Breaking News
light_mode

Singkawang Belajar Bikin Bandara ke Sintang

  • calendar_month Jum, 13 Sep 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mie belajar bikin bandar udara (Bandara) di Kabupaten Sintang, Jumat (13/9/2019).

Kedatangannya, disambut langsung Bupati Sintang, Jarot Winarno dan Sekda Sintang, Yosepha Hasnah, di Aula Badan Pengelola Pendapatan Daerah Sintang.

Dalam sambutannya, Bupati Jarot mengatakan bahwa bandar udara yang dimiliki Sintang saat ini telah resmi beroprasional. Untuk mencapai titik itu, melalui proses dinamika yang begitu panjang.

“Perlu waktu 13 tahun untuk mewujudkan bandara Tebelian. Kami mulai operasi sejak tahun lalu. Saat ini kami masih dalam proses perpanjangan runway,” singkat Bupati Jarot.

Paparan dilanjutkan oleh Sekda Sintang. Dimana,  Yusepha mengatakan bahwa Bandara Tebelian adalah hasil dari relokasi Bandara Susilo. Salah satu alasan direlokasinya Bandara Susilo ke Tebelian, karena letaknya di tengah-tengah kota.

“Jadi, kami putuskan untuk pindah. Supaya mobilisasi lebih mudah dan lancar,” beber Yosepha.

Dihadapan Walikota Singkawang, Yosepha mengungkapan langkah awal untuk membangun sebuah bandara yakni pengurusan dokumen. Selanjutnya pembangunan fisik. Tapi ada hal yang lebih krusial yang bakal dihadapi. Terutama soal pembebasan lahan.

“Pembebasan lahan menjadi hal yang sangat krusial. Ada banyak tahapan yang terjadi dalam prosesnya. Dinamika itu menjadikan proses pembangunan sedikit terlambat dari jadwal yang diinginkan,” ungkapnya.

Selain itu, kata Yosepha, soal proses sertifikasi pengalihan kepemilikan lahan dinilainya juga menjadi kendala tersendiri bagi Sintang saat itu.

“Kendala lainnya, soal tuntutan masyarakat sekitar lahan. Solusinya adalah negosiasi dan  komunikasi aktif dengan semua pihak terkait,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mei mengaku mendapatkan banyak kelsulitan dalam rencana pembangunan bandar udara (Bandara) Singakwang.

Olehakrenanya, kata dia, Singkawang ingin belajar ke Sintang. Lantara dinilainya sudah berhasil mewujudkan sebuah bandara untuk mobilitas masyarakatnya.

“Danker untuk clearing lahan dan pembangunan juga ada di Sintang. Itu sebabnya kami belajar ke Sintang,” ujarnya.

Walikota Singkawang mengatakan pihaknya perlu story compare untuk menjadi masukan dalam proses pembangunan bandara di Singkawang. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • GM RS KPJ Kuching Specialist Kagum dengan Pembangunan RS Rubini

    GM RS KPJ Kuching Specialist Kagum dengan Pembangunan RS Rubini

    • calendar_month Rab, 24 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – General Manager (GM) RS KPJ Kuching Specialist, Nurhazimah Mahat bersama Marketing Communications Officer Adela Anthony dan Service Quality Management Officer Suryani Ahmad bersilaturahmi ke Kabupaten Mempawah, Rabu (24/8/2022). Selain bersilaturahmi, kedatangan mereka juga ingin menawarkan peluang kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Mempawah, terutama di bidang kesehatan. Hal ini diungkapkan General Manager (GM) RS KPJ […]

  • Wabup Melkianus Harap 2024 Sintang Raih Penghargaan KLA Kategori Madya
    OPD

    Wabup Melkianus Harap 2024 Sintang Raih Penghargaan KLA Kategori Madya

    • calendar_month Sen, 6 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Sintang Melkianus membuka pelaksanaan rapat koordinasi, kolaborasi dan sinkronisasi evaluasi Kabupaten Layak Anak dan Rencana Aksi Daerah Penyelenggaraan KLA Tahun 2023 di Balai Praja Kantor Bupati Sintang pada Senin (6/11/2023). Rakor dilaksanakan oleh Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang dan dihadiri pada rakor tersebut Ketua Tim Penggerak […]

  • Dewan Minta Sistem Belajar Mengajar Jarak Jauh Dievaluasi

    Dewan Minta Sistem Belajar Mengajar Jarak Jauh Dievaluasi

    • calendar_month Rab, 1 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang memutuskan untuk merumahkan siswa dan menerapkan metode belajar dengan sistem daring menyusul lonjakan kasus Covid-19 di tanah air. Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah itu terhitung efektif untuk wilayah perkotaan. Sayangnya, tidak semua sekolah siap untuk menerapkan metode pembelajaran jarak jauh. Contoh di wilayah perbatasan. Sarana dan prasarana di sana masih tergolong […]

  • Kasus Covid-19 di Mempawah Turun, Satgas Ingatkan Warga Tetap Disiplin Prokes

    Kasus Covid-19 di Mempawah Turun, Satgas Ingatkan Warga Tetap Disiplin Prokes

    • calendar_month Sen, 1 Nov 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Meski trend penularan Covid-19 di Kabupaten Mempawah terus menurun, namun kasus positif masih berlangsung. Hingga akhir Oktober 2021, total ada 4.042 kasus positif Covid-19 di daerah tersebut. Dengan kasus kematian sebanyak 152 orang. Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian mengungkapkan, dari total 4.042 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 itu, tercatat sebanyak 3.888 […]

  • Kata Jarot, Angka Kemiskinan di Sintang Sebuah <i>‘Misteri’</i>

    Kata Jarot, Angka Kemiskinan di Sintang Sebuah ‘Misteri’

    • calendar_month Sen, 28 Okt 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – “Kemiskinan adalah keniscayaan disuatu daerah. Orang miskin ada dimana-mana, wilayah kumuh di perkotaan. Negara tentu menjamin kesejahteraan umum dan perlindungan untuk fakir miskin,” ucap Bupati Sintang, Jarot Winarno saat memberikan sambutannya pada Rakor Tim Teknis Korordinasi Penguatan Kualitas SDM di lingkungan Dinas Sosial Sintang, Senin (28/10/2019). Olehkarenanya, Bupati Jarot meminta program jaring pengaman […]

  • Seni dan Budaya Adalah Jati Diri Bangsa

    Seni dan Budaya Adalah Jati Diri Bangsa

    • calendar_month Sab, 29 Sep 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ribuan peserta Kirab Budaya dengan berbagai pakaian adat berparade di sepanjang jalan protokol Kota Pontianak, Sabtu (29/9/2018). Iring-iringan kirab budaya ini menarik perhatian warga yang melintas di jalan-jalan yang dilalui peserta dengan ciri khas masing-masing etnis dan budaya. Pawai kirab budaya ini melalui rute, start di depan Gedung Graha Pena Jalan Gajah Mada, […]

expand_less