Breaking News
light_mode

Sintang Bersiap Tinggalkan Ekonomi Ekstraktif

  • calendar_month Sel, 22 Jun 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan, sampai saat ini Kabupaten Sintang masih mengandalkan tiga sektor komoditas yang ekstraktif. Namun sudah mulai tumbuh di masyarakat untuk menanam komoditas lain di Kabupaten Sintang.

Hal itu diucapkannya saat menerima audiensi Supernova Ecosystem dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Sintang, Selasa (22/6/2021) di Pendopo Bupati Sintang.

Adapun 3 komoditas yang masih menjadi andalan di Sintang adalah karet, sawit, dan lada. “Ketiga komoditas tersebut masuk dalam kategori komoditas yang ekstraktif, yang mengeksploitasi sumber daya alam yang luas,” ujarnya.

Sehingga kata Bupati Jarot, saat ini ketiga sektor komoditas itu menjadi koreksi bagi Pemkab Sintang. Ia mengatakan sudah melakukan langkah-langkah untuk mengurangi kegiatan ekonomi ekstraktif tersebut.

“Salah satunya membuat kebijakan dengan memberikan izin konsesi lahan sawit tidak lebih dari 200.000 hektar. Biar lahan yang lainnya bisa digunakan untuk ekonomi kreatif,” kata Jarot.

Untuk di Sintang saat ini, Jarot mengungkapkan bahwa pelaku pengembangan ketiga komoditi yakni sawit, karet, lada sudah mulai ditinggalkan,

“Saat ini mulai berkembang menanam serai wangi, kopi, kakao, porang (iles-iles), hortikultura lainnya. Sekarang kita fokus di situ. Sehingga muncullah komoditas berkelanjutan. Jadi inilah kita Sintang yang tetap berkomitmen dengan pembangunan yang berkelanjutan,” tegas Bupati Jarot.

Berkaitan dengan Supernova Ecosystem, kata Bupati Jarot, sudah melaksanakan beberapa programnya di Kabupaten Sintang.

“Supernova Ecosystem ini adalah mitra kerja kita, banyak sudah yang dibuat dilakukan dan dikerjakan oleh Supernova Ecosystem ini, mereka konsen terhadap komoditas yang berkelanjutan, dengan segmen sasaran yakni anak muda kreatif, dan para pelaku UMKM, yang memberikan kapasitas anak muda dan UMKM untuk melakukan bisnis yang baik, melakukan pendampingan, melakukan pertemuan, memberikan masukan soal marketing dan sebagainya,” ungkapnya.

Bupati Jarot menegaskan, Pemerintah Kabupaten Sintang siap membantu program kerja dari pada Supernova Ecosystem ini.

“Karena ini merupakan pembangunan berkelanjutan, pemberdayaan pada segmen anak-anak muda kreatif, jadi wajib kita bantu, perlu diketahui juga bahwa kita sudah bikin peta, profil terkait pembangunan berkelanjutan, karena pemerintah berkewajiban menjaga keseimbangan antara kelestarian lingkungan, pertumbuhan ekonomi dan penghormatan terhadap nilai historial termasuk kearifan lokal,” pungkas Bupati Jarot. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Wabup Pagi Minta Semua Pihak Masif Sosialisasikan Dampak Karhutla

    Wabup Pagi Minta Semua Pihak Masif Sosialisasikan Dampak Karhutla

    • calendar_month Sen, 7 Agu 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah melalui Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Rapat Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Tahun 2023 di Aula Balao Junjung Titah, Kantor Bupati Mempawah, Senin (7/8/2023). Rakor Karhutla tersebut dipimpin Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi didampingi Sekda Mempawah, Ismail serta sejumlah perwakilan Forkopimda Kabupaten Mempawah dan stakeholder terkait. […]

  • Cegah Stunting

    Cegah Stunting

    • calendar_month Sel, 7 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Stunting atau akibat kurangnya asupan gizi yang bisa mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak menjadi urusan wajib bagi setiap pemerintah daerah untuk dicegah sejak dini. Ihwal ini diungkapkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Sandan. “Kami minta pemerintah daerah terus meningkatkan sosialisasi dalam rangka memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada masyarakat untuk mencegah […]

  • TKA Wajib Lapor!
    OPD

    TKA Wajib Lapor!

    • calendar_month Sen, 20 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kabupaten Sintang menjadi saksi perkembangan investasi, terutama dalam sektor perkebunan sawit dan pengelolaan hasil bumi di wilayah-wilayah desa terpencil. Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Sintang, Subendi, menyampaikan bahwa tenaga kerja asing (TKA) telah menjadi bagian integral dari kegiatan ekonomi di daerah tersebut. Hingga saat ini, data yang diterima menunjukkan bahwa beberapa […]

  • Mempawah Gelar Bimtek Kades, Perangkat Desa dan BPD

    Mempawah Gelar Bimtek Kades, Perangkat Desa dan BPD

    • calendar_month Rab, 29 Mei 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa menggelar Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa dan BPD se-Kabupaten Mempawah di Hotel Orchardz Pontoanak, Rabu (29/5/2024) malam. Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail dengan mengangkat tema “Implementasi Undang-Undang No.3 Tahun […]

  • Peserta MTQ Jaga Kesehatan

    Peserta MTQ Jaga Kesehatan

    • calendar_month Kam, 9 Des 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono melepas keberangkatan rombongan Kafilah Kota Pontianak yang akan berlaga pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Tingkat Provinsi Kalbar di Kabupaten Sintang pada Sabtu (11/12/2021). Ada 17 cabang lomba MTQ yang akan diikuti oleh Kafilah Kota Pontianak. Kepada para peserta MTQ, ia memberikan semangat dan berharap semua peserta […]

  • Wabup Juli Suryadi Ikuti Retret di Akmil Magelang! Siap Wujudkan Kepemimpinan Berintegritas

    Wabup Juli Suryadi Ikuti Retret di Akmil Magelang! Siap Wujudkan Kepemimpinan Berintegritas

    • calendar_month Kam, 27 Feb 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi resmi mengikuti Retret Kepemimpinan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Kamis (27/2/2025). Acara ini menjadi sorotan karena diikuti oleh para wakil kepala daerah se-Indonesia yang baru saja dilantik. Kegiatan ini bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan ajang pembekalan elite pemimpin daerah dalam membangun tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Sebelumnya, […]

expand_less