LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah sudah mulai membentuk rumah Corporate Social Responsibility atau CSR untuk memantau penyaluran dana tanggung jawab sosial di masing-masing perusahaan yang beroperasi di daerah itu.
Bupati Mempawah, Hj Erlina mengatakan potensi dana tanggung jawab sosial perusahaan di daerahnya cukup besar untuk dimanfaatkan dan disinkronkan dengan program Pemerintah Kabupaten Mempawah. Tujuannya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Jadi, kita minta dana CSR mereka disinergikan atau disinkronkan dengan program pemerintah. Bukan lagi berupa uang ya! tapi program,” ungkap Bupati Erlina.
Dibentuknya rumah CSR, menurut Erlina, merupakan tindaklanjut dari peraturan daerah yang telah dimiliki Pemerintah Kabupaten Mempawah. Selain itu, dari sisi penyalurannya selama ini dinilai belum tepat sasaran dan terarah secara maksimal.
“Rumah CSR ini akan menjadi wadah agar penyaluran CSR tepat sasaran dan lebih terarah. Nantinya, masing-masing perusahaan akan kita ikat dengan memorandum of understanding atau MoU sebagai bentuk komitmen mereka,” katanya.
“Jadi, saya tegaskan lagi bahwa bantuan CSR dari perusahaan bukan berupa uang!. Tetapi mensinergikan dengan program pemerintah untuk kepentingan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Mempawah,” tambahnya.
Olehkarenanya, orang nomor satu di Bumi Galaherang inipun berharap ke depannya CSR dari seluruh perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Mempawah bisa lebih tertata dan terarah secara maksimal.
“Kita lakukan ini untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Dex)
