LensaKlbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melantik lima orang pejabat tinggi pratama atau pejabat setingkat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA), Jumat (1/7/2022).
Ia mengatakan, kelima orang tersebut terpilih usai melalui proses Job Fit berdasarkan Undang-Undang (UU) Aparatur Sipil Negara (ASN) No 5 Tahun Tahun 2014.
“Pesan saya, bekerja dengan cepat, cermat, cerdas, ikhlas, dan mampu membaca permasalahan kota, terutama ekonomi dan sosial,” kata Edi usai pelantikan.
Kelima orang yang dilantik dan diambil sumpahnya adalah Iwan Amriady sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Yaya Maulidiya sebagai Inspektur Kota Pontianak, Sri Sujiarti sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pontianak, Sidiq Handanu sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota Pontianak dan Saptiko sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak. Edi menjelaskan, sebelum pelantikan, nama-nama yang dipilih tersebut diusulkan terlebih dahulu kepada Komisi ASN.
“Saya berharap agar kinerja semakin meningkat, dan saya yakin para pejabat yang dilantik ini sudah berpengalaman,” lanjutnya.
Edi menambahkan, beberapa dinas lainnya yang masih kosong Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata, Dinas Sosial dan Dinas Lingkungan Hidup. Terhadap dinas yang kosong tersebut, Ia menyebut akan dilakukan open biding.
“Pelantikan ini merupakan hal yang biasa dalam organisasi. Semua jabatan ini sama strategisnya,” imbuhnya.
Adanya aturan yang berlaku harus dipahami oleh masing-masing pejabat. Edi mengimbau, agar pejabat yang terpilih ini untuk taat kepada aturan. Meski begitu, sejalan dengan aturan, Edi juga meminta supaya pejabat yang terpilih mampu mengembakan potensi dari OPD yang dipimpin.
“Lakukan inovasi bagaimana tujuan akhir dari pemerintahan ini adalah mewujudkan masyarakat yang sejahtera. Tidak ada gunanya jika kita bekerja siang malam, tapi rakyat belum sejahtera,” pungkasnya. (kominfo/prokopim/LK1)