Breaking News
light_mode

Evaluasi Tata Ruang, Edi Komitmen Maksimalkan Pembangunan

  • calendar_month Rab, 2 Okt 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berkomitmen menjadikan tata ruang Kota Pontianak tertata sesuai dengan fungsi, zoning dan penataan ruangnya.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, banyak hal yang harus dilakukan berkaitan dengan penataan. Karena itu, perlu komitmen supaya penataan ruang bisa berjalan sesuai fungsinya.

“Misalnya fungsi saluran yang maksimal, jalan yang maksimal, fungsi trotoar maksimal, penghijauan dan fungsi daerah zoning yang sesuai,” ujar Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono membuka rapat koordinasi Tim Koordinasi Penataan Ruang Daerah (TKPRD) Kota Pontianak di Hotel Avara, Rabu (2/10/2019).

Olehkarenanya, kata Edi, pihaknya terus melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tata ruang di Kota Pontianak. Evaluasi yang dilakukan adalah bagaimana pemanfaatan ruang sekarang ini apakah sudah sesuai peruntukannya, fungsinya dan bagaimana pengawasannya.

“Supaya tidak menimbulkan dampak lingkungan maupun dampak sosial, keamanan, lalu lintas dan lain sebagainya,” tuturnya.

Menurutnya, arah pembangunan kota adalah memaksimalkan yang sudah terbangun saat ini. Pihaknya saat ini sedang menata ulang untuk melengkapi sarana pendukung. Misalnya, jalan-jalan yang tidak ada trotoarnya, dibangun trotoar. Bahkan, trotoar akan dibangun lebih lebar, humanis dan memenuhi standar serta ramah disabilitas. Demikian pula drainase yang belum tertata, ditata ulang dengan dibarau.

Kawasan waterfront juga akan dilakukan penataan. Waterfront menjadi sebuah kawasan destinasi untuk rekreasi dan interaksi bagi masyarakat.

“Keberadaan waterfront memberikan multiplier effect bagi warga sekitar dalam meningkatkan perekonomian dan pendapatan masyarakat,” ungkap Edi.

Sementara Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Pontianak, Edi menyebut 30 persen RTH sudah terpenuhi. Meskipun demikian, pihaknya akan memperbanyak penghijauan dengan menanami pohon-pohon.

“Kuncinya perbanyak pohon-pohon sesuai dengan karakter kondisi alam dan tanah di Kota Pontianak,” pungkasnya. (Jim/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sekda Terima 32 Mahasiswa IKIP PGRI Magang di Mempawah

    Sekda Terima 32 Mahasiswa IKIP PGRI Magang di Mempawah

    • calendar_month Kam, 25 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 32 mahasiswa dan mahasiswi IKIP PGRI Pontianak Tahun Akademik 2019 – 2020 magang dan KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) di Kabupaten Mempawah. Kedatangan Mahasiswa diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail di Aula Gedung PGRI, Jalan Chandramidi Mempawah, Kamis (25/7/2019) pagi. Sebanyak 32 mahasiswa tersebut akan melaksanakan magang di sejumlah sekolah dan […]

  • Larang Warga Melintas di Kawasan Zona Merah Covid-19, Satgas Nilai Kebijakan yang Tepat!
    OPD

    Larang Warga Melintas di Kawasan Zona Merah Covid-19, Satgas Nilai Kebijakan yang Tepat!

    • calendar_month Kam, 22 Apr 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Akcaya, Kecamatan Sintang dilarang melintas di kawasan rumah susun (Rusun) RSUD Ade M Djoen Sintang. Hal itu dilakukan guna menghindari kawasan zona merah Covid-19 di kabupaten itu. Seperti diketahui bersama, bahwa rusun RSUD Ade M Djoen merupakan kawasan karantina pasien positif Covid-19. Karena itu, masyarakat dilarang melintas seputar […]

  • Pontianak Turun ke PPKM Level 3, Minta Warga Tetap Perketat Prokes

    Pontianak Turun ke PPKM Level 3, Minta Warga Tetap Perketat Prokes

    • calendar_month Sel, 10 Agu 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kota Pontianak berhasil keluar dari PPKM Level 4. Hal tersebut berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 32 tahun 2021 tanggal 9 Agustus 2021. Sebelumnya, Kota Pontianak menjadi satu diantara beberapa kabupaten/kota yang ditetapkan dalam PPKM Level 4, bahkan beberapa kali diperpanjang. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono meminta masyarakat tidak serta merta […]

  • Sungai Kapuas Wajah Terdepan Kota Pontianak

    Sungai Kapuas Wajah Terdepan Kota Pontianak

    • calendar_month Sen, 4 Mar 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana mengalokasikan anggaran untuk promenade atau penataan jalan paralel dari Kapuas Indah hingga ke Pelabuhan Seng Hie. Penataan ini untuk menjadikan Sungai Kapuas sebagai wajah terdepan Kota Pontianak di mana bangunan-bangunan tersebut menghadap ke sungai. Bangunan-bangunan di sepanjang sungai akan dipotong dengan menerapkan Garis Sempadan Sungai (GSS). “Saya yakin […]

  • Bentuk Keprihatinan, Bupati Erlina Kunjungi dan Berikan Bantuan Korban Kebakaran

    Bentuk Keprihatinan, Bupati Erlina Kunjungi dan Berikan Bantuan Korban Kebakaran

    • calendar_month Rab, 24 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Musibah kebakaran di Kelurahan Pasir Wan Salim, Kecamatan Mempawah Timur mendapat perhatian dari Bupati Mempawah, Hj Erlina. Bupati Erlina didampingi Kadis Kesehatan PPKB Mempawah, Jamiril, Kadis Kominfo Mempawah, Rudi, Kepala BPBD Mempawah, Agit, Lurah Pasir Wan Salim, Tusiran dan Kapolsek Mempawah Timur menyambangi korban yang mengalami musibah kebakaran, Rabu (24/8/2022). Orang nomor satu […]

  • Kenalkan Kuliner Khas Sintang

    Kenalkan Kuliner Khas Sintang

    • calendar_month Jum, 20 Okt 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Lim Hie Soen mengungkapkan bahwa kawasan eks Lapter Bandara Susilo merupakan salah satu pusat aktivitas pedagang kaki lima (PKL) dan kuliner yang sangat diminati. Selain berfungsi sebagai destinasi berbelanja, tempat ini juga menjadi tujuan utama bagi mereka yang ingin menikmati kekayaan kuliner lokal. Karena itu, […]

expand_less