Breaking News
light_mode

Tingkatkan Pelayanan Publik, Pemkot Akan Mal

  • calendar_month Jum, 26 Jul 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana membangun Mal Pelayanan Publik. Nantinya di Mal Pelayanan Publik itu mencakup semua pelayanan secara terpadu dalam sebuah gedung.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, pihaknya tengah mengupayakan lahan yang luas untuk membangun gedung tersebut.

“Sebab untuk mendirikan sebuah Mal Pelayanan Publik dibutuhkan areal yang luas supaya bisa menampung seluruh pelayanan publik yang dibutuhkan masyarakat,” ujarnya usai membuka secara resmi Training Pelayanan Publik dan Kode Etik Aparatur Sipil Negara (ASN) bagi Organisasi Masyarakat Sipil dan Komunitas di Hotel Santika Pontianak, Jumat (26/7/2019).

Edi tak ingin bangunan atau gedung Mal Pelayanan Publik itu dibangun dengan luas yang tidak memadai. Sebab sebagai tempat yang memberikan berbagai jenis pelayanan publik, gedung Mal Pelayanan Publik sudah semestinya memiliki ruang yang luas sehingga pelayanan yang diberikan bisa maksimal.

“Jangan sampai setelah kita bangun, ternyata sempit dan tidak maksimal, dikuatirkan mubazir,” ungkapnya.

Diakuinya, keterbatasan Sumber Daya Manusia menjadi salah satu kendala dalam memberikan pelayanan yang maksimal. Pasalnya, sejak diberlakukannya moratorium PNS, rasio ASN saat ini 0,81 persen dari jumlah penduduk.

Padahal, lanjut dia, jumlah penduduk terus bertambah, sementara jumlah ASN kian berkurang lantaran memasuki pensiun. Apabila di beberapa tempat pelayanan publik jumlah ASN tidak memadai, hal ini akan mempengaruhi kinerja.

“Harapan kita dengan adanya sistem aplikasi maupun teknologi informasi ini bisa membantu dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya. (Nrt/Jim/Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Mempawah Terima 7 Ton Beras untuk 26.689 Warga Kurang Mampu

    Mempawah Terima 7 Ton Beras untuk 26.689 Warga Kurang Mampu

    • calendar_month Sen, 30 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina menerima bantuan beras sebanyak 7 ton untuk 26.689 masyarakat kurang mampu atau miskin di Kabupaten Mempawah, Senin (30/3/2020). Bantuan beras itu berasal dari Pemerintah Provinsi Kalbar dalam mengantisipasi dampak luas terhadap kelangsungan hidup dan kebutuhan dasar pangan masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu atau miskin di tengah wabah virus Corona […]

  • Kontur yang Menantang, Sintang Bisa jadi Destinasi Unggulan di Kalbar

    Kontur yang Menantang, Sintang Bisa jadi Destinasi Unggulan di Kalbar

    • calendar_month Sen, 8 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar, Natalia Karyawati mengungkapkan bahwa Kabupaten Sintang memiliki kontur wilayah yang menantang, sehingga Sintang dikategorikan tempatnya wisata alam dan wisata minat khusus. “Sintang memiliki peluang besar untuk mendorong kemajuan pariwisata,” ungkap Natalia Karyawati saat membacakan sambutan Gubernur Kalbar pada pembukaan Kelam Tourism Festival 2019, di Desa […]

  • BPN Serahkan 105 Sertifikat Tanah Milik Pemkot

    BPN Serahkan 105 Sertifikat Tanah Milik Pemkot

    • calendar_month Sel, 6 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebanyak 105 sertifikat tanah yang merupakan aset-aset milik Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak diserahkan Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Pontianak. Sertifikat tersebut diserahkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Pontianak Sigit Santosa kepada Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Ruang Pontive Center, Selasa (6/7/2021). Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, sertifikat yang diserahkan tersebut mencakup […]

  • Sinergitas dan Komitmen Bersama Mampu Atasi Permukiman Kumuh

    Sinergitas dan Komitmen Bersama Mampu Atasi Permukiman Kumuh

    • calendar_month Sel, 9 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Permasalahan permukiman kumuh sudah menjadi polemik yang harus dihadapi oleh hampir semua kabupaten/kota di Indonesia. Laju penduduk yang sangat pesat merupakan penyebab utama terjadinya pertumbuhan permukiman, dengan kondisi sosial ekonomi yang rendah, maka terjadi permukiman kumuh. Sebagian besar penghuni permukiman kumuh memiliki tingkat pendapatan yang rendah. Rendahnya pendapatan akibat dari semakin sulitnya mendapatkan […]

  • Pustu, Atasi Masalah Kekerdilan!

    Pustu, Atasi Masalah Kekerdilan!

    • calendar_month Rab, 11 Okt 2017
    • 4Komentar

    LensaKalbar – Keberadaan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Pembantu atau Pustu di Desa Nanga Ruhan, Kecamatan Serawai, diharapkan dapat meminimalisir atau mengatasi masalah kurang gizi kronis (stunting) atau kekerdilan di Kabupaten Sintang. “Kita tahu bahwa problem di Kabupaten Sintang saat ini adalah stunting, di mana tinggi badan anak-anak, tidak sesuai dengan umurnya,” kata dr. Jarot Winarno […]

  • Pj Bupati Ismail dan Pj Wali Kota Singkawang Tinjau Pengungsian, Pastikan Bantuan Tersalurkan

    Pj Bupati Ismail dan Pj Wali Kota Singkawang Tinjau Pengungsian, Pastikan Bantuan Tersalurkan

    • calendar_month Rab, 29 Jan 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pj Bupati Mempawah, Ismail dan Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro meninjau posko pengungsian di Masjid Agung Al Falah, Mempawah, Rabu (29/1/2025) malam. Sebelumnya, mereka menyerahkan bantuan di Posko Dapur Umum Kabupaten Mempawah. Saat ini, Masjid Agung Al Falah menampung sekitar 200 warga terdampak banjir. Pj Bupati Ismail memastikan pemerintah terus mengevakuasi korban dan […]

expand_less