Breaking News
light_mode

Posko Terpadu Angkutan Laut, Edi: Utamakan Keselamatan Penumpang

  • calendar_month Sen, 20 Mei 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pontianak membentuk Posko Terpadu dalam rangka memberikan pelayanan kepada seluruh penumpang yang menggunakan angkutan laut untuk mudik lebaran.

Posko yang berlokasi di Pelabuhan Dwikora ini melibatkan petugas dari 23 instansi terkait.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menekankan kepada seluruh petugas yang bertugas untuk senantiasa mengutamakan keselamatan para penumpang, baik itu yang tiba di pelabuhan naik ke kapal maupun yang turun dari kapal. Kondisi cuaca juga menentukan dalam keselamatan kapal itu sendiri.

“Harapan kita, tidak menginginkan kejadian-kejadian kecelakaan angkutan laut atau sungai yang sekarang ini intensitas arus mudik dan arus balik akan meningkat,” ujarnya usai bertindak selaku Inspektur Apel pembukaan Posko Angkutan Laut Lebaran di Pelabuhan Dwikora, Senin (20/5/2019) sore.

Pada saat menjelang lebaran, lanjut Edi, akan ada lonjakan penumpang, khususnya angkutan laut. Hal ini disebabkan semakin banyaknya masyarakat yang ingin mudik, terutama warga Kalbar dan sekitarnya ke Pulau Jawa dan pulau-pulau lainnya. Selain itu juga disebabkan tingginya harga tiket pesawat sehingga masyarakat lebih memilih transportasi angkutan laut yang lebih terjangkau.

Menurutnya, dengan kondisi dimana terjadinya penumpukan manusia di sekitar pelabuhan, dikuatirkan ada oknum-oknum yang mengambil kesempatan di keramaian saat kapal datang maupun berangkat. Hal ini perlu diwaspadai apabila ada oknum-oknum yang mengambil kesempatan di saat membludaknya penumpang dan barang di pelabuhan.

“Oleh sebab itu, seluruh petugas yang bertugas di sektor perhubungan laut, dengan adanya posko terpadu, bisa lebih memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang mudik maupun yang kembali,” kata Edi.

Kepala KSOP Pontianak, Bintang Novi menjelaskan, dibentuknya Posko Terpadu ini untuk melayani seluruh penumpang angkutan laut lebaran tahun 2019.

“Di sini kami harapkan dengan satu posko ini memudahkan apabila adanya permasalahan yang timbul pada saat kegiatan angkutan lebaran,” sebutnya.

Posko Terpadu ini melibatkan sekitar 23 instansi. Diantaranya, KSOP, Basarnas, Angkatan Laut, Kepolisian, CIQ, Pelindo, Pelni, Dinas Perhubungan, Kesehatan, PMI dan pihak-pihak terkait lainnya. Masing-masing instansi, kata Bintang, mengutus satu orang perwakilan di Posko Terpadu. Mereka setiap hari secara bergilir siaga di Posko Terpadu.

“Dengan posko ini mudah-mudahan lebih cepat dalam meminimalisasikan hal-hal yang akan timbul pada saat kegiatan angkutan lebaran,” harapnya.

Terkait kesiapan pihaknya, Bintang menyatakan Tim KSOP telah melakukan pemeriksaan atau uji petik terhadap seluruh armada yang akan diperbantukan dalam kegiatan posko lebaran sebulan sebelum hari H.

Diakuinya, dalam uji petik, memang masih ada kekurangan-kekurangan. Harapannya, pada saat hari H, yakni H-15 hingga H+15, segala kekurangan itu sudah terpenuhi  sehingga pelayanan terhadap masyarakat membuat mereka merasa aman dan nyaman dalam menggunakan angkutan laut.

“Untuk provinsi ada tiga kapal, sedangkan yang lokal ada empat kapal. Seluruh armada sudah kami lakukan pemeriksaan,” pungkasnya. (Nrt/Humpro)

  • Penulis: lk-02 lk-02

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ajak ASN jadi Teladan Berzakat

    Ajak ASN jadi Teladan Berzakat

    • calendar_month Rab, 29 Mar 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sebagai salah satu Rukun Islam, zakat merupakan kewajiban umat Muslim yang telah memenuhi syarat sebagai muzaki. Dalam momentum bulan Ramadan ini, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengajak seluruh perangkat daerah untuk mengeluarkan zakat, baik zakat fitrah maupun zakat maal. Sebab sebagai pimpinan perangkat daerah, kata Edi, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) […]

  • Norsan Ingin Ada Sekretariat Ormas Islam di Rumah Budaya Melayu dan Masjid Al-Falah

    Norsan Ingin Ada Sekretariat Ormas Islam di Rumah Budaya Melayu dan Masjid Al-Falah

    • calendar_month Sab, 14 Mar 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Rumah Budaya Melayu dan Masjid Al-Falah Mempawah bakal dipercantik, begitu juga dengan fasilitas dan sarana prasarananya. Pasalnya, Wakil Gubernur Kalbar, H Ria Norsan berencana adanya bangunan sekretariat bagi Ormas-ormas Islam di Kabupaten Mempawah. “Posisinya saya hadapkan dengan Masjid Agung Al-Falah, karena Melayu dan Islam itu tidak dapat dipisahkan. Nah, kedepannya saya harap antara […]

  • Expo Arsitektur untuk Memasyarakatkan Budaya

    Expo Arsitektur untuk Memasyarakatkan Budaya

    • calendar_month Jum, 16 Feb 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah berkolaborasi dengan Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura menggelar Expo Arsitektur Kalimantan Barat di Kabupaten Mempawah. Kegiatan tersebut mengangkat tema “Lautan Sejarah : Mempawah Bercerita”. Expo tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Mempawah yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mempawah, Ismail di Rumah Adat Budaya Melayu Mempawah, Jumat (16/2/2024). […]

  • Mainar: Geobag yang Dibangun Menteri PUPR Tak Efektif Tangkal Banjir di Sintang

    Mainar: Geobag yang Dibangun Menteri PUPR Tak Efektif Tangkal Banjir di Sintang

    • calendar_month Rab, 12 Okt 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Banjir merendam 10 kecamatan di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. Ketinggian banjir bervariasi, hingga mencapai 50 cm – 1 meter. Sudah satu pekan banjir merendam sejumlah wilayah di kabupaten yang berjuluk “Bumi Senentang” ini. Khusus di Kecamatan Sintang, tercatat 13 desa dan kelurahan terdampak banjir. Ihwal inipun mengundang keprihatinan dari berbagai kalangan, tak […]

  • Sekda Minta Semua Pihak Berikan Perhatian Khusus untuk Anak

    Sekda Minta Semua Pihak Berikan Perhatian Khusus untuk Anak

    • calendar_month Rab, 15 Jun 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mempawah, H Ismail meminta kepada semua pihak untuk memberikan perhatian lebih terhadap anak. Pasalnya anak sebagian besar menjadi korban kekerasan seksual dan lainnya. Ihwal ini diungkapkan Ismail saat membuka Penguatan Kapasitas Forum Anak Daerah Kabupaten Mempawah Sebagai Pelopor dan Pelapor (2P) Tahun 2022, Selasa (14/6/2022) di Gedung MCC Kabupaten […]

  • Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Wujudkan Daerah Otonom Mandiri

    Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Wujudkan Daerah Otonom Mandiri

    • calendar_month Sel, 2 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Momentum Peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah ke-27 menjadi upaya bersama untuk kembali merenung dan mengevaluasi diri tentang apa yang sudah dilakukan dan apa yang masih harus dilakukan dalam memajukan bangsa dan negara Indonesia, khususnya di Kabupaten Mempawah. Hal ini disampaikan Bupati Mempawah, Hj Erlina ketika menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada […]

expand_less