Breaking News
light_mode

Akademisi China Konferensi Internasional di UNTAN

  • calendar_month Jum, 17 Jan 2020
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Universitas Tanjungpura (UNTAN) Pontianak bekerjasama dengan Asia China Education and Culture (ACEC) Association menggelar konferensi internasional bertajuk 1st International Conference on Belt and Road 2020, di Aula Rektorat UNTAN, Jumat (17/1/2020).

Konferensi yang dihadiri oleh Regional Director of ACEC Association, Mr Yang Cheng Cheng, Vice President of Anhui Medical University, Mr Yu Yongqiang dan Mr Liu Zhihong, Vice President of Ningxia Medical University, membahas tema tentang Pendidikan Berkelanjutan bagi Pertumbuhan Ekonomi (Sustainable Education for Economic Growth).

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyambut baik kedatangan para tamu dari China dalam konferensi internasional ini. Ia berharap kedatangan rombongan dari negeri Tiongkok ini bisa memberikan nilai positif dalam peningkatan kerjasama terutama di bidang sumber daya manusia, dalam hal ini dunia pendidikan.

“Kita berharap dengan pertemuan konferensi internasional ini bisa menghasilkan pembelajaran dan pengajaran yang sinkron dan sinergis,” ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, juga dapat memberikan dampak yang bermanfaat dalam rangka membangun peradaban yang positif. Hal itu bisa dilakukan melalui kolaborasi maupun bertukar pengalaman, baik antara sesama tenaga pendidik dengan mentransformasikan serta menjaga dan melestarikan budaya untuk memberikan manfaat bersama.

“Kita berharap dengan kedatangan tamu dari China ini, Kota Pontianak semakin dikenal oleh dunia luar dan semakin ramai masyarakat yang berkunjung ke kota ini,” ucap Edi.

Rektor UNTAN, Garuda Wiko mengatakan konferensi internasional ini adalah sebuah wadah strategis untuk membangun kolaborasi antara Indonesia dan China terutama di bidang pendidikan dan kebudayaan dengan tujuan memperkuat strategi perubahan UNTAN menuju dunia internasional.

“Kami apresiasi forum akademis ini. Internasionalisasi di era global ini sudah lebih dari sekedar pilihan tetapi sudah menjadi tantangan yg harus dihadapi oleh universitas manapun,” ungkapnya.

Karena itu, sambungnya, dibutuhkan aktivitas yg mendukung upaya internasionalisasi universitas dalam membawa pengembangan SDM UNTAN dan memfasilitasi mereka untuk belajar mengenai budaya dan negara.

“Besar harapan saya konferensi ini dapat menghasilkan sesuatu yg berkelanjutan dan membawa keuntungan bagi kedua institusi,” pungkasnya. (Jim/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mulai 2025, Pembangunan Fisik Sekolah Dikerjakan PUPR

    Mulai 2025, Pembangunan Fisik Sekolah Dikerjakan PUPR

    • calendar_month Jum, 11 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Mulai tahun 2025 mendatang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sintang tak lagi menerima atau mengelola Dana Alokasi Khusus (DAK). Pasalnya pihaknya lebih fokus membangun sumber daya manusia (SDM). “Jadi, mulai tahun 2025 nnti kita tidak lagi mengelola dana DAK, karena berdasarkan hasil pertemuan secara zoom metting bersama Kemendikbud RI, yang melakukan pembangunan […]

  • Wabup Sudiyanto Sampaikan LKPJ Tahun Anggaran 2020

    Wabup Sudiyanto Sampaikan LKPJ Tahun Anggaran 2020

    • calendar_month Sel, 6 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto menghadiri sekaligus menyampaikan sambutan terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sintang tahun 2020 pada Rapat Paripurna ke-5 masa persidangan I tahun 2021 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang dalam rangka penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Sintang tahun 2020, di Ruang Sidang Kantor DPRD Kab. Sintang, Selasa (6/4/2021). […]

  • Pemkab Sintang Tetapkan 4 Zona untuk Antisipasi Penyebaran Covid-19

    Pemkab Sintang Tetapkan 4 Zona untuk Antisipasi Penyebaran Covid-19

    • calendar_month Sen, 11 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna mengantisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19, Pemerintah Kabupaten Sintang telah membagi empat zona. Pertama itu, zona sektor perkotaan. Kedua, zona sektor kawasan perbatasan. Ketiga, zona sektor eks transmigrasi. Keempat adalah zona sektor yang terdampak pada sosial dan ekonomi. “Keempat zona itu yang harus kita antisipasi dan berikan pemahaman terkait pencegahan dan penyebaran […]

  • Mantap ! Mega Proyek Duplikasi Jembatan Landak Dimulai

    Mantap ! Mega Proyek Duplikasi Jembatan Landak Dimulai

    • calendar_month Kam, 7 Des 2017
    • 0Komentar

    Pontianak Jadi Kota Baru LensaKalbar – Proyek pembangunan duplikasi Jembatan Landak dimulai. Pembangunan ini pun diharapkan tidak ada kendala. Meski di bagian Pontianak Utara ada yang mengklaim memiliki lahan dan melakukan pemagaran. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji meyatakan telah memberikan waktu tiga hari untuk melakukan pembongkaran. “ Kita berharap, jembatan yang menghubungi Kecamatan Pontianak Timur dan […]

  • Dukung Program CFW dari KOTAKU, Edi Harap Angka Pengangguran Berkurang

    Dukung Program CFW dari KOTAKU, Edi Harap Angka Pengangguran Berkurang

    • calendar_month Sab, 10 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dampak pandemi Covid-19 dirasakan hampir segenap masyarakat. Mulai dari pekerja yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), merosotnya pendapatan masyarakat hingga rendahnya daya beli masyarakat. Hal ini pula yang melatarbelakangi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) meluncurkan program padat karya atau Cash For Work (CFW). Program CFW […]

  • Dibangun Tahun 1980, Tujuh Bangunan KUA Memprihatinkan

    Dibangun Tahun 1980, Tujuh Bangunan KUA Memprihatinkan

    • calendar_month Kam, 31 Jan 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Kanwil Kemenag Sintang, Anuar Ahmad menilai ada 7 bangunan Kantor Urusan Agama (KUA) di Kabupaten Sintang kondisinya memprihatinkan. Pasalnya sejak didirikan tahun 1980 silam bangunan tersebut belum pernah disentuh perbaikan. 7 bangunan KUA yang dimaksud Anuar Ahmad tersebut, meliputi: KUA Ketungau Hulu KUA Ketungau Tengah KUA Kayan Hilir KUA Kayan Hulu KUA […]

expand_less