Breaking News
light_mode

Sintang Kirim 20 Orgil ke Singkawang

  • calendar_month Ming, 29 Apr 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sintang telah mengirim 20 Orang Gila (Orgil) ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Kalbar di Kota Singkawang. Untuk diobati secara kontinu, sampai sembuh.

“Pemulangan bisa saja dari pihak RSJ atau kami yang menjemput ke sana. Kalau sudah sembuh, biasa segera dipulangkan. Kemudian kami mengembalikan ke pihak keluarga,” kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sintang, A Sudin, kemarin.

Pengobatan terhadap pasien sakit jiwa ini, kata Sudin, bisa menggunalan BPJS Kesehatan atau umum. Apabila pihak keluarga ingin menggunakan Kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Dinsos akan membantu pengurusannya.

Ia mengungkapkan, pasien yang sudah diberangkatkan ke RSJ Singkawang juga ada yang belum memiliki Kartu JKN. Sehingga otomatis Dinsos segera turun tangan membantu mengurusnya.

Tidak ada batasan pengobatan menggunakan Kartu JKN. “Sampai sembuh total. Masa pegobatan juga tidak mempunyai waktu khusus,” ungkap Sudin.

Tetapi banyak juga kasus usai dikembalikan ke Sintang, pasien sakit jiwa harus diberangkatkan kembali ke Singkawang. Kondisi demikian memang tidak diharapkan.

“Hanya saja kondisi pasien mengharuskan kembali menjalani perawatan. Penyembuhan juga sebenarnya butuh dukungan pihak keluarga, misal untuk disiplin minum obat,” jelas Sudin.

Pasien yang dikirim diharapkan sembuh total dan cepat kembali ke tengah masyarakat seperti semula.

“Karena itu, masa pengobatan mesti dijalani dengan sungguh-sungguh,” tegas Sudin.

Begitupula dengan masyarakat, bila anggota keluarganya mengalami gangguan jiwa, segera berkoordinasi dengan Dinsos. Supaya bisa segera diberikan penanganan, dan dikirim menjalani pengobatan di RSJ Singkawang.

Sudin berharap masyarakat juga bisa menerima pasien yang telah pulih. Tidak menjauhi, apalagi menjaga jarak. Lingkungan sosial begitu penting membantu penyembuhan.

Stigma kepada mantan pasien sakit jiwa jangan sampai terjadi. Kondisi tersebut dikhawatirkan mempengaruhi kejiwaannya, dan membuat pengobatan menjadi gagal. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sintang Terima Tiga Ekor Sapi Kurban dari Pemprov Kalbar

    Sintang Terima Tiga Ekor Sapi Kurban dari Pemprov Kalbar

    • calendar_month Rab, 29 Jul 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tiga ekor sapi kurban yang diberikan Pemerintah Provinsi Kalbar untuk Kabupaten Sintang telah diterima langsung Bupati Sintang, Jarot Winarno, Rabu (27/7/2020). Pada kesempatan itu juga, orang nomor satu di Bumi Senentang ini berkurban satu ekor sapi kepada Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Sintang. “Tentunya kita berterima kasih kepada Gubernur Kalbar yang telah peduli […]

  • Kadinkes Benarkan Dokter Umum yang Bertugas di Puskesmas Pandan Dipecat
    OPD

    Kadinkes Benarkan Dokter Umum yang Bertugas di Puskesmas Pandan Dipecat

    • calendar_month Sab, 26 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Kesehatan, Edi Harmaini membenarkan bahwa ada satu oknum dokter yang dipecat lantaran malas menjalankan tugasnya. “Ya oknum dokter itu sudah dipecat,” kata Edi Harmaini ketika ditemui di Pendopo Bupati Sintang, Kamis (24/10/2024). Menurut Edi Harmaini, oknum dokter yang dipecat tersebut bertugas di Puskesmas Pandan. “Dia dokter umum, tugasnya di puskesmas pandan,” […]

  • Warga Jalan Penjara Masuk Penjara Karena Edarkan Sabu-sabu

    Warga Jalan Penjara Masuk Penjara Karena Edarkan Sabu-sabu

    • calendar_month Ming, 18 Mar 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Selama ini, Eko Chandra tinggal di Jalan KH Wahid Hasyim Kota Pontianak atau dikenal dengan Jalan Penjara. Kemudian pria 40 tahun ini mengontrak rumah di Desa Nusapati, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah. Sabtu (17/03/2018) menjadi hari paling bersejarah bagi Eko, karena akan benar-benar tinggal di penjara, bukan lagi di Jalan Penjara. Pasalnya, Ia […]

  • Pembangunan Jembatan Ketungau II Dipending
    OPD

    Pembangunan Jembatan Ketungau II Dipending

    • calendar_month Rab, 23 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sintang belum dapat memastikan apakah pembangunan jembatan Ketungau II itu layak untuk dilanjutkan atau tidak. “Untuk jembatan ketungau II, sekarang lagi ada kajian teknis, kita minta tolong ke Untan untuk melakukan kajian. Jadi kita belum mendapatkan rekomendasi, apakah jembatan itu layak untuk dilanjutkan lagi dengan kontruksi yang ada […]

  • Raziq : Cegah Penyebaran Hoaks

    Raziq : Cegah Penyebaran Hoaks

    • calendar_month Rab, 18 Apr 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Setakat ini media sosial (Medsos) masih menjadi sarana empuk terkait penyebaran informasi palsu atau hoaks termasuk isu SARA di kalangan masyarakat. Tak pelak, pemerintah harus bisa mencegah dampak penyebaran hoaks yang kian mengkhawatirkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Anggota DPRD Sintang, Ghulam Raziq merasa sangat prihatin terhadap persoalan tersebut. “Dampaknya begitu luas. Jika tak disikapi […]

  • Video AKPB Adhe Hariadi Nyanyikan Lagu ‘Polres Sintang Berkelas’ Beredar di Medsos

    Video AKPB Adhe Hariadi Nyanyikan Lagu ‘Polres Sintang Berkelas’ Beredar di Medsos

    • calendar_month Kam, 23 Jan 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Polres Sintang mempunyai cara tersendiri untuk menarik kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. Mereka menciptakan sebuah video klip lengkap dengan lagu berjudul ‘Polres Sintang Berkelas’. Berikut liriknya: “Dedikasi yang tinggi. Untuk Indonesia… Bekerja keras, cerdas, ikhlas. Percayalah selalu… Polres Sintang….” Begitulah sepanggal lirik lagu berdurasi 00.30 detik yang dinyanyikan Kapolres Sintang, AKBP Adhe Hariadi. […]

expand_less