orang Pastor,” terang Uskup Agung. (LK1/MC)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ini Sejumlah Agenda Hari Jadi Pontianak ke-248

    Ini Sejumlah Agenda Hari Jadi Pontianak ke-248

    • calendar_month Rab, 16 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam rangka Hari Jadi Kota Pontianak ke-248, berbagai agenda akan memeriahkan kota yang berdiri sejak tahun 1771. Mulai dari festival, pameran, lomba, pentas seni dan budaya, upacara hingga ziarah. Kepala  Bagian Humas dan Protokol Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Uray Dwi Koryadi menjelaskan, festival yang digelar diantaranya Festival Saprahan, Festival Kuliner, Festival Kopi, Festival […]

  • Dukungan Anggaran untuk Festival Kelam Hill Tak Full

    Dukungan Anggaran untuk Festival Kelam Hill Tak Full

    • calendar_month Sab, 10 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kendati kali pertama digelar, Festival Kelam Hill 2018 diyakini mampu menyedot wisatawan ke Kabupaten Sintang. Sayangnya, dukungan anggarannya tidak bisa  full. “APBD 2018 mengalami penurunan. Namun demikian kita dari DPRD tetap akan mendukung meskipun tidak full,” kata Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward, kemarin. Jeffray enggan berkomentar banyak mengenai alokasi anggaran untuk Festival Kelam […]

  • “Kampung Tangguh”, Upaya Pemkot Ciptakan Kemandirian Warga di Tengah Pandemi

    “Kampung Tangguh”, Upaya Pemkot Ciptakan Kemandirian Warga di Tengah Pandemi

    • calendar_month Ming, 28 Feb 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Keberadaan Kampung Tangguh dinilai mampu menciptakan kemandirian masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19. Di Kota Pontianak, Kampung Tangguh terus berkembang dengan dicanangkannya ‘Kampung 27’ sebagai Kampung Tangguh di Perumahan Pondok Pangeran RW 27 Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut, dicanangkannya Kampung 27 sebagai Kampung Tangguh diharapkan akan […]

  • Berharap Desa Mandiri Tingkatkan Nilai Eksport

    Berharap Desa Mandiri Tingkatkan Nilai Eksport

    • calendar_month Sen, 7 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Untuk meningkatkan nilai eksport Provinsi Kalbar, Gubernur Kalbar, H Sutarmidji mengingatkan masyarakat di perdesaan guna membangun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di wilayahnya masing-masing. Langkah itu penting dilakukan. Sebab dengan adanya BUMDes ini, akan meningkatkan Nilai Tukar Petani (NTP) dan membuat desa tersebut menjadi desa mandiri. “Kita jangan bicarakan Sumber Daya Alam saja […]

  • Bupati Erlina Semangati Paskibraka Mempawah

    Bupati Erlina Semangati Paskibraka Mempawah

    • calendar_month Sen, 8 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Di tengah-tengah kesibukannya, Bupati Mempawah, Hj Erlina meninjau langsung dan memberikan semangat kepada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Mempawah di Halaman Kantor Bupati Mempawah, Senin (8/8/2022). Bupati Erlina yang didampingi Sekda Mempawah, H Ismail ini, menekankan agar para pasukan dapat menjaga kedisplinan karena dengan kedisiplinan akan menjadi tonggak kelancaran pelaksanaan kegiatan, terutama […]

  • Kartimia Minta Orang Tua Intens Awasi Anak

    Kartimia Minta Orang Tua Intens Awasi Anak

    • calendar_month Kam, 26 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kartimia Mawarni minta kepada orang tua siswa untuk selalu lebih intens dalam mengawasi anak-anaknya. Sebab kenakalan remaja saat ini, kata Kartimia Mawarni, telah menjerumus ke tingkat kriminalitas. “Saya selaku wakil rakyat turut prihatin atas tindakan beberapa oknum anak remaja saat ini, di mana seperti yang […]

expand_less