Breaking News
light_mode

Tak Diperhatikan, Taman Entuyut Sintang Mati Suri

  • calendar_month Kam, 4 Apr 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Taman Entuyut, Sintang kini kian meredup, mati suri. Kunjungan masyarakat pun semakin drop. Selain dinilai kurang menarik, taman tersebut juga kurang diperhatikan.

Pemerintah pun diharapkan segera mengambil langkah agar taman yang dibangun itu dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.

“Waktu pertama jadi dibangun taman itu ramai dan banyak aktifitasnya. Tapi sekarang sudah sepi dan mati suri, karena tanpa adanya kegiatan apapun,” ujar Dian satu di antara warga Kelurahan Kampung Ladang, Kecamatan Sintang, Kamis (4/4/2019).

Dian mengaku tidak tahu apa yang salah dengan taman ini. Tapi, menurutnya Taman Entuyut dinilainya wajar untuk ditinggalkan. Sebab tidak ada hal yang menarik.

“Biasanya taman itu banyak bunganya. Tapi untuk Entuyut sangat minim. Mungkin ini yang bikin orang tidak tertarik untuk bermain dan bercanda di taman itu,” katanya.

Setidaknya, tambah Dian, sebuah taman dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum. Terutama ruang bermain anak. Contoh di Pontianak itu ada banyak taman, hampir semuanya dilengkapi dengan fasilitas umum seperti tempat bermain anak. Dan menampilkan varian warna selayaknya sebuah taman.

“Taman Entuyut tidak berwarna sama sekali. Tampilannya sangat monoton dan bikin bosan, karena tidak ada hal unik dan yang baru,” ungkapnya.

Olehkarenanya, Dian berharap Pemerintah Kabupaten Sintang dapat segera memperbaiki kondisi Taman Entuyut itu. “Harus diperbaiki, kalau bisa ditambah dengan fasilitas bermain anak dan bikin taman itu berwarna selayaknya sebuah taman,” harapnya.

Terpisah, Pemerhati Lingkungan Sintang, Dedi Wahyudy menilai Taman Entuyut memang belum menjadi perhatian dan prioritas oleh pemerintah daerah. Entah belum selesai dikerjakan atau tidaknya hal itu diluar sepengetahuannya.

Yang jelas, ungkap Uju Deder sapaan akrabnya, pembangunan Taman Entuyut mestinya diperkuat dengan master plan. “Master plan juga harus dilihat kesesuaiannya dengan RDTR kota,” katanya.

Menurutnya, taman-taman yang dibangun Pemerintah Kabupaten Sintang masih belum efektif pemanfaatannya. Buktinya tidak ada masyarakat yang berkumpul di taman. Kecuali di Taman Bungur. Lebihnya masih tak berpenghuni.

“Kita melihat masih banyak PR pemerintah, terutama Dinas Lingkungan Hidup (DLH),” ujarnya.

Sebagai calon ibu kota Provinsi Kapuas Raya, Uji Deder menyarankan Pemerintah Kabupaten Sintang, khususnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH)  agar lebih mempehatikan kondisi taman-taman yang ada di Sintang.

“Coba kita lihat di Pontianak, banyak taman-taman mereka ramai dikunjungi masyarakat. Fasilitas yang disediakan pun cukup lengkap seperti ruang bermain anak yang menjadi daya tarik sendiri,” ungkapnya.

Terpenting, kata Uju Deder, adalah awal perencanaannya harus komprehensif dan integratif. Misalnya, sintang perlu secepatnya memformulasikan rencana detil tata ruang  (RDTR) kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Sehingga keberadaan RTH dan RTP fungsinya terintegrasi dalam sebuah perencanaan pembangunan kawasan kota dan kabupaten,” tutupnya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Per Juli 2024 Inflasi di Kota Pontianak Terendah se-Kalbar

    Per Juli 2024 Inflasi di Kota Pontianak Terendah se-Kalbar

    • calendar_month Jum, 2 Agu 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pj Wali Kota Pontianak Ani Sofian memaparkan perkembangan tingkat inflasi terkini di Kota Pontianak. Berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), angka inflasi saat ini tercatat  -0,60 persen. Angka ini merupakan yang terendah se-Provinsi Kalbar. Sebelumnya, angka inflasi sempat menyentuh 1,98 persen. “Berdasarkan data terbaru, inflasi Kota […]

  • Masalah Jalan di Sintang Masih jadi PR Besar Pemerintah

    Masalah Jalan di Sintang Masih jadi PR Besar Pemerintah

    • calendar_month Kam, 21 Jul 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Program pembangunan infrastruktur selalu menjadi prioritas utama pemerintah. Pembangunan tersebut bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antarwilayah dan mewujudkan keadilan ekonomi secara merata. Upaya pemerintah untuk mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata tidak semudah membalikkan telapak tangan. Di tengah ketidakpastian global akibat pandemi Covid-19 dua tahun belakangan ini, menyebabkan penundaan beberapa rencana pembangunan infrastruktur sehingga aktivitas […]

  • Masyarakat Sintang Diminta Waspada Hoaks soal Covid-19

    Masyarakat Sintang Diminta Waspada Hoaks soal Covid-19

    • calendar_month Sen, 6 Apr 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Simtang, Jeffray Edward mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan berita bohongbatau hoaks terkait virus Corona atau Covid-19 yang beredar di facebook, whatshapp dan plaform aplikasi jejaringan sosial lainnya. Ia mengatakan sampai saat ini khususnya wilayah Kabupaten Sintang belum ditemukannya satu orang pun yang […]

  • Ada Data, Midji Akan Laporkan Kasus Narkoba ke Pempus

    Ada Data, Midji Akan Laporkan Kasus Narkoba ke Pempus

    • calendar_month Sen, 26 Agu 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Peredaran Narkoba di Provinsi Kalimnatan Barat dinilai semakin gila. Pasalnya baru-baru ini jajaran Polda Kalbar berhasil mengungkap peredaran barang haram itu. Di hari yang sama, pihak kepolisian berhasil meringkus tiga seorang tersangka Narkoba. barang buktinya bombastis. Ada 26 Kg Narkoba jenis sabu-sabu berhasil diamankan pihak kepolisian. Gubernur Kalbar, H Sutarmidji menyesalkan ihwal tersebut. […]

  • Terry: Bupati Jarot Banyak Lakukan Terobosan untuk Sintang

    Terry: Bupati Jarot Banyak Lakukan Terobosan untuk Sintang

    • calendar_month Kam, 11 Okt 2018
    • 0Komentar

    Dua Kades Berharap Jalan Penghubung Diperbaiki LensaKalbar – Problematika yang dihadapi masyarakat Kabupaten Sintang adalah persoalan infrastruktur jalan dan jembatan. Olehkarenanya, peran kepala daerah dinilai sangat penting dalam mengatasi segala persoalan yang ada. “Setelah beberapa kali berganti kepala daerah. problem utamanya adalah persoalan infrastruktur jalan dan jembatan. kondisi ini rill terjadi di 14 kecamatan, Kabupaten […]

  • Gelar Asistensi RKA-SKPD TA 2023, Sekda: Taati Pedoman!

    Gelar Asistensi RKA-SKPD TA 2023, Sekda: Taati Pedoman!

    • calendar_month Sen, 12 Sep 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Tahun Anggaran 2023 Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak telah masuk ke tahap asistensi. Tim Asistensi diharapkan bisa mematuhi ketentuan yang berlaku. “Kami berharap segala pedoman diikuti dan setiap jenis yang sama, nomenklatur yang sama harus diperlakukan sama. Jangan sampai berbeda,” pesan Sekretaris Daerah […]

expand_less