Salat Ied, Pengurus Masjid dan Masyarakat Diminta Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19
- calendar_month Sab, 23 Mei 2020
- comment 0 komentar

H Muhammad Pagi, Wakil Bupati Mempawah
LensaKalbar – Masyarakat Kabupaten Mempawah yang tetap ingin melaksanakan salat Idul Fitri 1441 Hijriah di Masjid, rumah maupun lapangan diminta menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19.
Hal itu dikatakan Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi di , Sabtu (23/5/2020).
Menurut Wabup, sejumlah Masjid di Mempawah telah menyatakan akan melaksanakan salat Idul Fitri yang jatuh pada pada Minggu (24/5/2020).
“Untuk itu seluruh jamaah tetap perlu menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, memakai masker dan tidak berjabat tangan,” ujarnya.
Selain itu, pengurus Masjid juga diminta menyediakan wastafel di halaman Masjid agar jamaah bisa dengan mudah mencuci tangan sesuai dengan protokol kesehatan.
“Kita harap masyarakat mematuhi aturan atau himbauan pemerintah terkait protokol kesehatan covid-19 agar pelaksanaan salat ied tersebut betul – betul dilaksanakan dengan khusyuk,” katanya.
Kendati suasana Idul Fitri tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, Wabup meminta agar masyarakat dapat memanfaatkan momentum Idul Fitri 1441 Hijriah untuk lebih meningkatkan ketawaqwaan kepada Allah SWT.
“Mari kita berdoa bersama-sama agar wabah virus mematikan ini dapat berakhir di Indonesia, khususnya Provinsi Kalbar, Kabupaten Mempawah,” pungkasnya. (Dex)
- Penulis: Zainuddin
Saat ini belum ada komentar