Breaking News
light_mode

Sambas Bisa jadi Lumbung Pangan Nasional

  • calendar_month Ming, 4 Agu 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Gubernur Kalimantan Barat, H Sutarmidji mengatakan Kabupaten Sambas berpotensi besar menjadi lumbung pangan provinsi ini. Bahkan lumbung pangan nasional. Pasalnya Sambas memiliki luasan wilayah yang memadai, dan layak ditanami berbagai tanaman pangan.

“Sambas harus jadi lumbung pangan. Caranya dengan meningkatkan produktivitas. Padi misalnya, kalau sekarang satu hektare hanya 2,7 sampai 2,9 ton, maka harus ditingkatkan. Minimal 20 persen,” ujarnya saat acara puncak peringatan Hari Pangan Sedunia di halaman Kantor Bupati Sambas, Minggu (4/8/2019).

Menurutnya, bila produktivitas padi mampu naik 20 persen maka Nilai Tukar Petani Kalbar secara keseluruhan akan terdongkrak.

“Pasti di atas 100 poin Nilai Tukar Petani kita,” sambungnya.

Tidak hanya Sambas, Kabupaten Bengkayang yang memiliki ladang jagung luas juga berpotensi besar sebagai lumbung pangan. Terutama peternakan penghasil protein hewani.

“Seharusnya dengan luasan kebun jagung yang ada sudah bisa membuat peternakan skala besar. Karena ampas jagung bisa diolah untuk pakan ternak,” tukas Sutarmidji.

Dia juga menyinggung soal distribusi beras. Dia mendorong Gapoktan se-Kalbar untuk mengolah gabah menjadi beras. Serta memiliki gudang beras sendiri. Pasalnya Bulog dinilainya masih membeli harga gabah kering petani dengan harga murah. Malahan harga yang ditawarkan tengkulak lebih baik.

Sementara itu, Badan Pusat Statistik baru saja merilis Nilai Tukar Petani Kalimantan Barat Juli 2019, yang sebesar 93,60 poin. Angka ini turun 0,44 persen dibanding NTP bulan Juni 2019 yaitu 94,02 poin. Hal ini disebabkan Indeks Harga yang Diterima Petani turun 0,58 persen, sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani turun 0,14 persen. Kendati demikian, NTP Tanaman Padi dan Palawija (NTPP) Juli 2019 sebesar 93,46  poin, naik 0,19 persen dibanding Juni 2019.

Di Kalimantan, NTP Kalimantan Barat bukan satu–satunya yang turun. Misalnya NTP Kalimantan Selatan  turun 0,41 persen. Namun dua provinsi lain NTPnya naik. Kalimantan Tengah naik 0,97 persen,  dan NTP Kalimantan Timur naik 0,07 persen. Adapun NTP Nasional Juli 2019 sebesar 102,63 poin naik 0,29 persen  dibanding NTP Juni 2019 sebesar 102,33. (Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kolaborasi Kunci Entaskan Stunting

    Kolaborasi Kunci Entaskan Stunting

    • calendar_month Sel, 20 Jun 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Persoalan stunting terus menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Data terakhir menunjukan, stunting di Kota Pontianak berada di angka 19,7 persen. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan tahun 2021 yang berada di angka 24,4 persen. Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyampaikan, saat ini jajarannya sedang bergerak di lapangan untuk mengintervensi balita pengidap stunting. […]

  • Hutan Wisata Sintang Lebih Unggul dari Bogor

    Hutan Wisata Sintang Lebih Unggul dari Bogor

    • calendar_month Kam, 17 Mei 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota DPRD Sintang, Anton Isdianto meminta intansi terkait untuk menata ulang objek wisata Bukit Kelam dan Hutan Wisata. Selama ini, kedua objek wisata itu sama sekali tidak pernah tersentuh. “Kedua objek wisata itu, memiliki potensi penghasilan daerah yang begitu besar jika dikelola dengan baik,” kata Anton, kemarin. Dengan penataan objek wisata itu, diharapkan […]

  • Wagub Senang Lihat Antusiasme Warga Mempawah Terima Vaksin Covid-19

    Wagub Senang Lihat Antusiasme Warga Mempawah Terima Vaksin Covid-19

    • calendar_month Rab, 14 Jul 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Usai melaksanakan “Doa Bersama Lintas Agama” di Aula Balai Junjung Titah, Wakil Gubernur Kalbar, H Ria Norsan meninjau pelaksanaan program vaksinasi massal di Aula Balairung Setia, Kantor Bupati Mempawah, Rabu (14/7/2021). Peninjauan vaksinasi Covid-19 itu juga didampingi Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi serta Sekda Mempawah, H Ismail, Asisten Perekonomian dan Kesra, Rohmat […]

  • Santosa: Sintang Masih Gawat Darurat Infrastruktur

    Santosa: Sintang Masih Gawat Darurat Infrastruktur

    • calendar_month Sab, 19 Okt 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Santosa mengaku prihatin kondisi infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Sintang yang masih banyak mengalami kerusakan. Kondisi ini, kata Santosa, perlu menjadi perhatian serius dari pemerintah daerah, provinsi, maupun pusat, mengingat jalan dan jembatan adalah sarana penting yang menjadi penghubung utama bagi aktivitas masyarakat. “Sampai […]

  • Tetap Gunakan Masker dan Patuhi Perbup Nomor 50/2020

    Tetap Gunakan Masker dan Patuhi Perbup Nomor 50/2020

    • calendar_month Sel, 15 Sep 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina tidak henti-hentinya mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Protkes) Covid-19. Caranya dengan tetap menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Hal tersebut dinilainnya dapat membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Bumi Galaherang. “Saya minta bapak dan ibu di Desa Sungai Rasau ini agar […]

  • 9 Bulan Bertugas, Satgas Yonif 642 Temukan Lebih Seribu Kasus di Perbatasan
    OPD

    9 Bulan Bertugas, Satgas Yonif 642 Temukan Lebih Seribu Kasus di Perbatasan

    • calendar_month Ming, 23 Mei 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Indonesia-Malaysia Yonif 642 Kapuas menuntaskan operasi usai sembilan bulan bertugas di perbatasan Indonesia-Malaysia bagian barat Kalimantan Barat. Rampungnya tugas mereka di perbatasan disambut dalam balutan upacara di Batalyon Infanteri 642 Kapuas, Minggu (23/5/2021). “Upacara Penerimaan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642 Kapuas merupakan bentuk penghormatan dan rasa bangga […]

expand_less