Breaking News
light_mode

Perbatasan Butuh Tower Telekomunikasi

  • calendar_month Rab, 4 Apr 2018
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Masyarakat di daerah perbatasan Kabupaten Sintang sangat mendambakan keberadaan tower telekomunikasi. Apalagi setakat ini kemajuan teknologi informasi berkembang pesat, sehingga memudahkan untuk berkomunikasi maupun bertransaksi melalui smartphone maupun gadget.

Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Heri Jambri berharap agar pemerintah bisa membangun tower perbatasankasi di daerah perbatasan  maupun daerah terpencil di Kabupaten Sintang. Apalagi sejauh ini masih banyak daerah yang belum tersentuh jaringan telekomunikasi.

“Terutama di daerah perbatasan. Sampai saat ini kita lihat sama-sama masih banyak daerah-daerah
terpencil di Kabupaten Sintang yang belum tersentuh jaringan telekomunikasi. Kondisi ini tentu menyulitkan masyarakat untuk
berkomunikasi di era digital seperti sekarang ini,” ucap Heri Jambri, Rabu (4/4)

Olehkarenanya, Legislator Partai Hanura ini berharap pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten untuk segera merealisasikan keinginan masyarakat di kawasan timur Provinsi Kalbar.

“Karena tanpa itu dunia sekarang ini kan kita agak susah. Masyarakat mau telepon susah dan informasi-informasikan itu agak susah,” keluhnya.

Bahkan, ketika melakukan kunjungan kerja ke sejumlah
desa di Kabupaten Sintang, Heri Jambri mengaku kerap mendapatkan banyak keluhan masyarakat. Ihwal pembangunan tower telekomunikasi
seluler di daerah mereka.

“Rata-rata masyarakat meminta kepada kita agar ada jaringan telekomunikasi. Minimal tower untuk menjadi sarana telekomunikasi di daerah,” ujarnya.

Apalagi, tambah Heri, sejauh ini persoalan jaringan telekomunikasi kerap mendera masyarakat di daerah perbatasan. Bahkan, masyarakat harus  meninggalkan kampung halaman demi mendapatkan jaringan telekomunikasi. Tak jarang, warga terpaksa mendaki bukit untuk bisa mendapatkan sinyal seluler. Hal itu dilakukan supaya bisa berkomunikasi bersama keluarga maupun kolega.

“Kalau mau telepon warga harus  pergi. Biasanya dari kampung 10 menit untuk mencari jaringan. Bahkan ada yang sampai mendaki bukit untuk mencari sinyal seluler,” ulasnya.

Kondisi itu, kata Heri, terlihat kontras dengan wilayah perbatasan di negeri jiran Malaysia. “Kalau Malaysia itu, ketika sudah sampai di titik perbatasannya maka sinyalnya sudah langsung masuk ke kita. Sementara Indonesia sinyalnya
hilang. Bayangkan kita kalah
dari Malaysia,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Heri mendesak pemerintah untuk segera membangun tower telekomunikasi di sejumlah desa yang berbatasan langsung dengan negara tetangga.

“Apalagi sekarang semua kepala desa harus menggunakan
internet. Kalau tidak ada internet bagaimana mereka akan membuat laporan,” lugasnya. (Dex)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Waspada Bencana Alam

    Waspada Bencana Alam

    • calendar_month Ming, 5 Nov 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dalam beberapa hari terakhir, kondisi cuaca masih tidak menentu. Di sebagian wilayah di Kabupaten Sintang sering terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Karenanya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kartimia Mawarni mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap kemungkinan datangnya banjir. Pemerintah daerah juga diminta siaga, terutama dalam mempersiapkan bantuan bagi warga yang […]

  • Rumpon dan Pemkot Siap Bersinergi

    Rumpon dan Pemkot Siap Bersinergi

    • calendar_month Kam, 14 Nov 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Komunitas merupakan salah satu faktor penting dalam hubungan sosial di masyarakat. Karena itu, Pemerintah Kota Pontianak melakukan konsolidasi dan pengukuhan pengurus Rumah Komunitas Kota Pontianak (Rumpon) dalam prospek dan kajian pemberdayaan komunitas guna menyinergikan program kegiatan Pemerintahan Kota Pontianak. Kegiatan ini difasilitasi oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kota Pontianak, kegiatan yang berlangsung […]

  • Waduh, Masih Ada “Diskriminasi” di Dunia Pendidikan

    Waduh, Masih Ada “Diskriminasi” di Dunia Pendidikan

    • calendar_month Rab, 9 Mei 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kendati banyak kemajuan di berbagai sektor pembangunan, masih terdapat beberapa aspek pelayanan hak dasar masyarakat yang mesti ditingkatkan. Misalnya di bidang pendidikan, kesehatan dan ketenagakerjaan. Untuk bidang pendidikan, menurut Ketua Komisi C DPRD Kalbar, Harimaturida, masih terdapat “diskriminasi”. Masih banyak sekolah–baik negeri maupun swasta–di daerah pinggiran yang belum mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah. […]

  • Besok, Hakim PN Sintang Bacakan Putusan Sidang 6 Terdakwa Karhutla

    Besok, Hakim PN Sintang Bacakan Putusan Sidang 6 Terdakwa Karhutla

    • calendar_month Ming, 8 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pengadilan Negeri Sintang akan membacakan sidang putusan terhadap 6 peladang yang terlibat dalam kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Putusan tersebut akan dibacakan besok, Senin (9/3/2020) pukul 09.00 WIB. “Iya, besok pukul 09.00 WIB kita ada agenda sidang putusan 6 peladang yang menjadi terdakwa kasus Karhutla,” ujar Ketua Pengadilan Negeri Sintang, Yogi Dulhadi […]

  • Imlek dan Cap Go Meh Perkuat Kebersamaan dan Keberagaman

    Imlek dan Cap Go Meh Perkuat Kebersamaan dan Keberagaman

    • calendar_month Sen, 10 Feb 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pj Bupati Mempawah, Ismail menghadiri ramah tamah perayaan Tahun Baru Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 bersama tokoh masyarakat Tionghoa di Aula Balairung Setia, Kantor Bupati Mempawah, Senin (10/2/2025). Pj Bupati Ismail menegaskan bahwa perayaan Imlek dan Cap Go Meh merupakan bagian dari kekayaan budaya yang harus dijaga serta menjadi momentum untuk […]

  • Pastikan Stok Sembako Mempawah Aman, Bupati Sidak Sejumlah Pasar

    Pastikan Stok Sembako Mempawah Aman, Bupati Sidak Sejumlah Pasar

    • calendar_month Kam, 15 Feb 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Guna memastikan ketersediaan barang dan stabilitas harga bahan pokok, Bupati Mempawah, Hj Erlina melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar Sebukit Rama Mempawah dan Pasar Sungai Pinyuh, Kamis (15/2/2024). Bupati Erlina dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa sidak pasar ini dilaksanakan sebagai upaya memantau stabilitas harga barang pokok di tengah inflasi yang terjadi di Indonesia, […]

expand_less