Breaking News
light_mode

Prihatin Masih Ada Guru Terlibat Narkoba

  • calendar_month Ming, 26 Jun 2022
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Baru-baru ini, banyak kabar di sejumlah daerah oknum tenaga pendidik atau guru terlibat kasus narkoba. Hal ini cukup menjadi perhatian serius bagi kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang.

Anggota DPRD Sintang, Senen Maryono mengaku prihatin ketika mendengar kabar berita di sejumlah daerah masih ada oknum tenaga pendidik atau guru terlibat kasus narkoba. Baik itu pengguna maupun pengedar. Tentunya kondisi ini membuktikan kepada kita semua bahwa narkoba sudah merusak dan masuk ke sendi pendidikan.

“Saya sebagai orang pendidikan sangat prihatin dan menyangkan sekali ya, apalagi yang terlibat ini adalah oknum tenaga pendidik atau guru, harusnya guru itu memiliki beban moril untuk memberikan suri tauladan kepada anak-anak didiknya, baik dari sisi kaidah maupun akhlaknya,” kata Senen Maryono, kemarin.

Kendati demikian, Legislator Dapil Sintang 1 ini berharap tenaga pendidik atau guru di Kabupaten Sintang tidak ada mengalami persoalan serupa.

“Kita harap tenaga pendidik atau guru di Sintang tidak ada yang terlibat kasus narkoba. Jika ada, maka sangat-sangat kita sayangkan sekali ya,” ujar Senen Maryono.

Kejadian di sejumlah daerah ini, menurut Senen Maryono, harus menjadi peringatan sendiri bagi dunia pendidikan di Kabupaten Sintang. Tentunya ini harus dicegah dan ditangani dengan serius. Lantaran tidak menutup kemungkinan anak-anak didik kita menjadi korban narkoba.

Olehkarenanya, Senen Maryono menyarankan agar tiap tenaga pendidik atau guru memberikan edukasi terkait bahaya narkoba kepada anak-anak didiknya. Langkah ini penting dilakukan, agar anak-anak didik kita memahami apa itu bahaya narkoba dan dampak yang ditimbulkan. Baik itu dampak dari sisi kesehatan maupun dampak hukum bila terlibat dalam persoalan narkoba.

“Ini harus di hindari betul ya, narkoba itu berat hukumannya, apalagi sampai mengedar. Nah, saya harap ada edukasi bahaya narkoba yang diterapkan tenaga pendidik atau guru kepada anak-anak didiknya,” ujar Senen Maryono.

Untuk menekan masuknya narkoba di dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Sintang kata Senen Maryono, tidak dapat dilakukan sendiri-sendiri. Sebab persoalan narkoba sudah menjadi tantangan bersama. Karena itu dibutuhkan kolaborasi dan sinergitas dari semua pihak agar persoalan ini tidak menjadi ancaman serius bagi dunia pendidikan.

“Semua pihak, baik itu orangtua, sekolah, pemerintah, aparat hukum, dan lainnya. Artinya, untuk mencegah atau memtus rantai penyebaran narkoba, tentu tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri ya, tapi harus bergandengan,” ungkapnya.

Sisi lainnya, Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga berharap kepada orangtua agar dapat mengawasi anak-anaknya ketika berada di luar jam sekolah.

“Selalu awasi segala aktivitas anak-anak kita ketika berada di luar jam sekolah atau pelajaran, bila ada yang mencurigakan langsung saja ditanyakan apa yang terjadi, karena kita tidak ingin mereka melakukan hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi sampai memakai atau mengedarkan narkoba,” pungkas wakil rakyat dari Dapil Sintang 1 ini. (Dex)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Nomor WhatsApp Diretas, Wakil Wali Kota Pontianak Imbau Warga Waspada Pesan Mencurigakan

    Nomor WhatsApp Diretas, Wakil Wali Kota Pontianak Imbau Warga Waspada Pesan Mencurigakan

    • calendar_month Rab, 22 Okt 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan mengingatkan masyarakat agar lebih waspada terhadap pesan-pesan mencurigakan di aplikasi WhatsApp, menyusul peretasan yang menimpa nomor pribadinya baru-baru ini. “Nomor WhatsApp saya sempat diretas oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena itu, saya mengimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap pesan berisi tautan atau file mencurigakan,” ujar Bahasan, Rabu (22/10/2025). […]

  • Panen Perdana Padi Gadu, Edi Ajak Warganya Manfaatkan Lahan Kosong

    Panen Perdana Padi Gadu, Edi Ajak Warganya Manfaatkan Lahan Kosong

    • calendar_month Sen, 29 Jul 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono melakukan panen perdana Padi Gadu di lahan pertanian Gang Flora, Kelurahan Batulayang, Kecamatan Pontianak Utara, Senin (29/7/2019). Panen padi Varietas Inpari 42 ini merupakan hasil kaji terap dari Aplikasi Sumber Unsur Hara Mikro Berbasis Sumber Daya Lokal. Produksi padi ini dalam satu hektare mencapai 5,4 ton gabah […]

  • Pj Bupati Ismail Hadiri Rapat Asistensi Ketahanan Pangan di Polres Mempawah

    Pj Bupati Ismail Hadiri Rapat Asistensi Ketahanan Pangan di Polres Mempawah

    • calendar_month Rab, 8 Jan 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail menghadiri Rapat Asistensi Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan yang digelar di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mapolres Mempawah, Rabu (8/1/2025). Rapat ini dipimpin langsung oleh Wakapolda Kalimantan Barat, Brigjen Pol Roma Hutajulu. Dalam sambutannya, Brigjen Pol Roma mengapresiasi Polres Mempawah dan Pemkab Mempawah atas dukungan terhadap program […]

  • Pemkab Mempawah Berharap Masjid Agung Al-Falah Diresmikan Presiden Jokowi

    Pemkab Mempawah Berharap Masjid Agung Al-Falah Diresmikan Presiden Jokowi

    • calendar_month Rab, 5 Agu 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah saat ini sedang menyusun jadwal peresmian Proyek Strategis Nasional, yakni Terminal Kijing di Sungai Kunyit. Rencananya proyek itu diresmikan langsung Presiden RI, Joko Widodo. Pemerintah setempat juga berharap pembagunan Masjid Agung Al-Falah Mempawah ikut diresmikan orang nomor satu di Republik Indonesian ini. “Jika Allah Ta’ala meridhoi, pembangunan Masjid Agung Al-Falah […]

  • Smart City Butuh Dukungan SDM yang Smart

    Smart City Butuh Dukungan SDM yang Smart

    • calendar_month Kam, 24 Feb 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebuah kota berkonsep smart city tidak semata hanya bagaimana mengembangkan dan mengimplementasikan menjadi kota cerdas. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut di era digital ini tidak hanya kota yang menjadi smart city, tetapi sumber daya manusianya (SDM) juga harus smart. Oleh sebab itu, untuk mewujudkan sebuah kota yang membawa kesejahteraan bagi masyarakatnya, […]

  • WNI Asal Mempawah Dikabarkan Jalani Karantina di Natuna, Ini Penjelasan Orangtuanya…

    WNI Asal Mempawah Dikabarkan Jalani Karantina di Natuna, Ini Penjelasan Orangtuanya…

    • calendar_month Rab, 5 Feb 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Beredar kabar seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat menjalani masa karantina di Natuna pasca pulang dari Wuhan, China beberapa waktu lalu. Ihwal tersebut dibenarkan Ngatmo. Dimana, kata dia, anaknya sedang menjalani pendidikan di Hubei Politeknik. “Anak saya sekolah di Hubei Politeknik mengambil program MBBS, kalau disini fakultas kedokteran. […]

expand_less