Breaking News
light_mode

Pontianak PPKM Darurat, Tutup dan Sekat Jalan

  • calendar_month Sab, 10 Jul 2021
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Pontianak yang ditetapkan pemerintah pusat terhadap 15 kabupaten/kota di luar Pulau Jawa-Bali menjadi acuan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak memberlakukan kebijakan tersebut. PPKM Darurat mulai diberlakukan tanggal 12 hingga 20 Juli 2021.

Selama penerapan PPKM Darurat, selain seluruh sektor non esensial ditutup, seperti mall dan pertokoan, sejumlah ruas jalan akan dilakukan penutupan dan penyekatan.

Kapolresta Pontianak Kota Kombes Pol Leo Joko Triwibowo menyatakan, untuk mendukung pelaksanaan PPKM Darurat ini, pihaknya akan melakukan penutupan dan penyekatan jalan.

“Tujuannya agar penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Pontianak bisa ditekan seminimal mungkin dan keluar dari zona merah,” ungkapnya saat melakukan monitoring dan sosialisasi menjelang diberlakukannya PPKM Darurat di Kota Pontianak, Sabtu (10/7/2021) malam.

Ia menjelaskan, penutupan jalan akan dilakukan di beberapa titik simpul, mulai dari batas kota di Batu Layang Pontianak Utara, kemudian Tanjung Hulu, Tanjung Raya, Ahmad Yani, Adisucipto, Parit Mayor dan juga wilayah barat di Jeruju.

“Penyekatan ini akan dilakukan selama 24 jam, hari pertama dan kedua diberlakukannya PPKM Darurat mungkin akan ada penyesuaian,” terangnya.

Kombes Pol Leo Joko Triwibowo mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi melalui Gubernur Kalbar agar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalbar bisa memberitahukan kepada kabupaten/kota se-Kalbar terkait mulai diberlakukannya PPKM Darurat di Kota Pontianak mulai tanggal 12 Juli 2021.

“Kita minta warga kabupaten/kota yang berniat memasuki Kota Pontianak agar ditangguhkan dulu terkecuali memang alasan yang sangat penting seperti meninggal dunia atau sakit,” jelasnya.

Selain penyekatan batas wilayah kota, wilayah dalam kota juga akan dilakukan hal serupa. Penyekatan ini untuk menekan masyarakat agar tetap berada di rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak.

“Kita juga akan lakukan razia terhadap warga yang keluar rumah tanpa ada alasan yang jelas, kita akan lakukan pemeriksaan STNK dan SIM sehingga kita berharap masyarakat tertib di rumah,” tuturnya.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono yang juga selaku Ketua Satgas Covid-19 Kota Pontianak, menjelaskan, penentuan PPKM Darurat berdasarkan analisis pemerintah pusat terhadap daerah-daerah yang dikategorikan dalam zona merah Covid-19.

“Kebijakan tersebut merupakan strategi pemerintah pusat dalam menekan meluasnya peningkatan kasus Covid-19,” imbuhnya.

Ia menambahkan, dalam menerapkan PPKM Darurat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga didukung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar dengan menyiapkan rumah sakit darurat yang bertempat di Upelkes, memastikan ketersediaan obat-obatan, koordinasi ketersediaan oksigen, koordinasi dengan Pemkot Pontianak dalam penanganan warga yang terkonfirmasi positif dengan memfasilitasi swab PCR serta membantu logistik dalam mendukung PPKM Darurat.

“Kita berharap Pemprov Kalbar juga melakukan koordinasi dengan kabupaten sekitar untuk memberikan sumbangsih guna menekan angka penularan,” kata Edi. (LK1/prokopim)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Disdikbud Sintang Dorong Guru Siap Hadapi Kurikulum Berbasis AI dan Coding
    OPD

    Disdikbud Sintang Dorong Guru Siap Hadapi Kurikulum Berbasis AI dan Coding

    • calendar_month Sel, 20 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sintang, Yustinus menegaskan pentingnya kesiapan guru-guru, khususnya generasi muda, dalam menghadapi perubahan kurikulum yang kini mulai menekankan pemanfaatan teknologi seperti kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan pemrograman (coding). Menurut Yustinus, saat ini sekitar 30 hingga 40 persen tenaga pendidik di Kabupaten Sintang berasal dari kalangan muda. Kelompok […]

  • Bupati Erlina Ajak Ankol Wujudkan Visi Misi Mempawah Cerdas, Mandiri dan Terdepan

    Bupati Erlina Ajak Ankol Wujudkan Visi Misi Mempawah Cerdas, Mandiri dan Terdepan

    • calendar_month Rab, 31 Agu 2022
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Bupati Mempawah mengajak Anak Kolong (Ankol) dapat berkontribusi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, terutama dalam mewujudkan visi misi Kabupaten Mempawah yang “Cerdas, Mandiri dan Terdepan”. ” Kami harap Ankol dapat mendukung tiap program pembangunan yang ada di Mempawah,” ujar Bupati Erlina ketika menerima audiensi anak kolong (Ankol) di Ruang Kerja Bupati Mempawah, Rabu […]

  • Yustinus Ajak Masyarakat Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

    Yustinus Ajak Masyarakat Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

    • calendar_month Sel, 16 Mar 2021
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Vaksinasi adalah bagian dari penanganan covid-19 di Indonesia, selain 5M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan Mengurangi mobilitas) dan 3T (Testing, Tracing, Treatment). Sehingga penting buat kita untuk mengikuti program vaksinasi. Olehkarenanya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yustinus mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang agar dapat mendukung […]

  • Kades, BPD dan Tokoh Masyarakat Desa Pasir Minta Solusi Penanganan Bencana Banjir

    Kades, BPD dan Tokoh Masyarakat Desa Pasir Minta Solusi Penanganan Bencana Banjir

    • calendar_month Sel, 3 Des 2024
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Mempawah memastikan akan selalu hadir untuk masyarakat, terlebih pada masyarakat yang tengah mengalami kesulitan pada musibah banjir. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Mempawah, Ismail ketika menerima audiensi Plt. Kepala Desa Pasir, Muhammad Amin beserta anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Pasir, Selasa (3/12/2024). […]

  • Enam Tempat Usaha Dilebeli ‘Dalam Pengawasan’

    Enam Tempat Usaha Dilebeli ‘Dalam Pengawasan’

    • calendar_month Sen, 16 Des 2019
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Tim Penertiban Pajak Daerah yang terdiri dari Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Pontianak dan Satpol PP Kota Pontianak menyisir sejumlah tempat usaha rumah makan, warung kopi, dan rumah kos yang belum mendaftarkan tempat usahanya sebagai Wajib Pajak (WP), Senin (16/12/2019). Satu-persatu tempat usaha didatangi petugas penertiban. Setelah pemilik usaha atau penanggung jawab menandatangani […]

  • Bangun Sinergitas Antar Daerah, Pemko Singkawang Kunker ke Mempawah

    Bangun Sinergitas Antar Daerah, Pemko Singkawang Kunker ke Mempawah

    • calendar_month Sen, 20 Feb 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kota Singkawang melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Mempawah, Senin (20/2/2023). Kunker Pemerintah Kota Singkawang itupun dipimpin langsung Pj Wali Kota Singkawang, H Sumastro dan disambut hangat Wakil Bupati Mempawah, H Muhammad Pagi di Aula Balai Junjung Titah, Kantor Bupati Mempawah. Kunker tersebut dalam rangka percepatan dan perluasan pembangunan regional kawasan Singkawang, […]

expand_less