Breaking News
light_mode

Wagub Sarankan Mempawah Lakukan Vaksinasi Serentak di Tingkat Desa

  • calendar_month Sen, 11 Okt 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Menindaklanjuti capaian vaksinasi di Kabupaten Mempawah yang berada diurutan terakhir dari 14 kabupaten dan kota di Kalbar, pemerintah daerah setempat menggelar pemaparan Sosialisasi Advokasi Vaksinasi Covid-19, Senin (11/10/2021) di Aula Kantor Bupati Mempawah.

Sosialisasi dihadiri Wagub Kalbar, H Ria Norsan, Bupati Mempawah, Hj Erlina, Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi, Forkopimda, Kepala OPD, Camat dan Kades se-Kabupaten Mempawah.

“Setiap daerah harus secepat mungkin mencapai herd immunity di masyarakat. Minimal capaian vaksin bisa mencapai 60-70 persen dari target 80 persen. Pemprov inginkan akhir Oktober 2021 ini bisa mencapai 60 persen,” tegas Wagub.

Wagub menjamin ketersediaan dan stok vaksin di Kalbar sangat banyak. Karena itu, dia mengingatkan Satgas Kabupaten Mempawah tidak perlu khawatir kehabisan stok vaksin. Jika stok sudah menipis segera laporkan ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar.

“Seandainya stok vaksin sudah mau habis tolong segera hubungi Kadis Pemprov Kalbar. Dengan catatan, cepat disampaikan agar bisa kita sediakan. Minimal seminggu sebelum kehabisan vaksin sudah dilaporkan agar bisa dikirim ke daerah,” pesannya.

Masih dalam pertemuan itu, Wagub menyarankan agar dilakukan vaksinasi serentak di seluruh kecamatan dan desa di Kabupaten Mempawah. Dengan cara itu, dia optimis capaian vaksin di Kabupaten Mempawah bisa terdongkrak.

“Hambatan biasanya di desa masalah sinyal, maka lakukan dulu pencatatan manual hingga menunggu tiba di daerah yang ada sinyal barulah di cetak kartu vaksin,” sarannya.

Wagub menyarankan agar vaksin memperioritaskan anak-anak sekolah lebih dulu. Karena, pelajar jauh lebih mudah dikontrol untuk mendukung kelancaran pelaksanaan vaksinasi dibandingkan masyarakat umum yang kerap lari ketika didatangi petugas vaksin.

“Seluruh stakeholder yang hadir dalam rapat ini agar bekerja maksimal. Jangan sampai saat rapat kita semua setuju dan siap, tetapi dilapangan berbanding terbalik. Sebagai pemimpin baik ditingkat atas sampai bawah Desa dan RT harus bertanggungjawab dengan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat,” tegas Wagub.

Sementara itu, Bupati Mempawah, Hj Erlina mengungkapkan saat ini Kabupaten Mempawah berada pada PPKM level 3 dengan status zona kuning dengan skala 2,84 dan berada di urutan ke 3 di Kalbar.

“Per 9 Oktober, capaian vaksinasi di Kabupaten Mempawah untuk dosis 1 sebanyak 47. 539 orang atau 21,89 persen dan dosis 2 sebanyak 25.249 orang atau 11,63 persen dengan persentase rata-rata 16,76 persen. Capaian tersebut menempatkan Kabupaten Mempawah berada diurutan terakhir dari 14 kabupaten dan kota di Kalbar,” paparnya.

Bupati Erlina mengatakan, target terbentuknya herd immunity di Kabupaten Mempawah dengan capaian vaksin sebesar 70 persen atau 217.123 orang. Dia memprediksikan target tersebut baru akan tercapai hingga Februari 2022.

“Jika dilihat dari angka capaian vaksinasi per 9 Oktober yang baru mencapai 16 persen lebih maka masih kekurangan 84 persen capaian vaksin yang harus dikejar oleh petugas di masyarakat,” katanya.

Bupati Erlina menyebut rendahnya capaian vaksinasi di Kabupaten Mempawah disebabkan beberapa faktor. Di antaranya, sosialisasi yang belum menyentuh hati masyarakat, kemudian masyarakat belum yakin sehingga enggan menerima suntikan vaksin serta vaksinasi belum menjadi gerakan yang menggerakan seluruh komponen masyarakat.

“Solusi yang bisa dilakukan melaksanakan sosialisasi yang dapat menyentuh hati masyarakat dengan pendekatan agama, medis dan sosial budaya. Lakukan pendataan masyarakat yang belum vaksin hingga ketingkat RT sebagai sasaran vaksin nantinya,” bebernya.

“Kemudian, menentukan tempat-tempat yang dapat digunakan untuk pelayanan vaksin, penyampaian informasi melalui media secara masif, mengadakan operasi besar-besaran di semua lini dan memastikan ketersediaan vaksin, tenaga medis dan anggaran yang memadai,” pungkasnya. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • 6 Catatan Konflik Sosial di Sintang

    6 Catatan Konflik Sosial di Sintang

    • calendar_month Sel, 23 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setiap tahun Pemerintah melakukan evaluasi dan antisipasi konflik sosial di tengah masyarakat. Di Kabupaten Sintang sendiri tahun 2020 tercatat ada 6 peristiwa  atau permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Enam peristiwa atau permasalahan itupun, meliputi; Permasalahan Karhutla Permasalahan Covid-19 Permasalahan Sengketa Batas Wilayah Permasalahan Koorporasi dengan Masyarakat Permasalahan Individu SARA Permasalahan Pilkada Sedangkan […]

  • BPH Migas Usulkan Mempawah jadi Kabupaten Pertama Terapkan LNG

    BPH Migas Usulkan Mempawah jadi Kabupaten Pertama Terapkan LNG

    • calendar_month Sab, 1 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Pusat (Pempus) melalui Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) RI telah mengusulkan Kabupaten Mempawah menjadi kabupaten pertama jaringan gas rumah tangga berbasis LNG ke Komisi VII DPR RI. Ihwal tersebut terungkap saat Kepala BPH Migas, Muhammad Fanshurullah Asa dan rombonganya berkunjung ke Kabupaten Mempawah, Sabtu (1/8/2020). “Saya telah mengusulkan […]

  • Minim PJU, Ruas Jalan Purun Kecil-Wajok Hulu Rawan Kecelakaan dan Kriminalitas

    Minim PJU, Ruas Jalan Purun Kecil-Wajok Hulu Rawan Kecelakaan dan Kriminalitas

    • calendar_month Jum, 24 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Akibat minimnya lampu penerangan jalan umum (PJU) di wilayah Desa Purun Kecil hingga Wajok Hulu, berpotensi menimbulkan tindak kriminal, khususnya bagi para pengendara motor yang melintas di jalan tersebut. Meli, salah seorang warga mengaku khawatir jika melintas malam hari. Apalagi dengan kondisi jalan tanpa penerangan itu. “Ya, takut lah. Apalagi kalau malam hari, […]

  • Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik
    OPD

    Kusnadi Ajak Petani Gunakan Pupuk Organik

    • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi mengajak para petani menggunakan pupuk organik sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian. Sebab, banyak daerah yang telah sukses menggunakan cara tersebut. Di sisi lain, upaya itu sangat penting dilakukan agar para petani tidak terlalu bergantung dalam penggunaan pupuk kimia. Apalagi, ternyata di Kabupaten Sintang ini […]

  • Mempawah Terima Penghargaan “Halal Care Government”

    Mempawah Terima Penghargaan “Halal Care Government”

    • calendar_month Ming, 3 Sep 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Ketua MUI Provinsi Kalbar, M Basri HAR menyerahkan penghargaan “Halal Care Government” yang diberikan oleh LPPOM MUI Provinsi Kalimantan Barat kepada Sekda Mempawah, Ismail di Halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Minggu (3/9/2023). Seperti diketahui bahwa penghargaan “Halal Care Goverment” adalah penghargaan yang diberikan kepada pemerintah daerah yang telah peduli dan aware terhadap kehalalan […]

  • Hasil Rapid Test Ratusan Personel Kodim 1201/Mpw Nonreaktif

    Hasil Rapid Test Ratusan Personel Kodim 1201/Mpw Nonreaktif

    • calendar_month Sel, 2 Jun 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 149 personel Kodim 1201/Mpw telah menjalani pemeriksaan rapid test, Selasa (2/6/2020). Hasilnya, nonreaktif. Kegiatan yang dilaksanakan bersama Dinas Kesehatan Mempawah dan Tim Gugus Tugas Covid-19 Mempawah ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 di lingkungan Kodim 1201/Mph. “Hasilnya nonreaktif,” ujar Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Mempawah, Mukhtar Siagian. Menurut […]

expand_less