Beranda Hukum 226 Personil Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, Ini Sasarannya…

226 Personil Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, Ini Sasarannya…

Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi

LensaKalbar – Persiapan demi persiapan terus dilakukan Polres Sintang untuk pengamanan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 mendatang. Olehkarenanya, Rabu (19/12/2018). Polres Sintang menggelar rapat lintas sektoral yang dihadiri sejumlah instansi terkait.

Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi, mengatakan, setiap akhir tahun akan selalu dihadapkan pada dua agenda kegiatan masyarakat. Di antaranya, adalah hari raya Natal dan Tahun Baru yang rentan terhadap potensi gangguan kamtibmas.

“Untuk mengantisipasi dan mengamankan kegiatan masyarakat tersebut, maka Polres Sintang akan menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi ops lilin 2018,” kata Kapolres Sintang.

Personel yang dilibatkan untuk pengamanan hari raya Natal dan Tahun Baru ada sebanyak 226 orang.  “Kita juga akan libatkan personel dari TNI, Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Jasa Raharja dan lain-lain,” katanya.

Rapat lintas sektoral

Dalam melaksanakan operasi tersebut, tambah Kapolres, pihaknya akan mempertimbangkan karakteristik kerawanan di beberapa titik wilayah Polres Sintang. Maka akan terkonsentrasi menjadi dua kategori, yakni pengamanan jalur mudik maupun  balik. Penitiberatanya adalah pengamanan kegiatan ibadah pada wilayah yang penduduknya mayoritas beragama Nasrani, serta pengamanan tempat destinasi liburan atau tempat wisata.

Selian itu, ungkap Kapolres, pihaknya juga telah menyiapkan tiga pos pengamanan dan pelayanan  di wilayah hukumnya. “Pos PAM pertama ada di Simpang Lima. Kedua di Terminal Sungai Durian, dan ketiga di Polsek Tebelian,” katanya.

Kapolres juga  mengajak para stakeholders terkait untuk turut serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, sesuai dengan tugas pokok masing-masing. Dan diharapkan dapat konsisten hingga Pada 24 hingga 25 desember 2018, merupakan puncak acara perayaan Natal.

“Untuk mengamankan puncak perayaan Natal, maka diperlukan kerjasama dengan pengamanan internal gereja maupun beberapa stake holder terkait lainya,” tutupnya. (Dex)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here