Breaking News
light_mode

Perusahaan Konsensi Lahan Harus Tanam Baru Tebang

  • calendar_month Sel, 10 Des 2019
  • comment 0 komentar

LensaKalbar – Masyarakat diharapkan dapat menjaga habitat jenis tanaman yang bisa tanaman lindung dan menyerap gas karbon seperti, tanaman Tengkawang dan Durian.

“Saya rasa ini harus kita jaga bersama-sama,” kata Gubernur Kalbar, H Sutarmidji saat membuka Lounching GCF di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Senin (9/12/2019).

Selain itu, Midji juga meminta kepada para pengambil kebijakan dalam hal ini kementerian harus berani memberi sanksi  Contoh, ada perusahaan yang mendapat konsensi lahan tapi tidak melaksanakan sesuai dengan aturan dan tidak  melakukan penanaman kembali.

“Harusnya tanam dulu baru tebang. Ini harus tegas dan jangan sampai kita mengajak masyarakat, tapi kita juga tidak menjalankan aturan itu sendiri,” ungkapnya.

Menurutnya, sampai hari ini total pengurangan gas karbon di Indonesia 29 persen, tapi itu hanya mandiri. “Kalau dibantu dari luar sekitar 40 persen. Saya rasa itu keinginan capaian yang terlalu berlebihan, dan seakan-akan kita yang menjaga dunia ini sementara kita tidak mendapatkan apa-apa,” paparnya.

Kemudian, masih kata mantan Wali Kota Pontianak, kesulitan daerah ketika wilayahnya  menjadi paru-paru dunia tidak mendapatkan insentif, misalnya Kapuas Hulu perhitungan APBD, DAU-nya sama juga, insentif lain untuk menjaga lingkungan tidak ada di tambah lagi habitat tanaman tertentu yang bisa hidup 6 bulan di dalam daerah rawa tergenang itu ternyata harus dilarang dan itu yang menjadi masalah.

“Banyak hal yang harus diselesaikan dari hulu sampai ke hilir. Kita jangan sampai memikirkan mencapai ini tapi bagaimana mencapai itu kita serahkan kepada semuanya tidak ada konkrit,” pungkasnya. (Humpro)

  • Penulis: Zainuddin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ungkap Penyebab Masyarakat Serawai Milih Transportasi Taxi Dibandingkan Sungai

    Ungkap Penyebab Masyarakat Serawai Milih Transportasi Taxi Dibandingkan Sungai

    • calendar_month Jum, 10 Jun 2022
    • 0Komentar

    LensaKabar – Setakat ini, masyarakat Kecamatan Serawai masih ada yang mengandalkan mode transportasi sungai untuk pergi ke Ibu Kota Sintang. Penyebabnya adalah infrastruktur jalan dan jembatan yang mengalami kerusakan dan sulit untuk dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Persoalan infrastruktur ini bukan lah hal yang baru – baru ini terjadi, tapi sudah puluhan […]

  • Usmandy Optimis Golkar Raih 20 Persen Kursi Legislatif

    Usmandy Optimis Golkar Raih 20 Persen Kursi Legislatif

    • calendar_month Ming, 14 Mei 2023
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sintang sudah resmi mendaftarkan sebanyak 40 bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPRD Kabupaten Sintang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Minggu (14/5/2023). Mereka semuanya akan all out bertarung pada 6 daerah pemilihan (Dapil) pada Pemilu tahun 2024 mendatang. Tak hanya itu, partai berlambang pohon beringin tersebut juga optimistis meraih […]

  • Nasdem: STTP Jadi Buah Simalakama Caleg!

    Nasdem: STTP Jadi Buah Simalakama Caleg!

    • calendar_month Sen, 10 Des 2018
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) dinilai buah simalakama bagi calon anggota legislatif yang menjadi peserta Pemilu 2019. Apalagi dengan padatnya aktifitas dan agenda sejumlah caleg yang ada saat ini. Meskipun demikian, Ketua DPC Nasdem Kabupaten Sintang, Hery Syamsudin mengimbau kepada 40 caleg Nasdem yang menjadi peserta pemilu 2019 diminta untuk mengikuti segala peraturan […]

  • Monitoring Pembangunan di Sadaniang

    Monitoring Pembangunan di Sadaniang

    • calendar_month Rab, 3 Agu 2022
    • 0Komentar

    Bupati Erlina Ajak Rakyatnya Sukseskan Pembangunan Pemerintah LensaKalbar – Bupati Mempawah, Hj Erlina turun ke lapangan melakukan monitoring pembangunan jalan penghubung Desa Suak Berangan – Desa Amawang, Kecamatan Sadaniang, Rabu (3/8/2022). Jalan penghubung yang dibangun bagi dua desa ini juga rencananya dapat menghubungkan Kabupaten Mempawah dan Kabupaten Bengkayang. Pembangun ruas jalan penghubung inipun diharapkan dapat […]

  • Terancam jadi Klaster Pertama, Gugus Tugas Sarankan 2.400 Pekerja PT WIKA di Rapid Test

    Terancam jadi Klaster Pertama, Gugus Tugas Sarankan 2.400 Pekerja PT WIKA di Rapid Test

    • calendar_month Sen, 4 Mei 2020
    • 0Komentar

    LensaKalbar – P warga Jombang, Provinsi Jawa Timur yang dinyatakan positif Covid-19 setelah hasil Swab Litbangkes Jakarta keluar, Sabtu (2/5/2020) lalu. P terancam menjadi klaster pertama penularan virus Corona atau Covid-19 bagi 2.400 pekerja di lingkungan PT WIKA dan warga setempat yang ada di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Karena itu, Tim Gugus Tugas Covid-19 […]

  • Yasser: Desa Wajib Gelar Musdesus Koperasi Merah Putih
    OPD

    Yasser: Desa Wajib Gelar Musdesus Koperasi Merah Putih

    • calendar_month Rab, 28 Mei 2025
    • 0Komentar

    LensaKalbar – Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) terus menggenjot pelaksanaan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dalam rangka pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi pemerintah pusat yang menargetkan seluruh desa dan kelurahan di Indonesia sudah membentuk koperasi tersebut paling lambat 30 Mei 2025. Kepala DPMPD […]

expand_less