Breaking News
light_mode
OPD

Sektor Pertanian Pulihkan Ekonomi di Tengah Pandemi Covid-19

  • calendar_month Jum, 19 Mar 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Langkah Pemerintah Kabupaten Sintang mendorong peningkatan sektor pertanian sebagai upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid,-19, didukung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat karena dinilai sangat berpeluang meningkat kesejahteraan masyarakat.

“Potensi pertanian di daerah kita masih cukup besar. Sudah seharusnya pemerintah daerah membantu petani mengatasi kendala-kendala yang selama ini dihadapi agar usaha di bidang ini bisa semakin berkembang, apalagi di tengah kondisi pandemi saat ini,” kata Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny, Jumat (19/3/2021).

Menurut Ronny, Kabupaten Sintang memiliki luas wilayah 21.638 km2 yang terdiri atas 14 kecamatan dengan 16 kelurahan dan 391 desa. Wilayah terluas adalah Kecamatan Ambalau dengan 6.384,40 km2 dan wilayah terkecil adalah Kecamatan Sintang dengan 277,05 km2.

Dengan jumlah luas wilayah tersebut, tentunya kata Ronny, membutuhkan ketersediaan bahan pangan yang banyak pula. Sayangnya, sebagian pemenuhan kebutuhan itu masih didatangkan dari luar daerah karena belum mencukupinya produksi petani lokal.

Hal ini menjadi gambaran bahwa masih besarnya peluang usaha di bidang pertanian. Untuk itu masyarakat didorong untuk meningkatkan produksi pertanian dengan harapan bisa mendapatkan penghasilan.

Misalnya, sebut Ronny, pada saat Sekda Sintang melakukan panen cabe dan jeruk sambal di Desa Baning Panjang, Kecamatan Kelam Permai. “Jadi, komuditas ini juga memiliki potensi produktivitas dengan skala besar, sehingga saya mendukung upaya pemerintah daerah menggalakkan budidaya tanaman cabe dan jeruk sambal,” katanya.

Secara umum Ronny menilai potensi bidang pertanian di Kabupaten Sintang masih sangat besar. Banyak komoditas lain yang juga permintaannya tinggi sehingga menjadi peluang pasarnya sangat terbuka.

Olehkarenanya, Politisi Partai Nasalional Demokrat (NasDem) ini mengajak masyarakat memanfaatkan lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif. Selain agar bisa menghasilkan untuk menjaga ketahanan pangan keluarga, hasilnya juga bisa menambah pendapatan, sekaligus membantu pemerintah dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan serta melakukan upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dua Tarian Masuk WBTb

    Dua Tarian Masuk WBTb

    • calendar_month Kam, 15 Des 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tari Jepin Tembung Pendek Pontianak dan Jepin Langkah Bujur Serong Pontianak ditetapkan sebagai dua dari delapan Warisan Budaya Takbenda (WBTb) di Provinsi Kalbar oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penetapan tersebut berdasarkan Keputusan Mendikbudristek Nomor 414/P/2022 tentang penetapan WBTb Indonesia Tahun 2022, yang mana terdapat 200 budaya yang ditetapkan sebagai WBTb […]

  • Tingkat Penularan Covid-19 jadi Landasan Penerapan New Normal

    Tingkat Penularan Covid-19 jadi Landasan Penerapan New Normal

    • calendar_month Sab, 30 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Terkait wacana penerapan new normal, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyebut, pihaknya bersama Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sudah mendiskusikan hal tersebut. Diakuinya, persiapan penerapan new normal sudah harus disusun. Terlebih saat ini pembatasan-pembatasan di Kota Pontianak sudah diberlakukan pada setiap aktivitas masyarakat, baik itu sosial, ekonomi, pendidikan, ibadah dan sebagainya. […]

  • Kulminasi 2024 Dongkrak Kualitas Wisata

    Kulminasi 2024 Dongkrak Kualitas Wisata

    • calendar_month Sab, 21 Sep 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tepat pukul 11.35 WIB matahari berada di atas titik nol derajat garis lintang dan bujur bumi. Setiap objek yang berada di bawahnya tidak memunculkan bayangan. Fenomena itu disebut kulminasi. Momen kulminasi yang terjadi dua kali dalam setahun di Kota Pontianak senantiasa dirayakan dengan rangkaian acara istimewa oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak lewat Dinas […]

  • Gelar Agenda Rutin Yasinan, Pemkab Doakan CJH Mempawah

    Gelar Agenda Rutin Yasinan, Pemkab Doakan CJH Mempawah

    • calendar_month Jum, 24 Jun 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pembacaan Surah Yasin menjadi agenda rutin setiap bulannya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah. Tujuannya agar Kabupaten Mempawah selalu dalam lindungan Allah SWT serta mendapatkan limpahan Rahmat dan berkah dari Allah SWT. Pembacaan Surah Yasin inipun diikuti kepala OPD dan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mempawah. Kegiatan religi ini dipimpin Wakil Bupati Mempawah, H […]

  • Lomba Bercerita SD/MI 2025, Upaya Menumbuhkan Minat Baca dan Cinta Budaya Sejak Dini
    OPD

    Lomba Bercerita SD/MI 2025, Upaya Menumbuhkan Minat Baca dan Cinta Budaya Sejak Dini

    • calendar_month Rab, 21 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan Kabupaten Sintang menggelar Lomba Bercerita tingkat Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) tahun 2025. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Subendi, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Sintang, yang dihadiri Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sintang, Marlina Syahzaman di Aula Perpustakaan Daerah, Rabu (21/5/2025). Sekretaris Dinas Perpustakaan dan […]

  • Menteri Sandi Cicipi Kopi Susu Asiang

    Menteri Sandi Cicipi Kopi Susu Asiang

    • calendar_month Jum, 11 Mar 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Warung kopi (warkop) seakan menjadi bagian dari denyut nadi Kota Pontianak. Hampir di setiap sudut kota terdapat warkop yang menjadi tempat pengunjung untuk sekadar menyeruput kopi ditemani camilan. Tak terkecuali Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno yang menyempatkan diri menikmati secangkir kopi susu di Warkop Asiang saat kunjungannya di Kota Pontianak, […]

expand_less